Dilirik Manchester United, Pochettino Ingin 20 Tahun di Tottenham
twitter.com/e_spurs
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Pelatih Tottenham Hotspurs, Mauricio Pochettino, memang sering dikaitkan dengan Manchester United dalam beberapa minggu terakhir ini. Namun, ia lebih memilih untuk tetapi di Tottenham Hotspurs selama 20 tahun lebih dan mengikuti jejak Arsene Wenger saat melatih Arsenal. Bagaimana awal ceritanya?
1. Tujuannya ingin membawa klub berhasil membawa pencapaian terbaik dalam sejarah
twitter.com/e_spursDilansir dari Goal.com, pelatih asal Argentina ini selama ini menjadi kandidat paling favorit untuk mengisi jabatan sebagai pelatih Manchester United di musim berikutnya. Namun, baru-baru ini ia mengatakan bahwa ingin tetap berada di Tottenham Hotspurs selama 20 tahun lebih. Pochettino sendiri tampaknya terinspirasi dengan Arsene Wenger saat melatih di Arsenal, dimana pelatih asal Perancis tersebut menghabiskan waktu selama 22 tahun di sana.
"Saya berharap, atau saya berharap, berada di sini 20 tahun dan memutuskan untuk meninggalkan atau mengakhiri karir saya di sini. Saya sangat fokus di sini, dan ingin membantu klub untuk mencapai apa yang diinginkan klub dalam sejarah," ungkap pernyataan Mauricio Pochettino seperti yang dikutip dari Reuters.
Ia juga menambahkan akan terasa sangat fantastis bisa bekerja dalam tekanan demi tekanan di Tottenham, terlebih selalu berada dalam posisi 4 besar di klasemen akhir Liga Inggris dalam 3 musim terakhir ini. Sejak awal melatih Tottenham pada musim 2014/2015, Pochettino memang belum pernah membawa klubnya meraih gelar juara di kompetisi manapun.
Baca Juga: Begini 'Campur Tangan' Mauricio Pochettino di Piala Dunia
2. Pochettino bukanlah seorang pelatih yang menuntut keberadaan pemain baru untuk kekuatan tim
Editor’s picks
twitter.com/ReutersPochettino merupakan salah satu pelatih yang bisa dibilang "langka" dalam sepakbola modern ini, sebab ia tidak terlalu menuntut keberadaan pemain baru menjelang tiap bursa transfer, baik itu musim panas maupun musim dingin. Akan tetapi, Pochettino menilai untuk masalah penguatan skuad tidak pernah jauh dari sepak bola Inggris, terutama saat musim dingin. Ia juga menambahkan Tottenham harus berinvestasi lebih banyak demi prestasi tim.
"Saya melihat statistik tentang bagaimana tim menghabiskan uang dalam 10 tahun terakhir dan kami berada di bawah di Inggris dan Eropa. Jika kita ingin menjadi pesaing nyata, kita perlu beroperasi dengan cara yang berbeda di masa depan.
"Saat ini sangat fantastis, sejauh ini sangat bagus tetapi kami akan melihat apakah cukup untuk menantang dan konsisten dalam lima tahun ke depan beroperasi dengan cara itu jika kita mampu bertarung dengan pihak besar dengan cara yang sama seperti kita bertarung dengan mereka dalam 4 atau 5 tahun terakhir," ungkap pernyataan Pochettino mengenai Tottenham seperti yang dikutip dari The Guardian.
3. Selain Manchester United, ada Real Madrid yang juga ikut tertarik
twitter.com/CleansheetSelain Manchester United, ada raksasa Spanyol, Real Madrid, juga dikabarkan tertarik mendatangkan Pochettino menyusul serangkaian hasil buruk yang diperoleh musim ini. Real Madrid kini dilatih oleh Santiago Solari dan kekalahan 0-2 dari Real Sociedad di markas sendiri pada hari Minggu, 6 Januari 2019, membuat Real Madrid berada dalam situasi kurang baik musim ini.
Pochettino kini sedang dihadapkan berfokus pada pertandingan berikutnya menghadapi Chelsea pada hari Selasa, 8 Januari 2019, dalam ajang Piala Liga Inggris 2018/2019 dan setelahnya menghadapi Manchester United dalam lanjutan Liga Inggris 2018/2019 pada hari Minggu, 13 Januari 2019.
Baca Juga: Manchester United Siap Datangkan Mauricio Pochettino Untuk Musim Depan
IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.
Berita Terkini Lainnya
