Lionel Messi Isyaratkan Hijrah ke MLS

Meski membuka peluang hengkang ke Amerika, Messi mengungkapkan bahwa ia tidak ingin bicara dengan klub-klub lain setidaknya hingga Juni 2021 mendatang. Messi melihat bahwa segala sesuatunya kini masih abu-abu. Belum ada kepastian yang muncul ke permukaan.

"Saya akan menunggu hingga musim ini usai. Yang penting saat ini adalah membawa tim meraih gelar, dan tidak terganggu oleh isu-isu di luar lapangan," ujar pemain asal Argentina itu.

"Saya benar-benar tidak tahu apa yang bakal terjadi. Saya kini fokus dengan apa yang ada di depan saya. Tidak baik juga memberitahukan soal apa yang akan saya lakukan nanti, karena sejatinya saya juga tidak tahu," tambahnya.

Kemungkinan Messi untuk pergi dari Barcelona terbuka musim depan. Namun, hati Messi memang sudah tertaut di sini. Apalagi, ia juga belajar menyepak bola bersama akademi La Masia, akademi sepak bola Barcelona.

Alhasil. jika kelak pergi, La Pulga menyebut ingin kembali ke Barcelona lagi. Ia ingin bekerja membangun klub tersebut. Mungkin, apa yang ia akan lakukan ini tidak jauh beda dengan apa yang diperbuat mendiang Johan Cruyff.

"Saya ingin kembali tinggal di kota ini (Barcelona) dan bekerja di klub. Barcelona jauh lebih besar dari pemain mana pun. Saya harap, presiden yang baru akan melakukan segalanya dengan baik," ujar Messi.

Pandemik COVID-19 yang terjadi sepanjang 2020 memengaruhi situasi keuangan klub, tak terkecuali Barcelona. Ketiadaan pemasukan dari tiket stadion, merchandise, serta tur keliling Camp Nou membuat pemasukan Barcelona berkurang drastis.

Messi pun mengakui bahwa situasi keuangan Barcelona sekarang sedang sulit. Menurutnya, tantangan bagi presiden baru Blaugrana adalah bagaimana mengembalikan situasi keuangan Barcelona seperti semula.

"Sulit sekarang bagi Barcelona dalam memperbaiki keuangan klub. Itu akan jadi tugas berat bagi presiden klub selanjutnya. Siapa pun yang menang nantinya, ia harus kembali membuat Barcelona jadi klub yang disegani," ujar Messi.