Mengintip Momen Latihan Pramusim Klub Top EPL, Antonio Conte Brutal!

Conte bikin Harry Kane dan kolega terkapar tak berdaya

Jelang musim baru English Premier League (EPL) 2022/2023, sederet klub papan atas mempersiapkan skuad masing-masing dengan berbagai program latihan. Para pemain yang sudah kembali dari liburan musim panas pun mulai menggenjot performa guna mengarungi musim yang lain.

Tentu tim pelatih masing-masing klub telah menyiapkan beragam menu latihan, mulai dari meningkatkan kondisi fisik usai liburan, mengembalikan sentuhan terhadap bola, hingga penajaman taktik dan strategi.

Klub-klub ini juga telah berangkat melakukan pemusatan latihan di berbagai belahan dunia, mulai dari Asia hingga Amerika Serikat. Intip sederet momen persiapan pramusim sederet klub papan atas Premier League lewat ulasan berikut, yuk!

1. Kapal siap berlayar, Manchester United tampak mantap di bawah arahan nakhoda baru

https://www.youtube.com/embed/JpkEO4eE-TY

Hadirnya sosok pelatih baru, Erik ten Hag, membawa antusiasme dalam skuad Manchester United. Semangat baru itu begitu terasa pada momen persiapan pramusim Setan Merah.

Dalam sebuah video yang diunggah di kanal YouTube resmi Manchester United, terlihat Erik ten Hag mendorong anak asuhnya fokus dalam mempertajam kemampuan penguasaan bola. Mantan pelatih Ajax Amsterdam itu memang dikenal dengan gaya permainan yang menekankan progesi serangan via jalur bawah dari lini paling belakang dengan transisi cepat. 

Tak heran jika menu penguasaan bola jadi program latihan utama yang ditekankan oleh ten Hag. Tampaknya, ten Hag memanfaatkan betul momen pramusim ini untuk membiasakan barisan lini pertahanannya lebih banyak terlibat pada fase build-up.

Tak hanya itu, pada beberapa momen menu latihan, pelatih yang mengantarkan Ajax Amsterdam meraih dua trofi Eredivisie tersebut meneriaki para pemainnya untuk terus berkoordinasi menciptakan bentuk segitiga saat kawan sedang memiliki penguasaan bola. Bentuk segitiga memang menjadi konsep dasar yang harus dikuasai tim dengan gaya permainan berbasis posesi agar jalur progresi bola selalu terbuka.

2. Sterling gabung skuad Chelsea di tur Amerika Serikat

https://www.youtube.com/embed/3BCmfBOrxs8

Gagal pepet Manchester City dan Liverpool pada perburuan gelar Premier League 2021/2022, Chelsea era Thomas Thucel segera berbenah. Dari ranah bursa transfer, sejauh ini Chelsea telah berhasil mengamankan dua tanda tangan pemain top dalam diri Raheem Sterling dan Kalidou Koulibaly.

Tentu keduanya diharapkan mampu jadi sosok pembeda saat mengarungi musim 2022/2023. Sterling dan Koulibaly sendiri menyusul skuad Chelsea yang terlebih dahulu berangkat ke Amerika Serikat untuk melakoni serangkaian tur pramusim.

Dari pantauan unggahan video di kanal YouTube resmi Chelsea, bisa dilihat jika Thomas Tuchel banyak memberikan program latihan menggunakan bola kepada anak asuhnya. Menu-menu latihan ringan, seperti rondo hingga kombinasi permainan di sepertiga akhir, digenjot para pemain Chelsea pada persiapan pramusim kali ini.

Baca Juga: 5 Bek Termahal yang Pernah Direkrut Chelsea, Koulibaly Terbaru 

3. James Milner catatkan hasil terbaik saat uji ketahanan fisik pada usia yang tak lagi muda

Gaya permainan gegenpressing ala Jurgen Klopp telah mendunia. Di balik konsep sepak bola yang ia usung itu, eks pelatih Borussia Dortmund tersebut menekankan ketahanan fisik dan stamina dari setiap pemain agar sanggup melakukan pressing sepanjang pertandingan.

Guna mencapai idealisme sepak bola di kepalanya, Jurgen Klopp selalu melakukan uji ketahanan fisik skuad asuhannya saat memulai pramusim. Para pemain Liverpool diminta berkompetisi secara internal dalam serangkaian tes yang sudah dipersiapkan tim pelatih. 

Uniknya, selama 5 tahun beruntun, persaingan internal ini selalu dimenangi James Milner. Pada usianya yang sudah menginjak 36 tahun, Milner masih mampu mengungguli rekan-rekan satu tim yang notabene berusia lebih muda darinya. 

