Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

3 Fakta Albärt, Maskot EURO 2024, yang Perlu Kamu Tahu!

potret Albärt bersama trofi EURO 2024 (commons.wikimedia.org/कार)
Intinya sih...
  • Maskot EURO 2024, Albärt, terinspirasi dari boneka Teddy yang populer di seluruh dunia.
  • Pemilihan nama Albärt melalui proses pemungutan suara dengan total suara mencapai 32 persen.
  • Albärt memiliki makna tersendiri dan menonjolkan ciri khas tim Die Mannschaft serta mengusung slogan #MakeMoves.

Sejak 14 Juni 2024 lalu, gelaran EURO 2024 resmi dilaksanakan di Jerman. Ada 24 negara yang akan memperebutkan gelar "raja" sepak bola di Benua Biru selama 1 bulan ke depan. Tentunya, ajang ini jadi salah satu turnamen olahraga yang menarik minat banyak orang di seluruh dunia, tak terkecuali Indonesia.

Pertemuan antara pemain-pemain terbaik dunia, duel klasik antara beberapa negara yang berpartisipasi, sampai drama-drama sepak bola pasti jadi sajian utama yang dinanti banyak pencinta bola. Akan tetapi, pembahasan EURO 2024 tentunya tak melulu tentang adu fisik dan strategi di lapangan. Sejumlah hal menarik di luar lapangan pastinya juga menarik untuk diulik karena hal-hal itulah yang juga meramaikan turnamen ini.

Salah satu di antaranya jelas soal pemilihan maskot. Tiap gelaran EURO, negara tuan rumah pasti akan memilih maskot yang bisa terinspirasi dari apa pun dan akan menemani jalannya turnamen, baik di dalam lapangan atau dalam bentuk merchandise eksklusif EURO. Nah, tuan rumah EURO 2024 ini, yakni Jerman, juga punya maskot lucu yang diberi nama Albärt.

Dari rupanya, Albärt ini mengambil beruang sebagai referensi utamanya. Biarpun begitu, bentuk beruang Albärt ini ternyata bukan berasal dari jenis beruang sungguhan, lho. Lantas, dari mana asal inspirasi Albärt? Lalu, ada fakta menarik apa saja dari maskot EURO 2024 ini? Yuk, cari tahu jawaban lengkapnya di bawah ini!

1. Referensi dari boneka populer

potret Albärt si maskot lucu EURO 2024 (uefa.com)

Ternyata Albärt terinspirasi dari boneka yang sangat populer di seluruh dunia, yakni boneka Teddy. Albärt diperkenalkan ke publik pada 20 Juni 2023 silam, tepatnya saat Die Mannschaft (julukan timnas Jerman) melakukan laga persahabatan dengan Kolombia di Gelsenkirchen, Jerman. Direktur EURO 2024 sekaligus legenda timnas Jerman, Philipp Lahm, mengatakan pemilihan Albärt sebagai maskot ini bertujuan supaya tercipta karakter yang menyenangkan sekaligus inspiratif. Dengan begitu, setiap orang, terutama anak-anak, makin menikmati permainan sepak bola, mengutip The Brussels Times.

Adapun, alasan pemilihan boneka Teddy ini punya kaitan dengan sejarah terciptanya salah satu boneka paling populer di dunia tersebut. Dilansir Washington Post, sosok perempuan bernama Margarete Steiff asal Jerman jadi pemrakarsa boneka mainan. Mulanya, perempuan yang sempat mengidap polio ini fokus dengan bisnis pakaian. Kemudian, ia mulai tertarik untuk menciptakan boneka mainan dengan bentuk hewan sebagai sumber inspirasi.

Setelah membuat berbagai boneka mainan dalam bentuk gajah, jerapah, monyet, dan kelinci, barulah pada 1902 keponakan Margarete, Richard Steiff, memberikan desain boneka beruang dengan nama Bear 55PB. Boneka inilah yang kemudian jadi cikal bakal dari boneka Teddy yang kita kenal saat ini.

Waktu itu, nama boneka ini belum begitu diketahui. Sumber inspirasi nama boneka Teddy muncul dari kisah Presiden Ke-26 Amerika Serikat, Theodore Roosevelt, yang berburu di daerah Mississippi. Smithsonian Magazine melansir kalau tujuan Presiden Roosevelt berburu ialah mencari beruang hitam di hutan. Selama beberapa hari, sang presiden sama sekali tak menemukan targetnya itu.

