Arungi Liga 1, Persiraja Banda Aceh Pertahankan 12 Pemain

Menurut Dek Gam, sebenarnya ada 13 pemain yang telah ditetapkan oleh pelatih dan asisten dianggap layak dipertahankan di Persiraja Banda Aceh. Akan tetapi, salah seorang pemain terpaksa batal atau tidak mencapai kesepakatan dengan pihak manajemen.

“Pemain musim lalu yang dipertahankan dan sudah sepakat sebenarnya ada 13 orang, tetapi 1 orang yang layak dipertahankan namun kita tidak menemukan deal (kesepakatan) dari pemain tersebut yang merupakan pemain lokal kita. Kita tidak menemukan deal karena angka yang dia minta menurut kami sangat-sangat tidak wajar,” ujar Dek Gam.

Agus Suhendra dikatakan Dek Gam batal bergabung karena meminta kepada klub untuk menaikkan gajinya mencapai 200 persen dari gaji sebelumnnya. Meski merupakan salah seorang pemain usulan pelatih yang harus dipertahankan, namun klub merasa tidak mampu untuk menyepakatinya.

“Agus Suhendra masuk dalam para pemain tadi, namun angka dealnya tidak sesuai dengan kemampuan tim Persiraja. Pelatih memutuskan dia termasuk salah satu yang dipertahankan. Tetapi itu tadi, dia meminta kontraknya naik 200 persen dari sekarang,” ungkap presiden klub Persiraja Banda Aceh itu.

“Sementara yang lain, yang sudah sepakat gajinya atau kontraknya dari musim lalu sudah kita naikkan beberapa persen tergantung kesepakatan pemain,” imbuhnya.

Dua belas pemain musim lalu yang dipertahankan dan sudah kembali sepakat bergabung bersama Lantak Laju didominasi oleh para pemain lokal Aceh. Setidaknya, ada tujuh pemain asal putra daerah.

Adapun para pemain tersebut, di antaranya Fery Komul, Defri Rizki, Husnudzon, Assanur Rijal Tores, Mudassir, Fakhrurrazi Quba, dan Wahyudi asal Aceh. Sementara Zamroni, Andre Abubakar, Tri Rahmat Priadi, M Andika Kurniawan, dan Eriyanto merupakan pemain dari berbagai daerah lainnya.

Sedikitnya, ada lima pemain Persiraja Banda Aceh musim 2019 yang belum ditentukan nasibnya oleh tim. Sedangkan selain pemain yang disebutkan di atas, sudah dilepas dengan berbagai pertimbangan. Lima pemain itu, di antaranya Muklis Nakata, kapten Persiraja musim lalu serta 4 pemain lainya, yakni Luis Irsandi, Ikhwani Hasanuddin, dan Nurul Zikra.

Dek Gam menyampaikan, para pemain yang masih menjadi pertimbangan klub dan masih penyesuaian kontrak ini nantinya akan ditentukan langsung oleh presiden klub Persiraja Banda Aceh.

“Lima orang ini bukan berarti tidak bermain di Persiraja, namun ada penyesuaian baru. Ada kontrak baru berupa negosiasi gaji dan sebagainya. Mereka tidak dicoret,” kata Dek Gam.

Dari lima pemain tersebut, hanya Muklis Nakata yang dikatakan Dek Gam telah ia jumpai. “Saya sudah berbicara dengan Nakata, dari hati ke hati. Agak-agaknya dia akan ikut di tim yang akan datang,” imbuh presiden klub itu.