Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

8 Final Play-Off Championship Terbaik Sepanjang Sejarah, Penuh Drama!

Blackpool secara mengejutkan promosi ke Premier League musim 2010/2011 setelah menangi final play-off. (skysports.com)

Tak terasa EFL Championship musim 2020/2021 telah memasuki babak final play-off. Pertandingan final ini disebut menjadi salah satu yang termahal karena bernilai hadiah sebesar 170 juta poundsterling atau setara Rp3,4 triliun untuk siapa pun yang berhasil memenanginya.

Klub asal London, Brentford, yang musim lalu gagal di final setelah kalah dari Fulham akan melawan Swansea City dalam final yang rencananya akan digelar di Wembley Stadium (29/5/2021). Saling sikut demi tiket terakhir menuju kasta tertinggi, berikut ini delapan final play-off Championship terbaik sepanjang sejarah. Check this out!

8. Crystal Palace 1-0 Sheffield United (1996/1997)

Selebrasi para pemain Crystal Palace setelah cetak gol krusial di final play-off tahun 1997. (skysports.com)

Final play-off musim 1996/1997 yang mempertemukan Crystal Palace dan Sheffield United, berlangsung cukup seru. The Eagles yang sebenarnya hanya menempati posisi terakhir zona play-off, mampu memberikan perlawanan ketat kepada The Blades.

Saat laga tampaknya akan berlanjut ke babak perpanjangan waktu, David Hopkin sukses mencetak gol kemenangan di menit ke-90 dan memastikan satu tiket promosi untuk Cystal Palace.

7.  Barnsley 2-4 Ipswich Town (1999/2000)

Perayaan Ipswich Town promosi ke Premier League musim 1999/2000. (itfc.co.uk)

Pada musim 1999/2000, Ipswich Town dan Barnsley saling bertemu dalam final play-off yang dilangsungkan di Wembley Stadium. Barnsley berhasil unggul terlebih dahulu 1-0 lewat gol bunuh diri Richard Wright enam menit laga berjalan.

Namun, setelah itu Ipswich seperti terbangun dan sukses berbalik unggul menjadi 3-1. Di menit ke-78, Barnsley menipiskan skor menjadi 3-2 dan membuat sepuluh menit terakhir pertandingan menjadi menegangkan. Akhirnya, Martijn Reuser mencetak gol keempat bagi The Tractor Boys untuk mengunci tiket terakhir menuju Premier League.

6. Reading 2-4 Swansea City (2010/2011)

Swansea juara play-off Championship musim 2010/2011. (skysports.com)

Final play-off Championship tahun 2011 mempertemukan Swansea City yang kala itu dilatih Brendan Rodgers melawan Reading. Dua gol dari Scott Sinclair dan Stephen Dobbie membuat The Swans nyaman unggul 0-3 di babak pertama.

Namun, dua gol cepat yang dilesakkan pemain The Royals di awal babak kedua kembali memberikan asa promosi untuk Reading. Namun, saat tengah berjuang untuk menyamakan skor, Reading lengah dan harus kembali kebobolan lewat gol ketiga dari Scott Sinclair. Skor 4-2 bertahan hingga laga usai dan memastikan satu tiket promosi untuk Swansea.

5. Blackpool 3-2 Cardiff City (2009/2010)

Para pemain Cardiff tertunduk setelah kalah di final play-off. (walesonline.co.uk)

Setahun sebelum Swansea promosi, Blackpool berhasil mengejutkan Championship musim 2009/2010. The Seasiders secara dramatis menang 3-2 atas Cardiff City. 

Dua kali memimpin di Wembley, Cardiff harus rela melihat gawang mereka dibobol sebanyak tiga kali oleh Blackpool. Akhirnya, The Seasiders sukses menciptakan dongeng mereka sendiri setelah promosi ke Premier League untuk pertama kalinya sepanjang sejarah klub.

4. Swindon Town 4-3 Leicester (1992/1993)

Swindon kalahkan Leicester lewat drama tujuh gol. (swindonadvertiser.co.uk)

Final play-off musim 1992/1993 mempertemukan Swindon Town dan Leicester City. Berlangsung dramatis, Swindon secara mengejutkan unggul 3-0 di babak pertama. Mencoba bangkit, Leicester melakukan comeback luar biasa di babak kedua. The Foxes berhasil menyamakan kedudukan menjadi 3-3 hanya dalam waktu 15 menit.

Namun, keberuntungan sepertinya masih berpihak kepadaThe Robins yang kala itu mendapat hadiah penalti di menit ke-84. Paul Bodin berhasil mengeksekusi dengan sempurna dan meloloskan mereka ke kasta tertinggi. Pertandingan ini bahkan mendapatkan peringkat ke-94 dalam daftar pertandingan sepak bola terhebat sepanjang masa versi Eurosport.

3. Bolton Wanderers 4-3 Reading (1994/1995)

Bolton juara playoff 1995. (bwfc.co.uk)

Skor yang sama kembali terulang di Wembley dua tahun kemudian. Kali ini melibatkan Bolton Wanderers dan Reading. Unggul dua gol cepat, Reading mulai lengah di 15 menit terakhir babak kedua.

The Trotters mencetak dua gol balasan di menit 75 dan 86 untuk memaksa pertandingan menuju perpanjangan waktu. Di babak perpanjangan waktu, Bolton tampil perkasa dengan mencetak dua gol dan hanya berbalas satu. The Trotters akhirnya menang 4-3 dan promosi ke Liga Primer Inggris.

2. Derby County 0-1 Queens Park Rangers (2013/2014)

Bobby Zamora jadi pahlawan QPR di final play-off musim 2013/2014. (football.london)

Derby County dan Queens Park Rangers (QPR) bertemu dalam final play-off Championship musim 2013/2014. Menguasai pertandingan dan melepaskan banyak tembakan sejak menit pertama, Derby tetap kesulitan untuk membongkar ketatnya pertahanan QPR di babak pertama.

Pada menit ke-60, QPR harus bermain dengan 10 pemain setelah Gary O'Neil diganjar kartu merah. The Rams yang di atas angin tak henti-hentinya menghujani gawang The R's yang kala itu dikawal oleh Robert Green. 

Tetap tak mampu membobol gawang 10 pemain QPR, petaka akhirnya datang di penghujung laga untuk Derby. Bobby Zamora berhasil mencetak gol dramatis di menit ke-90 dengan memanfaatkan blunder salah satu pemain Derby.

1. Charlton Athletic 4-4 Sunderland (1997/1998)

Kesedihan para pemain Sunderland. (thesun.co.uk)

Charlton Athletic dan Sunderland bertemu dalam final play-off musim 1997/1998 di Wembley Stadium. Masing-masing berhasil mengalahkan Ipswich Town dan Sheffield United di babak semifinal.

Setelah sempat tertinggal 1-0, Sunderland selalu berhasil unggul tiga kali dan juga selalu berhasil disamakan oleh Charlton. Skor sama kuat 4-4 hingga babak perpanjangan waktu membuat laga harus diselesaikan lewat drama adu penalti.

Tujuh penendang Charlton berhasil melaksanakan tugasnya, sementara satu penendang Sunderland gagal. The Addicks akhirnya promosi ke kasta tertinggi lewat laga yang berlangsung sangat dramatis.

 

Itulah delapan final play-off Championship terbaik sepanjang sejarah. Mana yang paling dramatis menurutmu?

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.
Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Atqo
EditorAtqo
Follow Us