Gol merupakan salah satu yang ditunggu-tunggu penonton ketika menyaksikan sebuah pertandingan sepak bola. Jika angka yang dicetak semakin banyak, tentu bakal semakin menghibur. Terlebih jika tim pujaan mereka akhirnya mampu memenangkan laga.
Nah, Sebagai salah satu liga terbaik di dunia, Premier League juga tidak pernah surut menghadirkan partai-partai menegangkan. Bahkan, ada yang sampai banjir gol. Nah, ini sederet laga di Liga Utama Inggris yang menghasilkan jumlah gol terbanyak.
Hingga detik ini, partai antara Portsmouth melawan Reading masih menjadi laga Premier League dengan jumlah gol terbanyak. Tidak tanggung-tanggung, partai yang digelar pada September 2007 silam itu menghasilkan total 11 gol dengan 7 di antaranya untuk tim tuan rumah.
Benjani Mwaruwari menjadi bintang Pompey, julukan Portsmouth, setelah membuat trigol. Yang unik, laga ini juga diwarnai dengan 2 gol bunuh diri. Pemain Reading, Ivar Ingimarsson, menjebol gawang sendiri pada menit ke-81, sedangkan Sol Campbell membobol gawang timnya pada menit ke-94.
Laga Premier League dengan skor terbanyak lagi-lagi melibatkan Reading. Kali ini, mereka kembali menjadi pesakitan setelah harus menyerah 4-6 saat melawat ke White Hart Lane, kandang Totenham Hotspur. Yang unik, partai itu juga berlangsung pada musim 2007/2008.
Dimitar Berbatov menjadi aktor kemenangan The Lilywhite setelah menggelontorkan 4 gol. Angka lainnya untuk Spurs dicetak oleh Steed Malbranque dan Jermaine Defoe. Sementara itu, gol-gol Reading dihasilkan Kalifa Cisse, Ivar Ingimarsson, dan Dave Kitson (2 gol).
Pertandingan yang dilangsungkan pada Minggu, 22 November 2009, ini menjadi panggung seorang Jermain Defoe. Pasalnya, mantan penyerang timnas Inggris ini sukses membuat 5 gol untuk mengantarkan Tottenham Hotspur membantai Wigan Athletic dengan skor 9-1.
Yang hebat, semua gol yang dihasilkan Defoe dicetak pada babak kedua. Sementara itu, gol lainnya untuk klub London Utara disumbangkan Peter Crouch, Aaron Lennon, David Bentley, dan Niko Kranjcar. Wigan cuma bisa membalas melalui Paul Scharner pada menit ke-57.
Tanggal 28 Agustus 2011 mungkin menjadi tanggal yang paling ingin dilupakan suporter Arsenal. Pasalnya, kala itu The Gunners dibuat remuk redam kala melawat ke Old Trafford, kandang Manchester United. Mereka harus bertekuk lutut dengan skor telak 8-2.
Wayne Rooney menjadi bintang kemenangan The Red Devils setelah menciptakan 3 gol dan 1 assists, sedangkan Ashley Young membuat 2 gol dan 3 assists. Sementara itu, tim Meriam London cuma bisa membalas melalui sentuhan Theo Walcott dan Robin van Persie.
Pertandingan yang berlangsung pada akhir Desember 2012 ini juga menghasilkan 10 gol. Arsenal membantai Newcastle United dengan skor 7-3 lewat kecemerlangan Theo Walcott yang mencetak hattrick dan striker jangkung mereka, Olivier Giroud, yang sukses membuat dwigol.
Dilansir BBC, pelatih Newcastle United kala itu, Alan Pardew, mengatakan bahwa timnya memberikan gol-gol mudah untuk kubu tuan rumah. Ia juga mengakui bahwa anak asuhnya tidak memiliki energi untuk memberikan perlawanan pada 20 menit terakhir laga.
Berlangsung pada tanggal 19 Mei 2013, ini adalah pertandingan terakhir Alex Ferguson sebelum memutuskan pensiun sebagai pelatih. Pada musim itu, Sir Alex sukses memberikan gelar Premier League untuk Manchester United, sekaligus trofi ke-20 sepanjang sejarah.
MU tampaknya akan memenangi laga dengan mudah setelah unggul 3-1 pada babak pertama. Sempat diperkecil Romelu Lukaku di awal babak kedua, Setan Merah menjauh 5-2. Namun, 2 gol lagi dari Lukaku dan sebuah lesakan Youssouf Mulumbu memaksakan skor berakhir 5-5.
Premier League kerap dikatakan sebagai liga yang menyajikan permainan terbuka. Karena itu, tidak mengherankan jika kemudian banyak pertandingan yang berakhir dengan skor besar.