5 Momen Paling Kontroversial dalam Sejarah Premier League, Super Panas

Ada gigitan Luis Suarez ke Branislav Ivanovic

Dalam sebuah pertandingan sepak bola memang tak jarang terjadi sebuah insiden. Insiden itu biasanya dipicu oleh perseteruan antar pemain hingga tak terima oleh keputusan wasit yang dianggap merugikan timnya.

Bahkan tak jarang, para pendukung kedua tim terlibat perseteruan tersebut. Meskipun Premier League dikenal sebagai kompetisi sepak bola terbaik di dunia, bukan berarti tak pernah terjadi kontroversi.

Bahkan beberapa di antaranya cukup menyita perhatian dunia karena melibatkan beberapa nama besar. Berikut lima momen paling kontroversial dalam sejarah Premier League.

1. Tendangan kung fu Eric Cantona

5 Momen Paling Kontroversial dalam Sejarah Premier League, Super PanasEric Cantona menendang seorang pendukung Crystal Palace. (manchestereveningnews.co.uk)

Eric Cantona menjadi salah satu figur penting dalam skuad Manchester United di era '90-an. Kemampuannya dalam mencetak gol sukses menjadikan Setan Merah sebagai tim paling dominan di Premier League. Namun, Cantona juga dikenal sebagai sosok yang penuh kontroversi.

Salah satu yang paling diingat adalah tendangan kung fu ke arah seorang fans. Kala itu Manchester United tengah bertandang ke Selhurst Park, markas Crystal Palace.

Sepanjang laga, pemain asal Prancis itu selalu dijaga ketat oleh Richard Shaw Chris Coleman. Bahkan kedua pemain Palace tersebut tak jarang melakukan tekel tetapi wasit tak bergeming.

Hal itupun membuat Cantona merasa frustrasi hingga akhirnya melakukan tendangan ke arah Shaw. Ia pun langsung diganjar kartu merah seketika.

Tak berhenti sampai di situ, Cantona kemudian menerima ejekan dari pendukung tuan rumah ketika keluar lapangan. Salah satu pendukung bernama Matthew Simmons bertindak terlalu jauh hingga membuat Cantona melancarkan tendangan kung fu. Akibat aksinya tersebut, Cantona diganjar larangan bermain selama delapan bulan.

2. Paolo di Canio mendorong wasit

5 Momen Paling Kontroversial dalam Sejarah Premier League, Super PanasPaolo Di Canio mendorong wasit, Bill Clinton, usai diberi kartu merah. (twitter.com/TheSprtsman)

Paolo Di Canio merupakan salah satu penyerang asal Italia terbaik yang pernah merumput di Premier League. Namun, Di Canio juga merupakan sosok yang sangat tempramental. Salah satunya saat ia mendorong wasit Paul Alcock saat timnya, Sheffield Wednesday, melawan Arsenal.

Kala itu, Di Canio terlibat tensi dengan Martin Keown yang membuatnya diganjar kartu merah oleh wasit. Merasa tak terima, Di Canio pun kemudian mendorongnya hingga tersungkur ke lapangan.

Akibat aksi tak terpujinya tersebut ia dilarang tampil dalam sebelas laga dan denda sebanyak 10.000 poundsterling. Bahkan setelah kejadian tersebut, ia tak pernah lagi membela Sheffield Wednesday.

Beruntung, West Ham mau menampungnya pada 1999. Ia pun jadi pujaan fans selama empat musim berkostum tim asal London Timur tersebut.

Baca Juga: 7 Pemain dengan Rekor Penalti Satu Tahun Kalender di Premier League

3. Pertarungan antar rekan setim Newcastle United

5 Momen Paling Kontroversial dalam Sejarah Premier League, Super PanasKieron Dyer berkelahi dengan rekan setimnya, Lee Bowyer. (skysports.com)

Mungkin perkelahian antar pemain pemain dari dua tim berbeda sering kali kita lihat di sepak bola. Namun, apa jadinya jika perkelahian tersebut justru melibatkan pemain dari tim yang sama. Hal itulah yang terjadi pada dua pemain Newcastle United, Kieron Dyer dan Lee Bowyer, saat timya berhadapan dengan Aston Villa.

Kala itu Newcastle tengah tertinggal di markas sendiri dan membuat para pemain frustrasi. Bowyer kemudian marah kepada Dyer yang tak mau memberi umpan kepadanya.

Namun, Dyer menjawab bahwa ia meragukan kualitas rekannya tersebut. Jawaban tersebut membuat keduanya terlibat perkelahian di lapangan.

Usai kejadian tersebut, baik Dyer maupun Bowyer dihadiahi kartu merah oleh wasit. Hal itu membuat Newcastle hanya menyisakan delapan pemain setelah sebelumnya Steven Taylor lebih dulu diusir keluar lapangan akibat handball di kotak penalti sendiri.

4. Luis Suarez menggigit Branislav Ivanovic

5 Momen Paling Kontroversial dalam Sejarah Premier League, Super PanasLuis Suarez menggiti Branislav Ivanovic. (skysports.com)

Luis Suarez merupakan sosok yang sangat dicintai pendukung Liverpool selama ia berkostum tim asal Merseyside tersebut. Namun, ia kemudian menjadi buah bibir saat penyerang asal Uruguay tersebut secara sengaja menggigit bek Chelsea, Branislav Ivanovic.

Beruntung bagi Suarez, wasit tak melihat kejadian tersebut dan bahkan ia mencetak gol penyama kedudukan menjelang laga berakhir. Namun, ia kemudian dihukum oleh FA dengan larangan bertanding sebanyak 11 laga. Ia pun absen dalam beberapa pertandingan di musim berikutnya.

5. Alan Pardew menanduk David Meyler

5 Momen Paling Kontroversial dalam Sejarah Premier League, Super PanasAlan Pardew terlibat insiden dengan David Meyler. (skysports.com)

Alan Pardew merupakan sosok pelatih yang telah malang-melintang mengasuh beberapa tim di Premier League. Namun, ia juga tak luput dari sejumlah kontroversi. Seperti saat Newcastle United yang diasuhnya berhadapan dengan Hull City.

Kala itu, timnya sebenarnya sedang mengontrol pertandingan dan unggul dengan skor 3-1. Ketika bola keluar lapangan, Pardew terlihat mengalangi David Meyler untuk mengambil bola yang kemudian dibalas Meyler dengan sebuah dorongan.

Pardew yang tak terima kemudian mendekati Meyler dan menanduknya. Akibat kejadian tersebut, Pardew dihukum larangan bermain selama tujuh laga dan denda sebesar 60.000 poundsterling.

 

Meski bergelar liga sepak bola terbaik di dunia, tak serta merta membuat Premier League luput dari kontroversi. Kelima kejadian tersebut justru menunjukkan betapa panasnya kompetisi di tanah Ratu Elizabeth tersebut.

Baca Juga: 5 Pemain Inggris Terbaik dalam Sejarah Kompetisi Premier League

Genady Althaf Photo Verified Writer Genady Althaf

berbagi dengan menulis

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Topik:

  • Albin Sayyid Agnar

Berita Terkini Lainnya