Max Dowman, Wonderkid 15 Tahun Arsenal yang Guncang Premier League

24 Agu 2025, 08:43 WIB

ilustrasi Premier League (unsplash.com/Terrace Grain)

Jakarta, IDN Times - Duel Arsenal versus Leeds United di Emirates Stadium, Sabtu (23/8/2025), menjadi panggung buat Max Dowman. Wonderkid Arsenal yang masih 15 tahun itu, mencetak sejarah dan sensasi tersendiri ketika dimainkan oleh manajer Mikel Arteta.

Dowman mencetak debutnya di Premier League sebagai pemain pengganti. Dia masuk di menit 64, menggunakan nomor punggung 56, menggantikan Noni Madueke.

Ketika masuk, seisi Emirates Stadium berteriak, menyambut kehadiran Dowman yang dianggap sebagai sensasi baru di sepak bola dunia, setara dengan Neymar.

1. Liukan-liukan yang membuat bek Leeds tunggang langgang

Performa Dowman juga terbilang luar biasa. Bermain sebagai winger kanan, Dowman tak ragu berduel dengan bek-bek Leeds yang lebih senior.

Beberapa kali, triknya mampu membuat bek-bek Leeds keteteran. Selain itu, dia juga sempat melepaskan tembakan, meski tak tepat sasaran.

2. Bikin penalti buat Arsenal

Puncaknya adalah pada masa injury time babak kedua. Dowman sedang bermanuver di sisi kiri pertahanan Leeds, dan masuk ke kotak penalti.

Ketika hendak melewati Gabriel Gudmundsson dan Anton Stach, Dowman jatuh. Wasit pada akhirnya menunjuk titik putih, tanda terjadinya penalti. Viktor Gyokeres pun sukses mengeksekusi penalti tersebut dan membawa Arsenal menang dengan skor 5-0.

3. Cetak rekor dan undang kekaguman warganet

Dowman, dilansir Opta, merupakan pemain termuda kedua yang main di Premier League. Saat diturunkan oleh Arteta, usia Dowman masih 15 tahun 235 hari. Dia hanya kalah dari Ethan Nwaneri yang mencatatkan debut saat masih 15 tahun 181 hari.

Meski begitu, Dowman sudah merebut hati para penggemar di media sosial. Pujian membanjirinya karena main dengan penuh percaya diri.

"Max Dowman bahkan belum lahir ketika Arshavin cetak empat gol di Anfield," tulis pengguna X dengan akun @ReidTheGame.

"Max Dowman, debut di Premier League saat masih 15 tahun. Ketika saya masih 15 ahun, saya main di Premier League, tapi dalam Football Manager," tulis akun Out of Context Football Manager.