5 Pemain Inter Milan dengan Kontribusi Gol Terbanyak pada 2023/2024
Lautaro Martinez (uefa.com)
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Perjalanan Inter Milan di bawah asuhan Simone Inzaghi menorehkan banyak catatan impresif. Terbaru, Nerazzurri berhasil menjuarai Supercoppa Italiana 3 musim beruntun. Mereka juga menjadi kandidat terkuat peraih Scudetto 2023/2024 dan berhasil lolos ke babak 16 besar Liga Champions Eropa.
Performa apik ini tak lepas dari gaya bermain atraktif yang diterapkan Simone Inzaghi di Inter Milan. Ia berhasil meracik timnya menjadi kekuatan yang menakutkan. Nerazzurri saat ini menjadi tim paling tajam di Serie A dengan 50 gol dari 21 laga.
Inter Milan memiliki komposisi pemain yang sama baiknya di semua lini. Tak mengherankan jika tugas mencetak gol tidak hanya bertumpu pada striker saja. Gol-gol bisa mereka ciptakan dari berbagai lini. Berikut ini lima pemain Inter Milan dengan kontribusi gol terbanyak pada 2023/2024.
1. Lautaro Martinez bertengger di puncak top skor Serie A
Lautaro Martinez (instagram/lautaromartinez)Lautaro Martinez menunjukkan performa impresif sepanjang 2023/2024. Ia menjadi top skor sementara Serie A Italia dengan 19 gol dari 19 laga. Torehan itu juga membuat dirinya berada di urutan ketiga pencetak gol terbanyak di liga top Eropa di bawah Harry Kane dan Kylian Mbapppe.
Sementara itu, jumlah golnya di Liga Champions Eropa baru 2 gol dari 6 laga. Ia juga jadi penentu kemenangan di final Supercoppa Italiana saat menang 1-0 atas Napoli. Secara total, striker asal Argentina ini telah mengoleksi 22 gol dan 5 assist dari 28 laga di semua ajang. Jumlah gol tersebut menjadi pencapaian terbaiknya sepanjang berkostum Inter Milan.
2. Marcus Thuram langsung gacor pada musim perdananya di Inter Milan
Marcus Thuram (x.com/Inter_en)Marcus Thuram menjadi bukti jitunya strategi transfer Inter Milan pada musim panas 2023. Didatangkan dengan status free transfer, Thuram langsung menjadi aktor penting di skuad utama Simone Inzaghi. Duetnya bersama Lautaro Martinez menjadi salah satu yang paling berbahaya di Eropa.
Striker berusia 26 tahun ini tidak hanya tajam dalam mencetak gol, tetapi juga seorang pengumpan yang handal. Ia telah mengoleksi 10 gol dan 11 assist dari 30 laga di semua ajang. Kehadirannya pun langsung mengobati sakit hati fans Inter Milan yang merasa dikhianati Romelu Lukaku.
Baca Juga: 4 Bek Tengah yang Dikaitkan dengan AC Milan pada Musim Dingin 2024
3. Hakan Calhanoglu tampil impresif meski diplot sebagai gelandang bertahan
Editor’s picks
Hakan Calhanoglu (uefa.com)Kepergian Marcelo Brozovic ke Al-Nassr membuat Simone Inzaghi melakukan rotasi di dalam skuadnya. Alih-alih membeli gelandang bertahan baru, ia merotasi posisi Hakan Calhanoglu untuk bermain lebih ke dalam. Hebatnya, tugas ini dilaksanakan dengan sangat baik oleh Calhanoglu.
Kendati bermain sebagai gelandang bertahan, ia justru makin tajam dalam urusan mencetak gol. Gelandang asal Turki ini telah mengoleksi 11 gol dan 3 assist dari 26 laga di semua ajang. Komposisinya bersama Nicolo Barella dan Henrikh Mkhitaryan menciptakan keseimbangan yang kokoh di pos tengah.
4. Federico Dimarco bertansformasi jadi gelandang kiri top di Serie A Italia
Federico Dimarco (x.com/FDimarco)Federico Dimarco sejatinya berposisi sebagai bek kiri. Namun, ia ditempatkan lebih maju di pos gelandang kiri era Simone Inzaghi. Nyatanya, ia berkembang menjadi salah satu gelandang kiri terbaik di Serie A Italia saat ini. Ia tidak hanya memiliki akurasi umpan yang luar biasa, tetapi juga sosok yang kuat dalam membantu pertahanan.
Pemain berusia 26 tahun ini telah berkontribusi besar bagi Inter Milan dengan mencetak 3 gol dan 7 assist dari 25 laga di semua ajang. Berkat penampilan apiknya, Inter Milan telah mengganjar sang pemain dengan kontrak baru pada Desember 2023 lalu. Ia akan bertahan di Giuseppe Meazza hingga musim panas 2027.
5. Henrikh Mkhitaryan menjadi pusat komando di lini serang
Henrikh Mkhitaryan (x.com/Inter_en)Simone Inzaghi kerap menggunakan formasi 3-5-2 sebagai andalannya pada musim ini. Dalam skema tersebut, lima gelandang diposisikan sejajar. Namun, dalam implementasinya, Henrikh Mkhitaryan dan Nicolo Barella ditugaskan untuk bermain lebih menyerang.
Strategi ini membuat lini serang Inter Milan lebih dinamis. Mkhitaryan menjadi penyuplai assist yang andal. Ia sejauh ini telah sukses mencetak 2 gol dan 8 assist dari 29 laga di semua ajang. Catatan tersebut sudah melampaui kontribusinya musim lalu dengan torehan 5 gol dan 2 assist dari 49 laga di semua ajang.
Inter Milan memiliki komposisi dan kedalaman skuad yang kokoh pada musim ini. Jika tidak ada badai cedera, anak asuh Simone Inzaghi diyakini berpotensi besar meraih scudetto 2023/2024. Lebih jauh lagi, Nerazzurri bisa saja mengulang kesuksesan lolos ke final Liga Champions Eropa seperti musim sebelumnya.
Baca Juga: Sinar Terang Yann Sommer dan Kegeniusan Inter Milan
IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.
Topik:
Berita Terkini Lainnya
