11 Pemain Terbaik Liga Prancis 2023, Ada Mbappe!

2. Achraf Hakimi isi salah satu slot di lini belakang

Achraf Hakimi, bek kanan Paris Saint-Germain, bermain di Ligue 1 Prancis. (en.psg.fr)

Achraf Hakimi menjadi salah satu bek kanan terbaik dunia saat ini. Penampilannya bersama PSG makin menegaskan itu. Dia sukses masuk daftar 11 pemain terbaik Liga Prancis 2023 berkat penampilannya yang gemilang. Hakimi tampil dalam 27 pertandingan dengan koleksi 5 gol dan 3 assist.

Achraf Hakimi ternyata bukan satu-satunya pemain PSG di lini belakang terbaik. Ada juga pemain klub asal Paris lain yang masuk daftar ini. Dia adalah Nuno Mendes, pemain berusia 20 tahun. Meski masih muda, Mendes mampu mengalahkan Juan Bernat, seniornya di PSG, untuk bermain sebagai sebelas pertama di posisi bek kiri.

Chancel Mbemba dan Kevin Danso kemudian mengisi pos bek tengah. Mbemba yang berada di jantung pertahanan Olympique Marseille disiplin menjalankan peran. Sementara, Danso bersama Lens solid sehingga sulit ditembus. Keduanya menjadi faktor penting Marseille (3) dan Lens (2) berada di tiga besar kasta tertinggi Liga Prancis 2022/2023.

3. Khephren Thuram masuk lini tengah terbaik bersama Velentin Rongier dan Seko Fofana

Khephren Thuram bermain untuk RC Lens pada 2022/2023. (ogcnice.com)

Khephren Thuram hadir bagai wajah baru yang menarik perhatian. Dia bekerja keras sebagai jangkar yang menyeimbangkan OGC Nice yang sempat terombang-ambing pada 2022/2023. Anak legenda Prancis, Lilian Thuram, sekaligus adik pemain Inter Milan, Marcus Thuram, itu bahkan mampu menciptakan rata-rata tiga shot-creating action, upaya yang berbuah tembakan ke gawang lawan.

Bersama Khephren Thuram, Valentin Rongier dan Seko Fofana melengkapi lini tengah terbaik Liga Prancis 2023. Rongier mendapat peran sebagai jantung lini tengah Marseille. Dia juga sukses memimpin rekan-rekannya sebagai kapten kesebelasan. Fofana, di sisi lain, menjadi mesin lini tengah Lens yang impresif. Dia mampu menciptakan kreasi terbaik untuk mengalirkan bola dari tengah ke depan sehingga klub bisa mencetak gol.

4. Kylian Mbappe, Lionel Messi, dan Lois Openda tajam di lini depan

Lionel Messi membela Paris Saint-Germain pada 2021—2023. (en.psg.fr)

Lini depan berisi nama-nama beken. Kylian Mbappe merupakan raja gol Ligue 1 2022/2023. Dia mengoleksi 29 gol dalam 34 pertandingan sebagai sayap kiri. Mbappe memang tajam tiap musim. Ini gelar top skor kelimanya secara beruntun. Dia juga alasan PSG bisa keluar sebagai juara kasta tertinggi Liga Prancis meski hanya unggul satu poin.

Mbappe tentu tidak sendirian. Dia ditemani rekannya, Lionel Messi, sang juara Piala Dunia 2022 Qatar bersama Argentina. Messi yang berada di sayap kanan tidak jarang juga bermain sebagai gelandang serang. Dia mampu mengoleksi 16 gol dan 16 assist. Keterlibatannya dalam mencetak gol cukup tinggi. Tidak heran pemain yang disebut-sebut terbaik sepanjang masa ini berperan penting dalam keberhasilan PSG.

Sementara itu, di tengah, Lois Openda bermain atraktif. Pemain berusia 23 tahun ini mampu mencetak 21 gol pada 2022/2023. Total golnya sama dengan Folarin Balogun, pemain Arsenal pinjaman Stade Reims. Openda bahkan makin tajam mendekati akhir musim. Dia mampu menjebol gawang lawan 6 kali dalam 6 pertandingan terakhir.

5. Lionel Messi dan Lois Openda hengkang, Kylian Mbappe berpotensi menyusul

Kylian Mbappe bermain bersama Paris Saint-Germain di Ligue 1 Prancis. (ligue1.com)

Lionel Messi sudah tidak bersama PSG di Ligue 1. Dia memutuskan hengkang ke Major League Soccer (MLS) Amerika Serikat untuk bergabung dengan Inter Miami, klub David Beckham. Messi tidak betah di Paris dan lebih tertarik melanglang buana ke Amerika demi keluarga.

Openda, di sisi lain, pindah ke Bundesliga Jerman. Dia bergabung dengan RB Leipzig pada musim panas 2023. Openda menerima kontrak 5 tahun untuk menggantikan Christopher Nkunku yang pindah ke Chelsea.

Kylian Mbappe mungkin saja mengikuti jejak Messi dan Openda yang pindah ke liga lain. Apalagi hubungannya dengan klub makin tidak kondusif. Situasinya terlampau runyam di Paris. Dia enggan memperpanjang kontrak, padahal kontraknya hanya tersisa setahun lagi.

PSG yang tidak ingin kehilangan Mbappe cuma-cuma sebenarnya berusaha menyodorkan kontrak. Namun, Mbappe dianggap ingin pergi dengan gratis. Inilah yang membuat situasi tidak nyaman bagi kedua belah pihak.

Federation Internationale des Associations de Footballeurs Professionnels (FIFPRO) lantas angkat bicara soal ini. Mereka mengkritisi perlakuan PSG kepada Kylian Mbappe. FIFPRO mengatakan, pemain berhak melakukan apa pun dengan sisa kontraknya. Mereka tidak bisa dipaksa untuk memperpanjangnya.

Sekretaris Umum FIFPRO, Jonas Baer-Hoffmann, juga tampak membela Mbappe. Dia menyebut sikap kapten baru Timnas Prancis itu bukan sesuatu yang keliru. "Dia memiliki hak untuk menghormati dan memainkan sisa kontraknya, lalu mengambil keputusan dengan siapa dia ingin bermain dan bekerja," tegasnya kepada The Times.

Meski tengah menghadapi cobaan, potensi Mbappe sendiri tidak luntur. Masuk daftar 11 pemain terbaik Liga Prancis 2023 bisa jadi malah menegaskan posisinya sebagai salah satu yang terbaik di dunia. Belum lagi potensinya untuk berkembang sebagai yang terbaik sepanjang masa.

Al Hilal, klub Arab Saudi, saja berani menawarnya hingga 300 juta euro (hampir Rp5 triliun). Mereka bahkan berniat menyediakan dana 200 juta euro (Rp3,3 triliun) per musim untuk membayar gaji Mbappe. Mungkinkah dia menerima tawaran itu? Atau ada tempat lain yang lebih menarik? Seperti Real Madrid yang selalu dikaitkan dengan Kylian Mbappe pada tiap bursa transfer.

Baca Juga: 10 Fakta Ethan Mbappe, Adik Sekaligus Penerus Kylian Mbappe