Nasib Saul Niguez Tak Jelas Usai Dipinjamkan ke Chelsea

24 Okt 2021, 19:02 WIB

Saul Niguez (teamtalk.com)

Jakarta, IDN Times - Chelsea secara resmi mendapatkan Saul Niguez pada pengujung bursa transfer musim panas dengan status pinjaman. Namun, pemain asal Spanyol itu belum bisa menunjukkan kualitasnya, karena masih sulit bersaing dengan pemain The Blues lainnya.

Sejauh ini, Saul hanya mendapatkan kesempatan bermain di lapangan sebanyak tiga laga. Jika ditotal, dia hanya merasakan berlari dengan durasi 146 menit saja. Pemain Atletico Madrid ini lebih sering jadi penghangat bangku cadangan.

Dilaporkan Football Espana, Chelsea sudah tak berminat lagi mempermanenkan pemain yang minim kontribusi tersebut. Terlebih, performa Saul berada di bawah ekspektasi.

1. Tuchel kadung kecewa dengan performa yang ditunjukkan Saul

Saul Niguez. (thetimes.co.uk)

Tuchel sempat kecewa dengan performa Saul saat mencetak debutnya beberapa waktu lalu. Dia bahkan mengganti sang pemain di awal babak kedua usai bermain buruk sepanjang 45 menit.

Tuchel mengamati kalau Saul kesulitan beradaptasi dengan tempo sepak bola Inggris yang cepat.

"Banyak hilang bola, sering salah, intensitas di pertandingan bikin dia kesulitan. Anda lihat, dia belum beradaptasi dengan baik," ujar Tuchel dilansir The Sun beberapa waktu lalu.

2. Brozovic jadi alternatif

sempreinter.com

Kini, Tuchel pun mengalihkan burunanya kepada pemain lain. Dia tertarik untuk mendatangkan rekan Mateo Kovacic di Timnas Kroasia, Marcelo Brozovic. Gelandang Inter Milan itu dinilai punya kemampuan yang ideal untuk menambah garang lini tengah Chelsea.

Tapi, Chelsea tak sendirian. Brozovic juga diincar beberapa klub top Eropa lainnya, seperti Ateltico Madrid. Walhasil, butuh usaha ekstra dan dana yang tak sedikit agar berhasil menggaet pemain berusia 28 tahun itu.

3. Saul bakal tetap dijual Atletico Madrid?

espn.com

Jika benar Tuchel sudah hilang kesabaran, tentu nasib Saul pun kian tak menentu. Sebab, dia juga sebelumnya tak masuk skema permainan Diego Simeone di Atletico. Jika menilik kansnya bertahan di Los Rojiblancos, itu sangat kecil. Kemungkinan besar dia bakal dijual ke klub yang meminatinya.

Hal ini terang saja jadi penurunan karier bagi Saul. Sebab, sebelumnya dia merupakan gelandang andalan Atletico dalam tujuh musim terakhir sebelum dipinjamkan ke Chelsea. Terbukti, dia bisa mencetak 43 gol dan 20 assist bagi timnya.

Kini, nasib berada di kaki Saul. Dia masih punya kesempatan membuktikan diri tampil bagus bersama Chelsea di sisa waktu peminjaman. Jika berhasil, hal itu bisa mengubah keputusan Tuchel atau ada tim papan atas lainnya yang mau meminangnya dari Atletico.