Romelu Lukaku adalah Raja di Derby Della Madonnina

Lukaku tampil subur bersama Martinez musim ini

Jakarta, IDN Times - Romelu Lukaku benar-benar menjadi raja di derby della madonnina. Ia membuktikan itu dengan mencetak satu gol saat Inter Milan membantai AC Milan dengan skor 1-3 dalam lanjutan Liga Italia 2020/21 di San Siro, Minggu (21/2/2021).

Sebiji gol yang diciptakan penyerang asal Belgia itu mencatatkan rekor setengah abad lebih, tepatnya 71 tahun lalu yang sempat ditorehkan Benito Lorenzi pada 1950. Keduanya bisa mencetak empat gol beruntun dalam empat laga derby della madonnina.

Terang saja hal itu semakin membuat Lukaku dinobatkan sebagai bintang di derby panas itu. Catatan itu seakan membungkam perseteruan antara dirinya dengan Zlatan Ibrahimovic.

 

 

1. Romelu Lukaku Provokasi Ibrahimovic

Romelu Lukaku adalah Raja di Derby Della MadonninaRivalitas Romelu Lukaku dan Zlatan Ibrahimovic. (skysport.com).

Usai mencetak gol ke gawang Milan, Romelu Lukaku melakukan selebrasi emosional. Ia melakukan selebrasi ke sudut kiri lapangan, dilanjutkan dengan teriakan keras ke arah bench. 

Secara tersirat ia dianggap memprovokasi Ibrahimovic. Maklum, rivalitas keduanya sempat panas akhir-akhir ini. Terlebih di musim ini, saat Ibrahimovic dan Lukaku terlibat adu mulut di derby della madonnina sebelumnya.

Jurnalis Rumania Emanuel Rosu memberikan kesaksian jika Lukaku kemungkinan berteriak menyebutkan kata ‘Dio’ yang berarti tuhan. Ia yakin itu ditujukan kepada Ibrahimovic sebagai sebuah balasan. Maklum, pemain asal Swedia itu sebelumnya sempat mengklaim seperti ‘Dewa’. 

Baca Juga: Duet Romelu Lukaku-Lautaro Martinez yang Makin Menakutkan

2. Duetnya bersama Lautaro Martinez bikin lini serang Inter Milan ngeri

Romelu Lukaku adalah Raja di Derby Della MadonninaLautaro martinez dan Romelu Lukaku duet maut Inter Milan. (statsbomb.com).

Sejak musim 2019/20, Romelu Lukaku tampil menawan bersama Lautaro Martinez. Keduanya memang sudah menunjukkan kemesraan di lini depan. Mereka kerap melakukan beberapa kombinasi dan tidak selalu berada di dalam kotak penalti secara bersama-sama. Kadang Lukaku membuka ruang untuk Martinez, begitu juga sebaliknya.

Ciamiknya, hal itu masih berlanjut hingga kini, termasuk dalam laga Inter lawan Milan tadi malam. Opta mencatat, sudah tercipta enam gol hasil dari kombinasi Martinez dan Lukaku selama musim 2020/21 ini.

Sekadar informasi, sejauh ini keduanya total sudah mencatatkan 30 gol untuk Inter di Serie A, dengan rincian Lukaku 17 gol, dan Martinez 13 gol. Mereka menyumbangkan setengah dari jumlah gol Inter di Serie A 2020/21.

3. Lukaku bawa Inter punya produktivitas baik musim ini

Inter total sudah mencetak 57 gol di ajang Serie A. Mereka menjelma jadi tim yang paling produktif di Serie A sejauh ini, mengungguli Atalanta (57 gol), AS Roma (47 gol), dan Napoli (47 gol).

Opta mencatat, torehan golnya musim ini jadi salah satu catatan gol terbaik mereka, selain di musim 1949/50 dan 1950/51. Tak bisa dipungkiri konsistensi Lautaro Martinez diimbangi moncernya Romelu Lukaku, membuat Inter Milan jadi tim dengan serangan mematikan musim ini.

Baca Juga: 10 Pencetak Gol Terbanyak Sepanjang Sejarah Everton, Ada Romelu Lukaku

Topik:

  • Ilyas Listianto Mujib

Berita Terkini Lainnya