6 Pemain Premier League yang Dicopot dari Jabatan Kapten

Terdapat tiga pemain Arsenal

"Dengan kekuatan besar datang tanggung jawab besar." Ucapan Paman Ben dalam film Spider-Man (2002) ini rasanya bisa menggambarkan tanggung jawab seorang kapten dalam sebuah klub sepak bola. Mereka dituntut untuk menjadi contoh, bukan hanya di dalam lapangan, tetapi juga di luar lapangan.

Premier League, salah satu kompetisi sepak bola dengan sorotan besar, justru menjadi saksi di mana gagalnya beberapa pemain dalam mengemban kepercayaan tersebut. Setidaknya, ada enam pemain pernah dicopot dari jabatan kapten tim.

1. Pierre-Emerick Aubameyang (Arsenal)

6 Pemain Premier League yang Dicopot dari Jabatan KaptenPierre-Emerick Aubameyang (twitter.com/Auba)

Pada Rabu (15/12/2021), Arsenal dalam situs resminya mengumumkan telah mencopot Pierre-Emerick Aubameyang dari jabatan kapten tim. Keputusan tersebut diambil karena tindakan indisipliner yang dilakukan Aubameyang. Ia yang sempat izin untuk terbang ke luar negeri, telat kembali ke London sesuai dengan waktu yang telah ditetapkan.

Ini bukan kali pertama striker berusia 32 tahun tersebut melanggar aturan tim. Pada pertandingan melawan Totteham Hotspur musim lalu (14/3/2021), pemain asal Gabon tersebut telat menghadiri rapat tim. Hasilnya, ia pun tidak dimainkan dalam laga tersebut.

Aubameyang sendiri memegang ban kapten Arsenal sejak November 2019 lalu. Dengan insiden ini, masa depan pemain bernomor punggung 14 di Arsenal pun menjadi tidak jelas. Barcelona dikabarkan menjadi klub yang tertarik untuk merekrutnya pada bursa transfer Januari 2022.

2. Pierre-Emile Hojbjerg (Southampton)

6 Pemain Premier League yang Dicopot dari Jabatan KaptenPierre-Emile Hojbjerg (instagram.com/hojbjerg23)

Pierre-Emile Hojbjerg bergabung dengan Southampton dari Bayern Munchen pada Juli 2016. Pemain asal Denmark ini mendapat kepercayaan untuk mengemban jabatan kapten tim menjelang akhir 2018/2019. Ralph Hasenhuttl yang masih menangani The Saints hingga kini menjadi orang yang menunjuknya kala itu.

Pada pertengahan 2019/2020, Hojbjerg yang kala itu hanya tinggal menyisakan satu tahun dalam kontraknya, mengeluarkan pernyataan terbuka kepada media mengenai keinginannya untuk pindah ke klub Liga Inggris dengan level yang lebih tinggi. Karena hal ini, Hasenhuttl memutuskan untuk mencopotnya dari jabatan kapten.

Saat itu, pelatih asal Austria tersebut sepakat dengan sang pemain, jika ia tidak memperpanjang kontraknya, maka Hojbjerg bukan lagi kapten Southampton. Pada akhirnya, pada musim berikutnya, sang pemain pindah ke Tottenham Hotspur. James Ward-Prowse, pengganti Hojbjerg saat itu, masih terus mengemban jabatan kapten utama Southampton hingga kini.

Baca Juga: 10 Pemain Premier League yang Menjadi Kapten Timnas, Leadership!

3. Granit Xhaka (Arsenal)

6 Pemain Premier League yang Dicopot dari Jabatan KaptenGranit Xhaka (instagram.com/granitxhaka)

Pada 27 Oktober 2019, Arsenal tengah menghadapi Crystal Palace. Pada menit 61, The Gunners melakukan pergantian pemain dengan menarik kapten tim, Granit Xhaka, untuk Bukayo Saka. Secara mengejutkan, seisi stadium justru menyoraki Xhaka karena dinilai membuat pertandingan terhenti lama dengan berjalan pelan ke pinggir lapangan, sedangkan skor sendiri saat itu masih imbang 2-2.

