10 Pemain AS Monaco dengan Banderol Tertinggi Musim Ini, Siapa Saja?
AS Monaco bukanlah tim yang diunggulkan untuk menjuarai gelar Liga Prancis saat ini. Meski demikian, AS Monaco tetap memberikan perlawanan yang merepotkan ketika berjumpa tim-tim elite Ligue 1. Di musim ini, tim yang identik dengan warna merah-putih itu mulai menebar ancaman dengan berhasil duduk di posisi keempat.
Keberhasilan AS Monaco yang bisa menembus posisi 4 besar itu tentu tidak terlepas dari sumbangsih para pemain andalannya. Sejumlah pemain Monaco bahkan memiliki banderol yang cukup tinggi musim ini. Berikut 10 pemain AS Monaco dengan harga pasar termahal saat ini.
1.Wissam Ben Yedder menjadi pemain AS Monaco dengan banderol tertinggi, yakni 40 juta euro atau setara dengan Rp687 miliar
2.Kevin Volland yang mencetak cukup banyak gol musim ini memiliki harga sebesar 28 juta euro atau setara dengan Rp481 miliar
3.Walau masih berusia 19 tahun, Benoit Badiashile tetap mempunyai harga yang mahal, yaitu 25 juta euro atau setara Rp429 miliar
4.Pemain asal Portugal, Gelson Martins, memiliki banderol sebesar 20 juta euro atau setara dengan Rp343 miliar
5.Gelandang serang asal Rusia, Aleksandr Golovin, mempunyai harga senilai 19 juta euro atau setara dengan Rp326 miliar
6.Tampil menjanjikan di lini pertahanan AS Monaco membuat harga Axel Disasi naik menjadi 18 juta euro atau setara Rp309 miliar
7.Krepin Diatta yang dipinjam dari tim Belgia, Club Brugge, mempunyai banderol sebesar 18 juta euro atau setara dengan Rp309 miliar
8.Di urutan kedelapan ada gelandang muda asal Prancis, Aurelien Tchouameni, yang memiliki harga 16 juta euro atau setara Rp274 miliar
9.Gelandang asal Portugal yang memiliki darah Angola, Florentino, memiliki banderol sebesar 13 juta euro atau setara Rp223 miliar
10.Youssouf Fofana melengkapi daftar sepuluh besar dengan harga senilai 13 juta euro atau setara dengan Rp223 miliar
Jika melihat klasemen sementara, masih ada harapan buat AS Monaco untuk bisa menjuarai Ligue 1 musim ini. Asalkan mereka mampu memaksimalkan semua laga sisa dan berharap para rivalnya kehilangan banyak poin.
