Jakarta, IDN Times - Pelatih PSM Makassar, Milomir Seslija, menanggapi rumor soal Boaz Solossa yang akan merapat ke tim 'Juku Eja'. Eks pelatih Persiba Balikpapan dan Arema FC itu mengaku senang jika rumor ini jadi kenyataan.
Namun, Milo, sapaan akrab Milomir, belum mau bicara lebih lanjut soal rumor ini. Apalagi, belum ada kesepakatan resmi yang terjalin antara manajemen PSM dengan sang pemain, kendati beberapa hari terakhir dia santer diberitakan akan merapat ke PSM.
Menurut Milo, Boaz adalah salah satu penyerang berpengalaman di Indonesia. Selain itu, dia juga penyerang dengan kemampuan yang komplet, karena bisa menjadi penyerang tengah, winger, dan gelandang serang sama baiknya.
"Boaz adalah salah satu striker yang sudah lama malang melintang di Indonesia dan salah satu striker terbaik di Indonesia,” ujar Milo, dilansir situs resmi LIB.
Jika memang pada akhirnya Boaz merapat ke PSM, Milo pun memberikan satu syarat yang nantinya harus dipenuhi oleh Boaz. Milo senang jika Boaz ke PSM, tetapi nantinya Boaz juga harus menghormati kultur dan aturan yang sudah melekat di PSM.
"Yang paling penting adalah pada saat seorang pemain mau datang ke Makassar, mereka harus menghormati budaya kultur dan aturan-aturan yang tersirat di Makassar dan yang ada di klub ini. Pemain itu harus mengikuti tata cara aturan yang ada di klub ini," ujar Milo.
Boaz sendiri saat ini sudah resmi berpisah dengan Persipura Jayapura. Manajemen Persipura terpaksa melepas Boaz karena dia dianggap melakukan tindakan indispliner. Selain Boaz, Yustinus Pae juga dilepas dengan alasan yang sama.
"Dengan berat hati, kami memutuskan melepas Bochi (Boaz) dan Tipa (Tinus Pae). Kami hargai dan hormati mereka. Terima kasih atas kebersamaan selama ini. Tak tertutup kemungkinan Tuhan menyatukan kita kembali. Doa terbaik untuk Bochi dan Tipa," kata Ketua Umum Persipura, Benhur Tomi Mano.