Xhaka yang tidak terima akhirnya menunjukkan gestur menyuruh mereka diam sembari mengucapkan umpatan kasar. Akibat insiden ini, beberapa hari kemudian Arsenal memutuskan untuk mencopotnya dari jabatan kapten tim. Pada awal 2019/2020 tersebut, Arsenal yang tengah ditangani Unai Emery memang baru saja mengumumkan Granit Xhaka sebagai kapten baru mereka bersama empat wakil lainnya.

4. Joey Barton (Queens Park Rangers)

6 Pemain Premier League yang Dicopot dari Jabatan KaptenJoey Barton (90min.com)

Pada pertandingan terakhir 2011/2012, Manchester City bertemu dengan Queens Park Rangers. Pada menit 55, kapten QPR, Joey Barton, mendapat kartu merah karena menyikut Carlos Tevez. Tidak hanya itu, pemain asal Inggris tersebut juga meluncurkan tendangan ke Sergio Aguero dan menyundul Vincent Kompany.

Karena insiden ini, pihak klub pun akhirnya mengganjar Barton dengan serangkai hukuman. Ia mendapatkan denda, tidak diikutsertakan dalam tur klub pada awal musim selanjutnya, akan diputus kontrak jika kembali melakukan tindakan indisipliner, dan dicopot dari jabatan sebagai kapten. Sementara, dari pihak Liga Inggris, selain juga mendapatkan denda, Barton dihukum dilarang tampil sebanyak 12 pertandingan.

5. Chris Samba (Blackburn Rovers)

6 Pemain Premier League yang Dicopot dari Jabatan KaptenChris Samba (eurosport.com)

Pada November 2010, Blackburn Rovers mendapat pemilik baru asal India, yaitu dua saudara Balaji Rao dan Venkatesh Rao lewat perusahaan Venky's London Limited. Sebulan kemudian mereka memutuskan untuk memecat pelatihnya saat itu, Sam Allardyce. Chris Samba yang merupakan kapten tim tidak setuju akan keputusan tersebut dan akhirnya meminta untuk dijual.

Kebetulan Samba yang telah bergabung dengan Blackburn sejak 2007 juga menyatakan keinginannya bermain untuk tim yang lebih besar. Steve Kean yang menjadi pelatih sementara saat itu pun memutuskan mencopot pemain asal Kongo tersebut dari jabatan kapten. Namun, menariknya, keputusan ini hanya bertahan sebentar.

Pasalnya, setelah keduanya berdiskusi, jabatan tersebut kembali diberikan kepada Samba. Pada bursa transfer Januari 2012, Samba mengutarakan keinginannya lagi untuk pindah secara terbuka. Akhirnya, ia dijual ke klub Rusia, Anzhi Makhachkala.

6. William Gallas (Arsenal)

6 Pemain Premier League yang Dicopot dari Jabatan KaptenWilliam Gallas (instagram.com/wgallas13)

Pada awal 2007/2008, Arsenal yang baru saja kehilangan Thierry Henry menunjuk William Gallas sebagai kapten baru mereka. Padahal, saat itu, ada pemain lebih lama bergabung bersama klub, seperti Gilberto Silva, Kolo Toure, atau Jens Lehmann. Pencopotan Gallas dari jabatan kapten terjadi semusim berikutnya.

Arsene Wenger, pelatih Arsenal kala itu, mengambil keputusan tersebut pada November 2008. Penyebabnya karena Gallas telah menyebarkan apa yang terjadi dalam ruang ganti dan berseteru dengan beberapa pemain. Sebuah aksi yang jelas membuat kondisi tim menjadi tidak kondusif.

Itu tadi enam pemain yang pernah mengalami pencopotan dari jabatan kapten di Premier League. Karakter sepak bola sebagai sebuah olahraga tim memang membuat kehadiran seorang kapten yang berkualitas menjadi penting.

Baca Juga: 5 Pemain Dianggap Layak Menggantikan Aubameyang sebagai Kapten

Ibnu Gifar Ramzani Photo Verified Writer Ibnu Gifar Ramzani

Penulis buku "Kick Off!: Melacak Perkembangan Awal Futsal di Indonesia 1989-2006" (Penerbit Dramaturgi, Juni 2021)

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Topik:

  • Gagah N. Putra

Berita Terkini Lainnya