Jakarta, IDN Times - Timnas wanita Indonesia akan menghadapi Myanmar dalam laga kualifikasi Pra-Olimpiade 2020 Tokyo di Mandalarthiri, Mandalay, Myanmar, Sabtu (6/4). Timnas wanita Indonesia wajib memenangi duel ini untuk menjaga peluang lolos ke Olimpiade.
Sebab Timnas Wanita Indonesia gagal meraih kemenangan pada laga pertama yang digelar pada Kamis (4/4) lalu. Saat itu mereka dikalahkan India dengan skor 0-2.
Pelatih timnas wanita, Rully Nere, optimistis bisa meraih kemenangan melawan Myanmar meski mereka akan bermain di kandang lawan.
"Kami tahu Myanmar tim yang kuat dan bermain di kandang sendiri. Anak-anak akan berjuang maksimal, karena kami wajib menang agar peluang lolos ke Olimpiade 2020 masih terbuka," kata Rully Nere dilansir laman resmi PSSI.
Rully mengatakan para pemain sudah dalam kondisi siap tempur. Namun, untuk mengalahkan Myanmar, mereka harus bermain spartan sepanjang 90 menit.
"Pemain harus berjuang keras dan disiplin selama 90 menit pertandingan demi raihan kemenangan," Rully menambahkan.
Untuk itu, seluruh anggota tim pun melakukan persiapan matang guna tampil maksimal dalam duel nanti. Walau waktu recovery terbatas, semua anggota timnas fokus pada pengenjotan fisik, stamina, recovery pasca-pertandingan dan relaksasi.
Sehari sebelum laga, tim pelatih menggeber latihan guna mengembalikan kondisi kebugaran pemain, dengan melakukan latihan fisik selama 2 jam yang dipimpin langsung oleh pelatih fisik Timnas Wanita, Sofie Imam Faizal.
“Kami mengembalikan lagi kondisi kebugaran para pemain hari ini setelah menjalani pertandingan pada kemarin sore. Hari ini pemain sudah diberikan waktu yang cukup untuk tidur dan beristirahat, jadi kami melakukan latihan fisik selama 2 jam” ungkap Sofie Imam.
Pemain sayap Timnas Wanita, Zahra Muzdalifah, mengungkapkan bahwa pertandingan melawan Myanmar akan berlangsung ketat. Ia pun berusaha memperbaiki diri dari penampilan pertama.
“Saya yakin kami mengalami peningkatan. Kekalahan 6-1 di Piala AFF Wanita tahun 2018 lalu menjadi pelajaran, dan kami akan memberikan perlawanan sengit. Mereka memang tim bagus, tapi kami tak menginginkan itu terulang lagi,” ujar Zahra.
Sebelumnya, tuan rumah Myanmar sendiri bisa meraih poin sempurna pada laga perdananya. Tampil dihadapan pendukungnya sendiri mereka berhasil menang 3-1 atas Nepal.