Rahasia PSV Eindhoven Tak Terkalahkan di Liga Domestik 2024

Peter Bosz ubah gaya permainan PSV musim ini  

PSV Eindhoven jadi satu-satunya tim yang belum terkalahkan di Eredivisie Belanda 2023/2024. Bercokol di puncak klasemen sementara, mereka sudah mengantongi 18 kemenangan dari 19 laga. Ini jelas sebuah pencapaian yang patut diulik mengingat Peter Bosz baru datang menggantikan Ruud van Nistelrooy pada Juli 2023 lalu.

Bosz sendiri punya segudang pengalaman soal kepelatihan. Sebelum PSV, ia pernah menukangi tim-tim bonafide macam Olympique Lyon, Bayer Leverkusen, Borussia Dortmund, dan Ajax Amsterdam. Namun, baru kali inilah ia berpotensi mencetak kenangan manis bersama tim yang dikawalnya.

Sejak juara pada 2018, PSV kesulitan mendobrak dominasi Ajax di Eredivisie. Kini, bebarengan dengan menurunnya performa Ajax di liga domestik, PSV dapat kesempatan untuk kembali ke podium.

Apa yang dilakukan Peter Bosz yang memungkinkan PSV Eindhoven belum terkalahkan di liga domestik sejauh ini? Mari simak analisanya berikut ini!

1. Permainan PSV Eindhoven jadi lebih intricate dibanding musim lalu

Rahasia PSV Eindhoven Tak Terkalahkan di Liga Domestik 2024Peter Bosz (instagram.com/psv)

Dibanding era Ruud van Nistelrooy yang identik dengan vertical build-up (mendorong bola ke depan untuk segera menciptakan ancaman di area penalti lawan), Peter Bosz mendorong para pemainnya untuk menguasai bola lebih lama. Ini terlihat dari zona kontrol mereka yang cukup luas dibanding tim-tim lain di Eredivisie Belanda 2023/2024 berdasarkan statistik Opta Analyst. Hanya Feyenoord tim yang luas zona kontrolnya mendekati PSV Eindhoven.

Meski aliran bola ke depan jadi lebih lambat ketimbang era Van Nistelrooy, kualitas serangan mereka mengalami peningkatan. Masih merujuk data Opta Analyst, passes per sequence (jumlah operan tanpa interupsi yang berakhir dengan tembakan ke gawang) PSV termasuk tiga besar tertinggi di Eredivisie musim ini. Hanya Ajax dan Feyenoord yang mengungguli mereka. Disusul dengan status PSV sebagai tim dengan angka expected goals (xG) xG tertinggi saat open play.

Baca Juga: Kinerja 4 Bek Tengah PSV Eindhoven pada Paruh Musim 2023/2024

2. Mendorong pemain untuk disiplin melakukan high pressing

Rahasia PSV Eindhoven Tak Terkalahkan di Liga Domestik 2024Johan Bakayoko (instagram.com/psv)

Sebaliknya, xG against (akumulasi perhitungan gol yang mengancam gawang sendiri) dan passes per defensive action (jumlah operan yang bisa diciptakan lawan saat menguasai bola) amat rendah. Itu bahkan termasuk terendah di Eredivisie musim ini, bersaing ketat dengan Feyenoord. Kondisi ini menunjukkan bahwa PSV Eindhoven punya pertahanan yang solid.

Bosz tampaknya mendorong para pemainnya displin melakukan high pressing saat kehilangan bola. Tak heran bila jumlah gol kebobolan mereka hingga matchday ke-19 hanya delapan. Angka itu sangat kecil dibanding rival terdekat PSV di klasemen sementara Eredivisie 2023/2024, seperti Feyenoord (17), AZ Alkmaar (20), dan Twente (21). Tak berlebihan bila PSV Eindhoven bergelar tim paling sulit dibobol di liga utama Belanda saat ini. 

3. Keberadaan sejumlah pemain kunci PSV Eindhoven

Rahasia PSV Eindhoven Tak Terkalahkan di Liga Domestik 2024Luuk de Jong (instagram.com/psv)

Untuk mencapai status tak terkalahkan, Peter Bosz jelas terbantu oleh keberadaan pemain-pemain kunci macam Luuk de Jong (striker), Johan Bakayoko (sayap), Joey Veerman (gelandang), dan Olivier Boscagli (bek). De Jong masuk daftar pemain dengan xG tertinggi di Eredivisie 2023/2024 berdasarkan Soccerment. Meski bukan pemain yang jago dribel, ia berkontribusi besar dalam distribusi bola dan sungguh mematikan saat berada di area penalti lawan.

Ini disusul Veerman yang juga mengantongi skor tinggi di sektor expected threats (xT). Ia piawai melancarkan operan dan terobosan progresif, tetapi di sisi lain tetap berkontribusi dalam mengawal pertahanan lewat kemampuannya berduel merebut bola. PSV juga punya Bakayoko yang didapuk jadi pemain dengan kemampuan carrying terbaik saat ini di liga utama Belanda berdasar amatan Opta.

Tak hanya jago dribel, Bakayoko mampu menciptakan berbagai peluang berbahaya dengan bola yang dibawanya. Baik berupa operan kunci, umpan, tembakan, bahkan gol. Di area pertahanan, Total Football Analysis memberi apresiasi besar kepada Olivier Boscagli yang menurut mereka sering melontarkan operan dengan akurasi mumpuni sehingga membantu rekan-rekannya melakukan penetrasi lebih cepat serta efisien ke area bertahan lawan.

Dengan 15 pertandingan tersisa dan selisih poin yang jauh dari rival terdekatnya, PSV berpotensi jadi juara Belanda musim ini. Itu bakal jadi gelar pertama mereka sejak menjuarai Eredivisie Belanda pada 2017/2018.

Baca Juga: 4 Mantan Pemain PSV Eindhoven yang Bela Klub LaLiga 2023/2024

Dwi Ayu Silawati Photo Verified Writer Dwi Ayu Silawati

Penulis, netizen, pembaca

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Topik:

  • Gagah N. Putra

Berita Terkini Lainnya