Garnacho Ditodong Traktir Seluruh Pemain MU Makan Malam
Jakarta, IDN Times - Winger Manchester United, Alejandro Garnacho, sempat bikin heboh akibat aksinya dalam laga kontra Ipswich Town, tengah pekan lalu di Old Trafford. Dalam duel itu, Garnacho tak menuju bench, melainkan langsung ke ruang ganti.
Ini memang menjadi pemandangan tak enak karena biasanya pemain yang diganti harusnya ke bench, bukan ruang gantu. Tentu, pertanyaan muncul dari insiden tersebut, ada apa dengan Garnacho?
"Saya melakukan investigasi, dan dia ke ruang ganti karena pakaiannya basah, mungkin kedinginan. Dia menonton laga di tempat berbeda, bukan bench. Akhirnya, dia ada di sana usai laga dan pulang. Jadi tak ada isu," ujar manajer MU, Ruben Amorim, dilansir Metro.
1. Harus traktir makan malam
Amorim mengakui jika tindakan Garnacho tak enak dilihat. Makanya, dia meminta agar Garnacho meminta maaf kepada seluruh pemain dengan cara tertentu, contohnya traktir makan malam.
"Saya bilang, Manchester United yang terpenting. Persepsi akan klub ini sangat pennting. Dia harus traktir makan malam tim dan itulah yang terjadi," kata Amorim.
2. Terpaksa ganti Garnacho
Pergantian Garnacho terpaksa dilakukan oleh Amorim. Sebab, dengan kekurangan jumlah pemain, Amorim harus mengatasi kecepatan dan permainan fisik Ipswich. Maka dari itu, keputusan memasukkan Mazraoui dan mengorbankan Garnacho harus diambil.
"Jadi idenya main lebih 5-3-1. Saya tahu itu berisiko, karena kami tarik pemain yang punya kecepatan saat satu lawan satu. Tapi, saya merasa para tim bisa mengontrol laga dan itulah pada akhirnya kami lakukan pergantian," kata Amorim.
3. Ada alasan lain soal postur
Postur Mazraoui yang lebih menjulang, juga jadi alasan mengapa pria Portugal itu menarik Garnacho. Di menit-menit akhir, Ipswich mulai menerapkan permainan bola-bola panjang dan mencari celah dalam situasi set piece.
"Itulah pilihan saya, karena memang memikirkan pula soal set piece," kata Amorim.