Umumnya, kemampuan fisik seorang atlet cenderung menurun selepas usia 30-an. Namun, tampaknya hipotesis tersebut tak berlaku bagi James Milner. 

4. Berambisi amankan tiket Liga Champions musim depan, Arsenal mulai pramusim lebih awal

https://www.youtube.com/embed/XJZF3VBR8is

Arsenal memulai rangkaian pramusim sekitar 1 minggu lebih awal dari deretan klub top papan atas Premier League. Setelah ditikung rival sekota, Tottenham Hotspur, dalam perburuan sisa tiket Liga Champions pada musim 2021/2022, skuad Mikel Arteta menginginkan persiapan lebih matang guna mengarungi musim kompetisi mendatang.

Sejatinya, musim lalu, secara permainan, skuad asuhan Arteta ini tak tampil buruk. Bahkan, pada beberapa laga akbar, Arsenal mampu menunjukkan skema permainan rapi dan menjanjikan. Faktor inkonsistensi dan kedalaman skuad menjadi pekerjaan rumah Arteta yang perlu ia pecahkan sedini mungkin pada momen pramusim ini.

Segera mengamankan tanda tangan Gabriel Jesus sebagai juru gedor utama adalah langkah awal yang progresif. Selain menu latihan mengembalikan kondisi fisik pemain hingga mencapai bentuk yang prima, dalam beberapa video yang diunggah di kanal YouTube resmi Arsenal menampilkan bagaimana Arteta mendorong anak asuhnya mencoba serangkaian variasi di sepertiga akhir demi menciptakan peluang. 

Menilik menu latihan yang ditampilkan pada momen pramusim kali ini, fans Arsenal pantas meninggikan harapan. Musim lalu, mereka sejatinya mampu menampilkan kecakapan progresi bola dan transisi menyerang yang sangat apik.

Sayang, minimnya kreativitas di sepertiga akhir bikin Arsenal terasa terlalu bertumpu kepada sosok Martin Odegaard untuk menciptakan peluang. Jika Arteta betul-betul fokus membenahi kesiapan para pemainnya pada fase ini, bukan tidak mungkin jatah tiket Liga Champions yang diidamkan bakal terealisasi pada musim 2022/2023.

5. Ajak skuad Tottenham Hotspur pramusim di Korea Selatan, Antonio Conte bikin wajib militer

https://www.youtube.com/embed/pZ2bSnZcJio

Bukan rahasia lagi jika Antonio Conte merupakan pelatih yang sangat disiplin dan penuh determinasi. Ia dikenal sebagai sosok yang selalu memaksa pemainnya bertarung hingga titik darah penghabisan.

Bahkan, Conte pernah mengatakan bahwa pemain yang ada di bawah naungannya harus makan rumput dan berkeringat darah. Sudah banyak testimoni dari mantan anak asuh Conte terkait betapa gilanya sang legenda Juventus itu dalam menerapkan program latihan.

Pada kesempatan pertama melakoni pramusim bersama Tottenham Hotspur, Antonio Conte segera memanfaatkannya untuk menggembleng Harry Kane dan kolega dengan menu latihan fisik bergaya militeristik. Conte mengawali serangkaian pramusim Spurs di Korea Selatan, salah satu negara yang masih mewajibkan warganya mengikuti wajib militer.

Sebuah video yang diunggah kanal YouTube Spurs Access menunjukkan para pemain Spurs kepayahan setelah melahap menu latihan fisik berlari mengiris satu lapangan penuh secara berulang. Mayoritas pemain terkapar tak berdaya.

Harry Kane sempat tertangkap kamera sedang muntah-muntah. Bahkan, Son Heung Min yang dikenal memiliki paru-paru bak kapasitas tangki motor balap pun dibikin tak berdaya oleh menu latihan fisik ini.

Sejauh ini, Antonio Conte selalu berhasil mempersembahkan gelar liga di setiap klub yang ia tukangi. Mampukah program latihan yang ia terapkan mengubah Tottenham Spur menjadi salah satu kandidat juara Premier League 2022/2023?

Di sisi lain, sang juara bertahan Premier League 2021/2022, Manchester City, terlihat memulai rangkaian pramusim sedikit lebih lambat dari klub papan atas lainnya. Hingga artikel ini ditulis, belum banyak ulasan maupun video latihan Manchester City yang tersebar. Tampaknya Pep Guardiola memang memberikan jatah libur lebih panjang kepada anak asuhnya setelah mengarungi musim 2021/2022 dengan cukup sukses.

Baca Juga: 5 Pemain Muslim di Manchester United dan Manchester City

Kidung Swara Mardika Photo Writer Kidung Swara Mardika

typing...

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Topik:

  • Gagah N. Putra

Berita Terkini Lainnya