Konflik Donnarumma vs PSG Runyam, Bisa ke Meja Hijau

13 Agu 2025, 19:39 WIB

Margith Juita Damanik

ilustrasi stadion Parc des Princes milik PSG (pexels.com/TBD Traveller)

Intinya sih...

Raiola terkejut dengan keputusan PSG yang tidak menghormati Donnarumma
Pengacara akan menangani kurangnya rasa hormat terhadap Donnarumma
Donnarumma langsung diminati oleh Manchester City setelah hengkang dari PSG

Disclaimer: This summary was created using Artificial Intelligence (AI)

Jakarta, IDN Times - Hubungan antara Gianluigi Donnarumma dengan Paris Saint-Germain (PSG) kian panas, bahkan berujung retak. Usai disingkirkan dari skuad PSG untuk Piala Super Eropa, Donnarumma memutuskan cabut hingga agensinya mengancam untuk menyeret PSG ke jalur hukum.

Agen Donnarumma, Enzo Raiola, menyatakan Donnarumma merasa telah dikhianati oleh PSG. Sebab, awalnya Donnarumma bersedia buat bertahan, meski gajinya turun. Tapi, pada akhirnya ada perubahan syarat dan kondisi yang membuat kiper Italia itu harus cabut.

1. Merasa dibuang

Perubahan sikap PSG, menurut Enzo, terjadi dalam 10 hari belakangan. Awalnya, negosiasi antara PSG dengan Donnarumma, dijelaskan Enzo, berjalan mulus. Kliennya telah setuju untuk turun gajinya. Namun, pelatih Luis Enrique merasa butuh kiper dengan "profil berbeda" untuk PSG musim depan.

Hingga, Donnarumma diizinkan mencari klub baru dan namanya tak dicantumkan dalam skuad untuk Piala Super Eropa. Insiden inilah yang membuat Donnarumma pada akhirnya merasa tak dihormati oleh PSG setelah empat tahun mengabdi.

"Tidak ada rasa hormat dari klub setelah empat tahun bersama. PSG telah membuat berbagai tuntutan. Kami sebelumnya bertemu jelang Piala Dunia Antarklub, dan mereka mengonfirmasi untuk melanjutkan kerja sama. Kami tidak mengharapkan apa yang terjadi dalam sepuluh hari terakhir. Anehnya dalam sebulan, pelatih berubah pikiran tentang Gigio sebagai pemain. Inilah yang paling membuat saya sedih dan membuat saya berpikir bahwa pada akhirnya, lebih baik tidak memperbarui kontraknya," kata Raiola dilansir Goal International.

2. Ditinjau lebih dulu dengan pengacara

Sebenarnya, Enzo paham dengan kebutuhan PSG terkait kiper dengan profil lain. Namun, cara PSG menyingkirkan Donnarumma begitu kejam, menurut Enzo. Seharusnya, Donnarumma bisa mendapatkan perlakuan yang lebih baik.

"Tapi, menyingkirkan Gigio setelah semua yang dilakukannya untuk klub adalah kurangnya rasa hormat yang akan dinilai dengan pengacara. Selain fakta pelatih yang membuat keputusan ini, dia juga bekerja untuk klub. Pengacara dan saya ingin lebih memahami posisi mereka," ujar Raiola.

3. Mendekat ke Manchester City?

Sebenarnya, Donnarumma tak susah cari klub baru. Sebab, Manchester United dan Manchester City berminat buat mendatangkannya. Tapi, ManCity lebih berpeluang mendapatkan Donnarumma.

Manajer ManCity, Pep Guardiola, langsung menghubungi kiper 26 tahun itu terkait kesediaannya merapat ke Etihad Stadium. Sinyal positif diberikan Donnarumma untuk merapat ke ManCity demi mengisi pos yang akan ditinggalkan Ederson Moraes untuk cabut ke Galatasaray.