Jakarta, IDN Times - Jadon Sancho berpotensi menciptakan sensasi dalam penutupan bursa transfer Saudi Pro League. Bukan tak mungkin, Sancho cabut dari Manchester United dan bergabung dengan salah satu klub di Arab Saudi.
Memang, posisi Sancho di MU sekarang sedang terpojok. Usai melontrakan bantahan terhadap komentar manajer Erik ten Hag, Sancho bisa saja dibekukan statusnya di MU.
Tentu, situasi tersebut mengancam peluang Sancho buat main bersama Inggris di Piala Eropa 2024 mendatang.
Menghindari potensi itu, salah satu alternatif Sancho adalah cabut dari Old Trafford. Dilansir Sport Italia, sudah ada klub Arab Saudi yang mencoba menawar Sancho.
Identitas klub tersebut tak dijelaskan. Namun, klub tersebut sudah melempar tawaran kepada perwakilan Sancho jelang penutupan bursa transfer Saudi Pro League pada Kamis (7/9/2023).
Penjualan Sancho bisa saja menguntungkan MU. Sebab, mereka saat ini sedang tersandung dengan aturan Financial Fairplay.
Belanja MU di musim panas 2023, ternyata membuat anggaran klub defisit. Sebenarnya, Setan Merah berusaha mengimbanginya dengan menjual Harry Maguire. Tapi, Maguire gagal cabut ke West Ham United. Kini, MU berpeluang dapat duit dari Sancho.
Sancho sedang bermasalah di MU. Winger 23 tahun tersebut bertengkar dengan Ten Hag. Kondisi itu tercipta usai MU kalah dari Arsenal di Emirates Stadium, 3 September 2023 lalu. Usai laga, Ten Hag menjelaskan alasannya tak membawa Sancho.
Ten Hag menilai Sancho tak layak dibawa karena kurang kompetitif dalam latihan. Tak lama setelahnya, Sancho membantah, meminta publik untuk tak percaya dengan ucapan Ten Hag dan dianggap "bohong". Pun, Sancho mengklaim selalu jadi kambing hitam selama berseragam MU.