Diberi Kontrak Jangka Panjang, 5 Pemain Ini Justru Tampil Mengecewakan

Saul Niguez merupakan jebolan tim muda Atletico Madrid. Pemain asal Spanyol itu berhasil naik kasta ke tim utama pada tahun 2013. Ia sempat menandatangani kontrak berdurasi 9 tahun bersama Los Rojiblancos pada 2017.

Awalnya semua berjalan baik bagi Saul. Namun, seiring berjalannya waktu, sang pemain mulai mengalami penurunan performa. Peminjaman ke Chelsea pada musim 2021/2022 tak banyak membantu. Kini, pria berusia 27 tahun itu masih terikat kontrak dengan Atletico Madrid sampai 2026.

Denilson bermain di liga top Eropa pertama kali dengan membela Real Betis pada tahun 1998. Untuk mendapatkan tanda tangan pemain asal Brasil tersebut, Real Betis harus mengeluarkan biaya yang cukup besar, yakni 31,5 juta euro atau setara Rp473 miliar. Denilson saat itu langsung diberi kontrak jangka panjang oleh Real Betis selama 10 tahun.

Sayangnya, sang pemain tidak pernah benar-benar bersinar di kompetisi Spanyol. Ia hanya mampu mengoleksi 14 gol dan 5 assist dari 184 pertandingan di berbagai ajang. Denilson kemudian hengkang pada tahun 2005 setelah 7 musim berseragam Real Betis.

Setelah kehilangan Thibaut Courtois, Chelsea memutuskan untuk merekrut Kepa Arrizabalaga dari Athletic Bilbao pada musim panas 2018. Biaya sebesar 80 juta euro atau setara Rp1,2 triliun dikeluarkan The Blues pada saat itu. Nominal tersebut sampai saat ini masih menjadikan Kepa sebagai penjaga gawang termahal di dunia.

Chelsea pun memberikan kontrak berdurasi 7 tahun kepada sang pemain. Namun, Kepa justru tampil tidak sesuai ekspektasi. Ia kerap melakukan blunder dan merugikan tim. Kini, kiper asal Spanyol itu telah kehilangan tempatnya dan menjadi pelapis dari Edouard Mendy.

Chelsea mendatangkan Romelu Lukaku untuk kedua kalinya pada musim panas 2021. Chelsea merekrut penyerang asal Belgia itu dari Inter Milan seharga 113 juta euro atau Rp1,7 triliun. Ia diberi kontrak berdurasi 5 tahun oleh The Blues.

Diharapkan bisa menjadi penyerang haus gol, Lukaku justru tampil melempem dan minim kontribusi. Sang pemain hanya mampu mengoleksi 8 gol serta 1 assist dari 25 pertandingan di English Premier League (EPL) bagi The Blues. Karena bermain di luar ekspektasi, Lukaku kembali dipinjamkan ke mantan klubnya, Inter Milan, pada musim panas 2022.

Penampilan apik Arda Turan bersama Atletico Madrid membuat Barcelona jatuh hati. Alhasil, pemain asal Turki itu digaet ke Camp Nou dengan harga 34 juta euro atau Rp512 miliar pada musim panas 2015. Turan diikat kontrak Blaugrana selama 5 tahun hingga 2020.

Ia tidak bisa bermain selama 6 bulan pertama karena larangan transfer klub. Namun, ketika sudah bergabung dengan skuad Barcelona, Turan justru gagal beradaptasi dengan gaya permainan cepat tim. Penampilan terakhir Turan bersama Barcelona terjadi pada tahun 2017. Setelah itu, ia menghabiskan lebih banyak waktunya dalam masa peminjaman dan akhirnya dilepas secara gratis oleh Barcelona pada 2020.

Mereka diberi kontrak jangka panjang karena dianggap memiliki kualitas yang baik. Sayangnya, para pemain itu justru gagal tampil mengesankan bersama klubnya masing-masing. Dari sekian nama di atas, hanya Denilson yang sudah pensiun saat ini.