Situasi Memanas, UEFA Tangguhkan Laga Israel
UEFA ( twitter.com/UEFA)
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Jakarta, IDN Times - Federasi Sepak Bola Eropa (UEFA) mengambil keputusan untuk menangguhkan seluruh pertandingan sepak bola yang seharusnya Israel. Keputusan ini diambil menyusul memanasnya situasi di Palestina dan Israel.
“Menyikapi situasi keamanan terkini di Israel, UEFA memutuskan untuk menangguhkan seluruh pertandingan yang sudah terjadwal di Israel beberapa pekan ke depan ke tanggal yang akan ditentukan kemudian," tulis UEFA dalam pernyataannya mengutip CNN International.
1. Sederet turnamen yang dibatalkan
Timnas Israel U-20. (Twitter/@ISRAELFA).Penangguhan laga di Israel termasuk kualifikasi Euro 2024 yang akan mempertemukan Israel dan Swiss. Laga itu semula diagendakan berlangsung pada Kamis, 12 Oktober 2023.
Selain itu, laga Euro U-21 antara Timnas Israel melawan Estonia dan Jerman pun ikut dibatalkan. Demikian juga dengan turnamen U-17 yang melibatkan Israel, Belgia, Gibraltar, dan Wales juga ikut dibatalkan.
Turnamen yang juga terdampak adalah kualifikasi Euro 2024 antara Israel melawan Kosovo yang sejatinya akan berlangsung pada 15 Oktober 2023 mendatang.
Baca Juga: Uni Eropa: Israel Berhak Bela Diri, Tapi Jangan Melanggar Hukum
2. UEFA terus pantau perkembangan situasi
Editor’s picks
Gedung-gedung yang hancur akibat serangan Pendudukan Israel terhadap rumah-rumah warga sipil Palestina di Gaza di utara Kamp Jabalia, utara wilayah Al-Sikka, Rabu (11/11/2023). (dok. Yayasan Persahabatan dan Studi Peradaban (YPSP))UEFA mengatakan akan terus memantau perkembangan situasi antara Israel dan Palestina. Israel mendapat serangan mendadak dari kelompok Hamas di tengah festival musik Tribe of Nova pada akhir pekan lalu.
Seketika festival di perbatasan Gaza-Israel itu berubah mencekam saat pasukan Hamas melepaskan tembakan ke arah kerumunan pengunjung atau dinamai Operasi Badai Al-Aqsa.
“UEFA akan terus memantau situasi dan akan berhubungan dengan tim yang terlibat sebelum mengambil keputusan selanjutnya soal tanggal baru dan kemungkinan perubahan jadwal selanjutnya," tulis UEFA.
3. Korban berjatuhan
Gedung-gedung yang hancur akibat serangan Pendudukan Israel terhadap rumah-rumah warga sipil Palestina. (instagram.com/mohammed_dahlan86)Kementerian Kesehatan Gaza merilis korban meninggal dan luka-luka terbaru, akibat dari konflik yang meletus antara Hamas dan Israel sejak Sabtu, 7 Oktober 2023. Korban jiwa sudah menyentuh angka 1.055 jiwa.
"Di Gaza, total 1.055 warga Palestina meninggal dunia sejak terjadinya konflik Hamas-Israel beberapa hari lalu, dan 5.184 warga lainnya luka-luka," tulis keterangan resmi Kementerian Kesehatan Gaza.
Baca Juga: UEFA Izinkan Rusia Kembali Berlaga di Panggung Internasional
Berita Terkini Lainnya
