Negara Pecahan Yugoslavia yang Pernah Tampil di Piala Dunia

Yugoslavia merupakan negara di Eropa yang kini telah pecah menjadi beberapa negara (Slovenia, Kroasia, Makedonia Utara, Bosnia-Herzegovina, Montenegro, Serbia, Kosovo). Dulunya, negara ini juga memiliki timnas yang disegani dan cukup sering menyulitkan tim lain di turnamen besar.
Sebelum pecah, Yugoslavia sendiri tercatat tampil dalam sembilan edisi Piala Dunia dengan capaian terbaik berada di babak semifinal pada Piala Dunia 1930 dan 1962. Namun, kini Timnas Yugoslavia telah bubar dan digantikan para negara pecahannya.
Meskipun telah pecah, para suksesornya juga punya prestasi tersendiri dengan menembus putaran final Piala Dunia. Bahkan, ada yang sukses tampil di final Piala Dunia edisi 2018.
Berikut negara pecahan Yugoslavia yang pernah tampil di Piala Dunia. Negara mana saja?
1. Kroasia

Kroasia merdeka dari Yugoslavia pada 1992 dan langsung menggebrak kancah sepak bola dunia. Mereka bahkan mampu menembus babak perempat final Piala Eropa 1996 dan meraih peringkat ketiga dalam debutnya di Piala Dunia 1998.
Sejak saat itu, Kroasia selalu berhasil menembus putaran final Piala Dunia kecuali pada edisi 2010. Bahkan, pada Piala Dunia 2018, Kroasia mampu menembus partai final sebelum dikalahkan Prancis. Bisa dibilang Kroasia merupakan negara pecahan Yugoslavia tersukses di Piala Dunia.
2. Serbia-Montenegro

Kali terakhir Yugoslavia mengikuti turnamen resmi adalah pada Piala Eropa 2000 ketika mereka mencapai babak perempat final. Pada 2003, pemerintahan Yugoslavia secara resmi menciptakan sebuah negara baru bernama Serbia-Montenegro.
Debut mereka di kancah internasional pun langsung membuahkan hasil dengan lolos ke putaran final Piala Dunia 2006. Perjalanan mereka berakhir sebagai juru kunci grup C setelah takluk dari Argentina, Belanda, dan Pantai Gading.
3. Serbia

Sempat menjadi satu kesatuan, negara Serbia-Montenegro akhirnya berpisah pada 2006. Setelah menyatakan berpisah, performa Serbia terlihat lebih baik daripada Montenegro di kancah sepak bola internasional.
Serbia yang dikomandoi oleh Dejan Stankovic mampu lolos ke Piala Dunia 2010. Menariknya, Dejan Stankovic menjadi satu-satunya pemain yang tampil di Piala Dunia dengan tiga negara berbeda, yakni Yugoslavia, Serbia-Montenegro, serta Serbia.
Serbia juga kembali lolos ke putaran final Piala Dunia edisi 2018 dan 2022. Sayang, dari tiga kali tampil mereka belum sekalipun lolos dari fase grup.
4. Slovenia

Sama seperti Kroasia, negara Slovenia merdeka dari Yugoslavia pada tahun 1992. Namun, mereka harus menunggu hingga tahun 2000 untuk tampil turnamen besar pertama mereka, yakni Piala Eropa.
Dua tahun kemudian, Slovenia yang dihuni generasi terbaiknya mampu lolos ke Piala Dunia 2002. Namun, langkah mereka hanya sampai di fase grup setelah menelan tiga kekalahan dari Afrika Selatan, Paraguay, dan Spanyol.
Negara yang berbatasan dengan Italia tersebut kembali bermain di Piala Dunia 2010. Meskipun kembali kandas di fase grup, Slovenia mencetak sejarah dengan meraih kemenangan pertama mereka kala bersua Aljazair.
5. Bosnia-Herzegovina

Bosnia-Herzegovina (atau Bosnia) menjadi negara pecahan Yugoslavia lain yang berhasil lolos ke putaran final Piala Dunia. Bermodalkan nama besar seperti Miralem Pjanic dan Edin Dzeko, Timnas Bosnia mampu lolos ke Piala Dunia 2014.
Tergabung di grup F, mereka harus takluk 1-2 dari Argentina di laga pembuka. Hasil minor juga kembali terjadi ketika mereka bersua Nigeria. Satu-satunya kemenangan yang mereka raih adalah saat bertemu dengan Iran. Bosnia juga tak mampu lolos pada edisi 2018 dan 2022.
Selain kelima negara tersebut, negara pecahan Yugoslavia lainnya adalah Montenegro, Makedonia Utara, dan Kosovo. Sayang, ketiga negara tersebut belum mampu berbicara banyak di sepak bola, apalagi lolos ke putaran final Piala Dunia.