Kemudian, rekan berburu Presiden Roosevelt menemukan beruang tua yang sudah sakit, menangkapnya, kemudian mengikatnya ke pohon agar mudah ditembak. Rekan tersebut lalu meminta agar Presiden Roosevelt menembaknya dan menyatakan kalau perburuan itu sukses. Akan tetapi, sang presiden menolaknya karena menurutnya sangat tak adil kalau dirinya harus menembak beruang yang sudah tidak bisa melakukan apa-apa.

Kisah Presiden Ke-26 Amerika Serikat ini jadi begitu populer bagi publik. Rose Michtom dan Morris Michtom turut mengikuti cerita ini. Mereka sampai melihat gambar kartun yang memperlihatkan sosok Presiden Roosevelt bersama beruang yang "diampuninya". Kedua pasangan itu lalu terinspirasi untuk menciptakan boneka beruang yang serupa dengan ciptaan Margarete dan Richard Steiff untuk dijual kepada publik.

Lantas, boneka ciptaan mereka diberi nama beruang Teddy. Nama Teddy tersebut sebenarnya merujuk pada nama panggilan untuk Presiden Roosevelt. Pasangan Michtom kemudian menciptakan perusahaan dengan nama yang sama pada 1903. Sejak saat itu, boneka Teddy sukses jadi salah satu mainan paling populer di seluruh dunia.

2. Ada beberapa nama lain yang sempat diajukan

Selain Albärt, ada tiga nama lain yang hampir terpilih untuk maskot EURO 2024 ini. (commons.wikimedia.org/कार)

Pemilihan nama Albärt tentunya melewati serangkaian proses yang panjang. Mulanya, sejumlah nama dikumpulkan untuk boneka Teddy yang lucu ini. Kemudian, dilakukan proses pemungutan suara guna menentukan nama mana yang paling cocok untuk sang maskot. Nah, pada proses ini, nama Albärt memenangkan pemungutan suara dengan total suara mencapai 32 persen.

Saat itu, nama Albärt harus bersaing dengan tiga nama lain. Dilansir UEFA, nama-nama pesaing Albärt antara lain Bärnardo, Bärnheart, dan Herzi von Bär. Bärnardo berada pada posisi kedua dengan perolehan suara sebesar 29 persen, disusul Bärnheart dengan 22 persen, dan Herzi von Bär dengan 17 persen.

3. Ciri khas Albart

potret Albärt saat berkunjung ke Amerika Serikat (uefa.com/Sean T. Smith/Ana Craig)

Segala pernak-pernik yang ada pada Albärt tentunya punya makna tersendiri. Tujuan utama dari pemilihan maskot ini tentu untuk menunjukkan sejarah, semangat, dan kebanggaan pada negara tuan rumah, yakni Jerman. Selain dari penampilan boneka Teddy yang mulanya berasal dari Jerman, pakaian yang dikenakan beruang lucu ini pun sangat menonjolkan ciri khas tim Die Mannschaft.

Jersei dengan warna dasar biru ini punya motif kotak-kotak dengan warna bendera Jerman pada bagian kanan atas. Pada bagian tengah, ada motif-motif dengan ragam warna, misalnya hijau dengan pola polkadot, merah dengan garis putih menyilang, dan kuning. Pada bagian bawah, Albärt memakai sepatu dengan pola warna yang sama seperti bendera Jerman.

Saat peluncurannya, Albärt datang dengan membawa slogan #MakeMoves. Dilansir Sporting News, slogan ini dimaksudkan supaya menginspirasi anak-anak untuk memulai aktivitas fisik secara teratur. Kehadiran Albärt juga mengisyaratkan adanya kenyamanan, kehangatan, dan persahabatan.

Melihat hadirnya Albärt, dengan berbagai makna di baliknya, tentu membuat pentas EURO 2024 jadi lebih bermakna. Tak hanya untuk meramaikan pertandingan maupun hadir dalam bentuk merchandise, maskot juga berfungsi untuk membawa perubahan, menyampaikan pesan positif, sampai sumber pembelajaran bagi siapa saja. Jadi makin sayang dengan Albärt si maskot EURO 2024, kan?

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.
Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Yudha
EditorYudha
Follow Us