Manchester City Bakal Kesulitan Musim Ini, Kenapa?
Jakarta, IDN Times - Mantan manajer Inggris, Fabio Capello, memprediksi Manchester City bakal kesulitan menjalani musim 2023/24. Capello melihat, ada potensi para pesaing ManCity sudah memiliki formula untuk mengakhiri kedigdayaannya.
Hanya saja, Capello juga yakin manajer ManCity, Pep Guardiola, bisa menemukan solusi atas segala ganjalan yang dihadapi sepanjang musim. Apalagi, Guardiola memang dikenal sebagai manajer dengan segudang akal.
1. Rival semakin kuat
Baik di Inggris maupun Eropa, rival-rival ManCity akan semakin kuat. Itu terlihat dari hasil yang diraih dalam empat pekan Premier League. Peta persaingan di papan atas begitu ketat, jarak poin masih tipis.
Kondisi serupa diprediksi terjadi di Liga Champions. Kutukan juara Liga Champions bisa saja menghantui ManCity, meski beberapa tahun lalu Real Madrid sudah mengakhirinya dengan berjaya dalam tiga musim beruntun, sejak 2015/16 sampai 2017/18.
"Saya pikir, tahun ini akan sulit bagi Manchester City untuk juara Champions League dan Premier League karena banyak tim kuat," kata Capello kepada Eurosport Italia.
2. Berada dalam masa transisi
Faktor lainnya, ManCity sedang dalam masa transisi. Kondisi internal berubah karena banyak pemain dalam winning team musim lalu yang cabut, seperti Ilkay Guendogan, Joao Cancelo, Aymeric Laporte, Riyad Mahrez, dan Cole Palmer.
Sementara, mereka juga mendatangkan sejumlah pemain baru macam Josko Gvardiol, Matheus Nunes, Jeremy Doku, serta Mateo Kovacic.
3. Antisipasi Guardiola
Demi menghadapi segala keterbatasan dan rintangan, Capello memprediksi Guardiola akan mengubah pendekatan berbeda. Gaya ManCity akan diubah sedikit, menjadi lebih bertenaga.
Apalagi, karakter pemain ManCity sekarang tak terlalu stylish. Hanya beberapa pemain yang karakternya demikian, seperti Phil Foden dan Bernardo Silva.
