Chelsea Akhirnya Bisa Menang Lagi
- Chelsea kembali menang 4-0 atas Southampton setelah periode sulit meraih kemenangan dalam tiga laga terakhir.
- Dua kekalahan sebelumnya membuat Chelsea terperosok ke luar posisi lima besar klasemen sementara Premier League.
- Dari 10 laga terakhir di Premier League, Chelsea cuma menang tiga kali, imbang dua kali, dan kalah enam kali.
Jakarta, IDN Times - Chelsea akhirnya kembali merasakan kemenangan di Premier League 2024/25. Dalam laga pekan 27 yang dihelat Rabu (26/2/2025) dini hari WIB, mereka menang 4-0 atas Southampton di Stamford Bridge.
Christopher Nkunku, Pedro Neto, Levin Colwill, dan Marc Cucurella, jadi pencetak gol kemenangan Chelsea di laga ini. Hasil tersebut bak oase buat Chelsea yang belakangan benar-benar susah buat meraih tiga poin.
1. Kemenangan pertama dalam empat laga terakhir
Sebelum jumpa Southampton, Chelsea sempat sulit meraih kemenangan dalam tiga laga terakhir. Mereka kalah dua kali melawan Brighton and Hove Albion di Piala FA dan Premier League, serta kalah dari Aston Villa di liga pekan lalu.
Sebanyak dua kekalahan ini menjadikan Chelsea sempat terperosok ke luar posisi lima besar klasemen sementara Premier League. Namun, berkat kemenangan atas Southampton, asa mereka bersaing di papan atas kembali terbuka.
2. Chelsea memang dihinggapi periode buruk
Sejak akhir Desember 2024, periode buruk memang menghinggapi Chelsea. Dari 10 laga terakhir di Premier League, mereka cuma menang tiga kali, termasuk kemenangan atas Southampton.
Sisanya, Chelsea imbang dua kali dan kalah enam kali. Periode buruk ini bahkan berpengaruh saat mereka mentas di Piala FA, ketika kalah 1-2 dari Brighton.
3. Kemenangan yang dibutuhkan Chelsea
Manajer Chelsea, Enzo Maresca, mengungkapkan kemenangan ini sangat dibutuhkan. Apalagi, dalam satu setengah bulan terakhir, The Blues mulai mengalami beberapa momen buruk di Premier League.
"Normal memang bagi kami mengalami sejumlah momen buruk. Sekarang, tinggal bagaimana Chelsea bereaksi terhadap hal tersebut, dan selalu yakin tentang apa yang mereka lakukan dan kerjakan," kata Maresca dilansir BBC.
