IFEC, Jalur Resmi Bela Timnas Indonesia di Piala Dunia FIFAe 2025
- IFEC adalah hasil kolaborasi PSSI dan IFeL, terbuka untuk semua kalangan.
- IFEC digelar sesuai arahan Ketua Umum PSSI, Erick Thohir, untuk mengawinkan gelar konsol dan mobile di Piala Dunia FIFAe.
- Struktur kompetisi IFEC terbagi dalam empat turnamen: development division, online qualifiers, special event, dan wildcard.
Jakarta, IDN Times - PSSI baru saja resmi meluncurkan turnamen bernama Indonesia Football Esports Championship (IFEC). Ajang ini ternyata jadi jalur resmi para gamers menuju Piala Dunia FIFAe 2025.
Managing Director PT Garuda Sepakbola Indonesia (GSI), Marsal Masita, menyebut IFEC adalah sebuah kesempatan. Ajang ini jadi jalan bagi semua orang mewakili Indonesia di Piala Dunia lewat game.
"PSSI bekerja sama dengan Konami. Jadi ada hadiah khusus. Kami dari PSSI, GSI, ini momentum besar. IFEC ini akan kami adakan setiap tahun. Tujuannya untuk mencari bakat Timnas Indonesia untuk Piala Dunia FIFAe," ujar Marsal di Gelora Bung Karno (GBK), Kamis (7/8/2025).
1. Hasil kolaborasi antara PSSI dan IFeL
IFEC ini adalah hasil dari kolaborasi PSSI dan Indonesia Football eLeague (IFeL). Nama terakhir memang kerap mengadakan ajang-ajang Esports sepak bola, mulai dari IFeL Liga 1 dan Liga 2, hingga IFeL SEA Championship.
Ajang ini nantinya terbuka untuk semua kalangan. Tidak cuma untuk atlet profesional dengan rekam jejak prestasi, mulai dari pemain biasa, pemain komunitas, hingga pemain semipro bisa mentas di ajang ini.
2. Sesuai arahan Ketua Umum PSSI
Chief Executive Officer (CEO) IFeL, Putra Sutopo, menyebut bahwa digelarnya IFEC ini tak lepas dari arahan Ketua Umum PSSI, Erick Thohir. Tujuannya, agar Indonesia bisa mengawinkan gelar konsol dan mobile di Piala Dunia FIFAe.
"Ini (IFEC) terbuka untuk umum. Sesuai arahan Pak Erick, kita sudah juara di konsol. tapi tahun ini harus bisa bawa pulang piala di konsol dan mobile," ujar Putra.
3. Bagaimana struktur kompetisi dari IFEC ini?
IFEC featuring eFootball ini terbagi ke dalam empat turnamen yaitu development division, online qualifiers, special Event, dan wildcard. Seluruh rangkaian pertandingan akan berpuncak di final pada 30 sampai 31 Agustus 2025.
1. Development division
Merupakan turnamen undangan untuk 16 pemain semi-profesional di platform mobile dan konsol yang dilaksanakan secara daring.
Mobile:
Fase grup: 7 sampai 16 Agustus 2025
Babak gugur: 22 Agustus 2025
Konsol:
Fase grup: 7–16 Agustus 2025
Babak gugur: 17 Agustus 2025
2. Online qualifiers
Turnamen terbuka untuk umum yang dilakukan secara daring dalam dua gelombang:
Gelombang 1: 16–17 Agustus 2025
Gelombang 2: 23–24 Agustus 2025
3. Special event
Turnamen luring terbuka bagi masyarakat umum untuk platform mobile dan konsol yang digelar pada 29 Agustus 2025.
4. Wildcard
Merupakan jalur undangan khusus bagi pemain profesional dengan prestasi tingkat nasional dan internasional.
Daftar Peserta
Kategori Mobile:
Adhagia
Afim
Agung Batavia
Agus Kety Kurniawan
Aljangies
Alvin Pratama
Ferry Andreansyah
Kevin Bimantara
Pandhu’ Mambo
Putra’ Forseken
Radinka Wiratama
Rifai
Syafwan
Taura
Yogattuso
Yudha Adi Prasetyo
Kategori Konsol (Co-op):
Abuya – Michael
Adam Adhe – Aditya
Agif – Gian
Ahim – Rafiqi
Aksha – Zaidan
Anggiat Gultom – Teguh
Bagas – Firdaus
Bayu – Malika
Chandra – David
Fauzan – Luthfi
Jeha – Rizky Adhe
Reksa – Aqshal
Rendi – Karbit
Tarzan – Indar
Widi – Aziz
Yaman – Rizky
