Kinerja 3 Bek Baru LOSC Lille pada Awal 2024/2025, Ada Thomas Meunier!
LOSC Lille masih memegang predikat sebagai kuda hitam yang merepotkan di berbagai ajang sepanjang 2023/2024. Meski begitu, Les Douges harus kehilangan Paulo Fonseca yang memilih melanjutkan karier kepelatihan bersama AC Milan. Hal tersebut menjadi pemantik bagi tim asal Prancis ini untuk cepat mencari pengganti sehingga mendatangkan Bruno Genesio yang diikat kontrak berdurasi sampai 2026.
Selain berganti pelatih, LOSC Lille juga mengubah komposisi kekuatan pada musim panas 2024. Mereka telah melepas sebanyak sepuluh nama, termasuk bek muda potensial, yaitu Leny Yoro yang berlabuh ke Manchester United. Hal tersebut sukses membuat Les Douges memperoleh suntikan dana segar.
LOSC Lille kemudian sibuk berburu pengganti dan berhasil mengamankan tandan tangan sembilan nama untuk melengkapi kekuatan. Les Douges ternyata fokus meningkatkan kualitas jantung pertahanan sehinga memboyong tiga bek baru ke Pierre Mauroy Stadium. Lantas, seperti apa kinerja pemain lini belakang yang dimaksud tersebut pada awal 2024/2025? Yuk, baca daftar dan ulasan di bawah ini!
1. Thomas Meunier meningkatkan opsi rotasi karena sanggup menempati beberapa posisi
Tak butuh waktu adaptasi lama, Thomas Meunier sukses menjelma sebagai salah satu pilar penting pertahanan LOSC Lille. Selain bek kanan, pesepak bola berkebangsaan Belgia ini meningkatkan opsi rotasi karena sanggup menempati posisi bek tengah dan gelandang kanan tergantung kebutuhan taktik. Hal tersebut membuatnya sering dipasang sejak menit pertama. Hingga pekan kesepuluh pada 2024/2025, Meunier sendiri telah diturunkan dalam 17 pertandingan dengan mengemas 1 gol dan 1 assist untuk Les Douges di semua kompetisi.
Sebelum memperkuat LOSC Lille, Thomas Meunier sempat mencicipi persaingan kasta teratas Liga Turki dengan membela Trabzonspor setelah didapatkan gratis dari Borussian Dortmund pada musim dingin 2024. Meski berstatus rekrutan anyar, talenta kelahiran Bastogne tersebut langsung bertransformasi sebagai pilar penting permainan Karadeniz Firtinasi.
Thomas Meunier diberikan tugas untuk mengisi posisi bek kanan utama Trabzonspor. Hal tersebut membuatnya selalu diturunkan sejak menit pertama di semua kompetisi. Hasinya, dia mengumpulkan 1 gol dan 7 assist dari 19 pertandingan. Setelah kontraknya habis, dirinya meninggalkan Karadeniz Firtinasi secara gratis dan melanjutkan petualangan untuk membela LOSC Lille pada musim panas 2024. Meunier sendiri menandatangani kerja sama yang berdurasi sampai 2026 bersama Les Douges.
2. Aissa Mandi belum bisa menggeser duet Bafode Diakite dan Alexsandro di lini belakang
Aissa Mandi tidak selalu mendapat kesempatan tampil secara reguler bersama LOSC Lille. Sejauh ini, talenta berkebangsaan Aljazair tersebut masih belum bisa menggeser duet Bafode Diakite dan Alexsandro di posisi bek tengah utama. Meski begitu, kehadirannya begitu penting karena memperkaya pilihan di jantung pertahanan Les Douges. HIngga pekan kesepuluh pada 2024/2025, Mandi sendiri telah menunjukkan kontribusi sebanyak sembilan pertandingan di berbagai kompetisi.
Sebelumnya, Aissa Mandi pernah berkarier bersama Villarreal setelah didapatkan secara gratis pada musim panas 2021. Perjalannya terjal, pesepak bola yang kini berusia 32 tahun ini tak selalu dipasang mengisi daftar starter. Hal tersebut karena ketatnya persaingan di jantung pertahanan El Submarino Amarillo. Meski begitu, Mandi meningkatkan pilihan rotasi karena bisa mengisi peran bek tengah, bek kiri, dan bek kanan sesuai skema taktik.
Aissa Mandi sendiri mencatatkan total kontribusi sebanyak 79 kali dengan mencetak 3 gol dan 1 assist untuk Villarreal. Meski masih menyisakan kontrak, El Submarino Amarillo dan bek bertinggi 186 cm ini sepakat berpisah lebih cepat sehingga dilepas gratis pada musim panas 2024. Tak sampai menganggur, dirinya menerima tawaran memperkuat LOSC Lille. Mandi langsung disodori kontrak yang berlaku sampai 2026 bersama Les Douges.
3. Mitchel Bakker masih kalah bersaing dengan Gariel Gudmundsson di sisi kiri pertahanan
Mitchel Bakker lebih sering memulai pertandingan dari bangku cadangan LOSC Lille. Hal tersebut membuatnya memperoleh menit bermain yang tidak terlalu banyak. Sementara ini, talenta berkebangsaan Belanda ini masih kalah bersaing dengan Gabriel Gudmundsson dalam mengisi posisi bek kiri dan gelandang kiri untuk Les Douges. Hingga pekan kesepuluh pada 2024/2025, Bakker diturunkan sebanyak 8 pertandingan dengan mencetak 1 gol di semua kompetisi.
Mitchel Bakker sendiri sempat memperkuat Atalanta setelah didatangkan dari Bayer Leverkusen pada musim panas 2023. Pesepak bola yang kini berusia 24 tahun ini setuju menandatangani kontrak yang berdurasi sampai 2027. Tak berjalan mulus, dirinya ternyata lebih sering menghabiskan waktu di bangku cadangan La Dea 2023/2024.
Meski begitu, Mitchel Bakker ikut berjasa mengantar Atalanta mengukir sejarah karena untuk pertama kali memenangkan UEFA Europa League. Dirinya tercatat hanya diturunkan sebanyak 22 kali dengan mengemas 1 gol. La Dea kemudian membuat keputusan untuk meminjamkan Bakker kepada LOSC Lille pada musim panas 2024. Hal tersebut bertujuan agar ia bisa memperoleh jam terbang. Dia rencananya membela Les Douges sampai Juni 2025
Ketiga bek baru di atas telah menunjukkan kinerjanya terhadap permainan LOSC Lille pada awal musim 2024/2025. Uniknya, Les Douges tidak mengeluarkan biaya dalam memboyong penggawa tersebut karena didapatkan secara gratis dan status pinjam dari tim lain. Sejauh ini, Thomas Meunier menjadi yang paling sering memperoleh kesempatan tampil menjaga tembok pertahanan. Sementara, Aissa Mandi dan Mitchel Bakker lebih sering menjalankan peran sebagai pelapis.
