3 Manajer Liga Top Eropa yang Diberhentikan selama Bulan Januari 2024
Jose Mourinho (asroma.com)
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Januari 2024 sebetulnya menjadi bulan yang sulit bagi tim sepak bola dan manajernya. Pasalnya, awal Januari merupakan momen adaptasi para pemain setelah menjalani libur panjang pasca-Natal dan Tahun Baru. Selain itu, laga-laga di Eropa pun seolah-olah berjalan cepat karena ada 2--3 laga yang bisa dilakukan dalam seminggu.
Pada bulan Januari 2024, terdapat tiga manajer tim liga top Eropa yang tak sanggup mempertahankan performa klubnya dengan baik. Oleh karena itu, ketiga nama tersebut terpaksa harus diberhentikan pada bulan Januari 2024. Untuk mengetahui ulasan mengenai deretan manajer yang dipecat tersebut, yuk simak ulasan berikut!
1. Aurelio Andreazzoli menjadi korban kedua pemecatan manajer Empoli
Aurelio Andreazzoli (legaseriea.it)Aurelio Andreazzoli resmi dipecat dari posisi manajer Empoli pada 15 Januari 2024. Pria berkebangsaan Italia ini memang gagal membawa Empoli tampil cemerlang pada musim 2023/2024. Saat dipecat, Andreazzoli hanya mampu menempatkan Empoli di posisi ke-19 Serie A Italia 2023/2024. Sebagai gantinya, Empoli pun menunjuk Davide Nicola.
Andreazzoli sendiri hanya memiliki masa bakti kurang dari satu tahun bersama Empoli pada kesempatan kali ini. Pasalnya, Andreazzoli baru ditunjuk sebagai manajer Empoli pada September 2024. Kala itu, ia ditunjuk sebagai pengganti Paolo Zanetti. Itu artinya, Andreazzoli menjadi korban kedua pemecatan manajer Empoli pada musim ini.
2. Performa yang tak konsisten membuat AS Roma memecat Jose Mourinho
Jose Mourinho (asroma.com)Setelah kurang lebih 3 tahun melatih AS Roma, Jose Mourinho akhirnya dipecat. Pria yang dijuluki sebagai The Special One ini dipecat pada 16 Januari 2024. Sebagai gantinya, Daniele De Rossi ditunjuk untuk menjadi manajer baru AS Roma.
Editor’s picks
Mourinho sendiri memang gagal menampilkan performa yang konsisten bersama AS Roma. Performa I Giallorossi kadang mengesankan, tapi tak jarang mengecewakan. Alhasil, mereka sulit untuk menembus papan atas.
Di Serie A Italia 2023/2024, Mourinho hanya mampu menempatkan AS Roma di posisi sembilan. Peringkat tersebut berhasil didongkrak Daniele De Rossi saat ini. Per awal Februari 2024, AS Roma telah naik ke posisi lima.
Jika masih bertahan, Mourinho sebetulnya bisa mempersembahkan gelar juara Europa League untuk AS Roma. Sebab, jika melihat rekam jejak Mourinho di AS Roma dalam 2 tahun terakhir, ia memang selalu gagal di liga. Namun, penampilannya jauh membaik kala berlaga di kompetisi Eropa. Juara UEFA Conference League 2021/2022 menjadi buktinya.
3. Sergio Soriano dipecat Cadiz karena performa buruk
Sergio Soriano (cadizcf.com)Sergio Gonzalez Soriano dipecat akibat performa buruk yang ditampilkan Cadiz selama musim 2023/2024. Pria yang anggap disapa Sergio ini hanya mampu mencatat 3 kemenangan, 11 hasil imbang, serta 9 kekalahan untuk Cadiz musim ini. Hal tersebut jelas membuat Cadiz terpuruk.
Cadiz di bawah asuhan Sergio hanya menempati urutan ke-18 LaLiga Spanyol 2023/2024. Sedangkan di Copa Del Rey, Cadiz harus tersingkir di ronde kedua setelah dikalahkan oleh tim Divisi Keempat Liga Spanyol, Arandina CF. Hasil tersebut tentu membuat penggemar dan manajemen klub kecewa.
Puncaknya terjadi pada pekan ke-21 LaLiga 2023/2024, saat Cadiz kalah dari Deportivo Alaves. Alhasil, Sergio pun dipecat pada 20 Januari 2024. Untuk mengganti Sergio, Cadiz telah menunjuk Mauricio Pellegrino.
Selain ketiga nama ini, bulan Januari 2024 juga menjadi sebuah momen besar di dunia kepelatihan. Pasalnya, Juergen Klopp (Liverpool) dan Xavi Hernandez (Barcelona) memutuskan untuk mundur. Namun, dua nama tersebut baru akan berpisah dengan klub yang ia latih pada akhir musim 2023/2024.
Baca Juga: 4 Pelatih Muda Paling Impresif di Liga Top Eropa 2023/2024
IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.
Berita Terkini Lainnya
