3 Bukti Betapa Krusialnya Peran Alejandro Garnacho bagi MU

Sering dipandang sebelah mata

Alejandro Garnacho menjadi salah satu pemain muda binaan akademi Manchester United yang mendapat banyak menit bermain pada 2023/2024. Ia terus mendapat kepercayaan dari manajer Manchester United, Erik ten Hag, untuk mengisi posisi penyerang sayap, baik di sisi kanan maupun kiri. Selain itu, faktor lain seperti buruknya performa Antony dan Mason Greenwood yang tidak mendapat tempat lagi di tim utama MU membuat ten Hag tidak punya pilihan lain selain mengandalkan Garnacho.

Ia berhasil menampilkan permainan apik sampai pekan 29 English Premier League (EPL). Meski begitu, masih banyak yang memandang sebelah mata Garnacho. Pasalnya, ia baru mencatat 7 gol dan 4 assist dalam 38 laga di semua kompetisi. Garnacho juga sering tampil tidak konsisten dalam beberapa pertandingan.

Tidak heran, usia Garnacho pun baru 19 tahun. Ia juga baru pertama kali menjalani musim yang begitu padat dengan intensitas pertandingan tinggi tiap pekan pada 2023/2024. Namun, peran Garnacho tetap sangat krusial bagi permainan Manchester United dalam jangka panjang. Setidaknya tiga faktor ini dapat membuktikannya.

1. Memiliki prospek untuk proyek jangka panjang Manchester United

3 Bukti Betapa Krusialnya Peran Alejandro Garnacho bagi MUAlejandro Garnacho (premierleague.com)

Pemilik 25 persen saham Manchester United, Sir Jim Ratcliffe, menyatakan akan fokus membangun tim dengan para pemain muda berbakat, baik lewat pembinaan akademi maupun pembelian di bursa transfer. Pasalnya, manajemen MU ingin klub membangun proyek jangka panjang dan tidak lagi membeli pemain-pemain dengan harga mahal, tetapi minim kontribusi. Garnacho yang masih berusia 19 tahun punya peluang besar untuk terus mengembangkan kariernya bersama Manchester United.

Terlebih lagi, ia pernah menimba ilmu di akademi Manchester United dan cukup fasih berbahasa Inggris. Garnacho tentu paham filosofi dan budaya yang diterapkan MU. Ia bisa menjadi contoh bagi pemain muda lainnya, terutama yang berasal dari negara Latin. Kemampuan olah bola serta fleksibilitas permainan Garnacho yang bisa ditempatkan di penyerang sayap kanan dan kiri juga menjadi nilai tambah.

2. Punya sikap profesional sejak usia tinggi dan dikenal sebagai sosok rendah hati

3 Bukti Betapa Krusialnya Peran Alejandro Garnacho bagi MUAlejandro Garnacho (manutd.com)

Dilansir laman resmi Manutd, kepala akademi Manchester United, Nick Cox, mengatakan Garnacho merupakan sosok yang rendah hati dan ramah kepada siapa pun. Pemain asal Argentina itu dikenal sangat fokus ketika berlatih dan terus berkonsultasi untuk meningkatkan kemampuannya. Hal tersebut masih ia tunjukkan ketika bermain bersama skuad senior MU.

Manajer Manchester United, Erik ten Hag, memuji sikap profesional Garnacho, baik saat sesi latihan maupun pertandingan. Hal tersebut merupakan nilai positif dari sang pemain. Pasalnya, MU seringkali memiliki pemain yang punya masalah dengan sikapnya yang buruk. Seperti Jesse Lingard dan Paul Pogba yang dinilai terlalu banyak bermain media sosial sehingga tidak fokus dengan kinerjanya sebagai pesepak bola.

Pemain lainnya macam Mason Greenwood tersandung kasus kekerasan terhadap perempuan sehingga terdepak dari skuad utama MU. Antony juga bermasalah dengan sikapnya di dalam dan luar lapangan. Maka dari itu, sikap Garnacho yang punya komitmen penuh terhadap permainan.

3. Etos kerja tinggi meskipun sudah kehabisan stamina

3 Bukti Betapa Krusialnya Peran Alejandro Garnacho bagi MUAlejandro Garnacho (premierleague.com)

Beberapa pihak menilai skill teknis Garnacho tidak terlalu spesial. Ia memang memiliki kemampuan dribel dan kecepatan, tetapi sering kehilangan bola. Menurut Fotmob, persentase dribel suksesnya Garnacho hanya 42,9 persen. Ia juga kehilangan bola 35 kali.

Meski begitu, Garnacho punya etos kerja tinggi, baik saat menyerang maupun bertahan. Ia sejauh ini telah melepaskan 66 tembakan dengan rincian 17 mengarah ke gawang dan 5 menjadi gol sampai pekan 29 EPL. Alhasil, Garnacho sudah membuat 37 peluang bagi MU. Ia juga sering kali turun membantu pertahanan saat dibutuhkan. Persentase tekel sukses Garnacho mencapai 68,8 persen dan memenangkan total 102 duel fisik.

Salah satu pertandingan yang menunjukkan betapa tinggi etos kerja Garnacho saat menghadapi Liverpool pada perempat final Piala FA 17 Maret 2024. Ia satu-satunya pemain yang secara konsisten berlari membantu pertahanan dan kembali ke depan untuk menyerang selama 120 menit. Padahal, Garnacho terlihat sudah kehabisan stamina. Akan tetapi, ia mampu mempertahankan etos kerjanya sampai bisa memberikan assist kepada Amad Diallo yang mencetak gol kemenangan bagi MU.

Itulah tiga bukti betapa krusialnya peran Garnacho bagi Manchester United. Manajemen The Red Devils perlu mempertimbangkan untuk mempertahankan sang pemain dari incaran klub-klub lain seperti Real Madrid. Pasalnya, tidak banyak pemain muda yang punya etos kerja tinggi dan menjaga sikap profesional seperti Garnacho. Ia bisa menjadi aset paling berharga yang dimiliki MU saat ini.

Baca Juga: Real Madrid Mulai Tertarik dengan Garnacho

Audi Rahmantio Photo Verified Writer Audi Rahmantio

Penggemar berat sepak bola terutama sepak bola Eropa dan sangat passionate dalam menulis konten artikel

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Topik:

  • Atqo

Berita Terkini Lainnya