5 Lulusan Akademi Liverpool di Laga Kontra Fulham pada Piala Liga

2. Jarrell Quansah konsisten bermain apik setiap kali diberi kesempatan

Jarell Quansah (liverpoolfc.com)

Jarrell Quansah dipilih oleh Jurgen Klopp untuk mendampingi Virgil van Dijk sebagai bek tengah. Ia sukses memperlihatkan konsistensi penampilannya setiap diberi kesempatan. Quansah mampu menjaga lini belakang Liverpool solid selama 90 menit.

Menurut Fotmob, Quansah mampu melakukan 8 kali aksi defensif dan 7 kali memenangkan penguasaan bola. Ia mengamankan bola dari area kotak penalti Liverpool dengan 7 kali sapuan dengan kaki dan 3 kali sapuan lewat sundulan. Quansah juga aktif membangun serangan lewat 76 sentuhan, persentase akurasi operan 82 persen, dan umpan lambung 27 persen. Ia mendapat nilai 7,9 atas performanya dalam laga tersebut.

3. Conor Bradley tampil memukau sebagai bek kanan

Conor Bradley (liverpoolfc.com)

Conor Bradley melanjutkan performa gemilangnya sebagai bek kanan Liverpool. Pemain asal Irlandia Utara ini tampil penuh percaya diri baik saat menyerang maupun bertahan. Ia bahkan mampu menyelesaikan pertandingan selama 90 menit penuh.

Dilansir Fotmob, dari segi bertahan, Bradley melakukan 3 kali aksi defensif, 6 kali ball recoveries, dan sekali sapuan dengan kaki. Saat menyerang, ia total menyentuh bola 78 kali dengan persentase akurasi operannya 80 persen. Lebih detail lagi, 3 operannya berhasil masuk ke sepertiga lapangan area lawan dan 2 di antaranya menghasilkan peluang mencetak gol. Alhasil, Bradley mendapatkan nilai 7,1 atas penampilan impresifnya dalam laga melawan Fulham.

4. Curtis Jones mampu menjaga stabilitas lini tengah Liverpool

Curtis Jones (liverpoolfc.com)

Curtis Jones sebelumnya dikabarkan mengalami cedera setelah ditarik keluar saat melawan AFC Bournemouth dalam laga Premier League pekan ke-21. Namun, sang pemain ternyata dinyatakan fit untuk pertandingan semifinal Piala Liga leg kedua melawan Fulham. Jones sendiri memulai laga dari bangku cadangan. Ia baru masuk menggantikan Alexis Mac Allister pada babak kedua menit ke-67. Dilansir Fotmob, Jones mampu menjaga stabilitas lini tengah Liverpool dengan mencatat persentase operannya 86 persen dan 4 di antaranya sampai ke sepertiga lapangan area lawan. Ia mendapat nilai 6,0 atas penampilannya selama 23 menit.

5. Bobby Clark tidak dapat berbicara banyak sebagai pemain pengganti

Bobby Clark (twitter.com/LFC)

Bobby Clark mengawali pertandingan sebagai pemain cadangan. Ia baru masuk menggantikan Ryan Gravenberch pada babak kedua menit ke-84. Sayangnya, ia tidak mampu berbicara banyak dalam penampilannya.

Clark hanya bermain selama 6 menit. Menurut Fotmob, ia hanya melakukan 13 kali sentuhan dengan persentase akurasi operannya 60 persen. Setidaknya, Clark turut membantu menjaga lini tengah Liverpool tetap stabil dan mengalirkan bola dengan cepat dari lini belakang ke depan.

Kelima pemain di atas merupakan proyek jangka panjang bagi Liverpool. Mereka diharapkan dapat terus mengembangkan kualitas permainannya setiap kali diberi kesempatan tampil. Kehadiran para pemain berbakat dari akademi menjadi kabar baik bagi Liverpool yang sering kali enggan jor-joran berbelanja saat bursa transfer dibuka.

Baca Juga: 3 Alasan Conor Bradley Bisa Menjadi Bek Kanan Terbaik Liverpool