5 Pelatih yang Menangani Manchester United Setelah Sir Alex Ferguson
Manchester United menjadi salah satu tim tersukses dalam sejarah Premier League. Klub berjuluk Setan merah ini telah meraih 13 trofi Premier League hingga saat ini. Uniknya, ke-13 trofi tersebut mereka raih hanya bersama satu pelatih saja, yakni Sir Alex Ferguson. Kesetiaan serta kehebatan pelatih asal Skotlandia itu sudah tak perlu diragukan lagi.
Ferguson akhirnya memutuskan pensiun pada tahun 2013 lalu. United mencoba memulai era baru dengan menunjuk pelatih baru. Namun hingga kini, tampaknya belum ada yang mampu menyamai Alex Ferguson. Setidaknya MU telah menunjuk lima pelatih setelah Sir Alex Ferguson. Bagaimana kiprah pelatih-pelatih tersebut? Berikut ulasannya.
1. David Moyes
Setelah pensiunnya Sir Alex Ferguson, David Moyes menjadi pelatih pertama yang menangani Manchester United. Sebelum menangani Setan merah, pelatih yang juga berasal dari Skotlandia ini menjadi juru taktik Everton. Karier Moyes di kursi kepelatihan MU hanya bertahan hingga April 2014 setelah dinilai gagal.
Saat itu pelatih 57 tahun ini hanya mampu mengantarkan United finish di posisi 7 klasemen Premier League. Dari 51 pertandingan yang dijalani, Moyes meraih 26 kemenangan, 10 hasil imbang serta 15 kekalahan. Dan hanya meraiah trofi Community Shield di awal musim.
2. Ryan Giggs
Setelah dipecatnya David Moyes, salah satu legenda Manchester United yakni Ryan Giggs ditunjuk untuk mengisi kursi kepelatihan Manchester United. Pelatih asal Wales tersebut berstatus sebagai pelatih kepala United dari April hingga Juni 2014. Sebelumnya Giggs merupakan asisten pelatih David Moyes.
Giggs sendiri memimpin skuat Setan merah dalam 4 pertandingan sisa pada musim 2013/2014. Dari keempat pertandingan tersebut, United meraih 2 kemenangan, 1 hasil imbang serta 1 kekalahan. Pada musim selanjutnya ia tak dipermanenkan sebagai pelatih dan kembali menduduki posisi asisten pelatih.
3. Louis van Gaal
Pada musim 2014/2015, kursi kepelatihan Manchester United kembali kosong. Kali ini juru taktik berpengalaman asal Belanda dipercaya menangani Setan merah. Pelatih tersebut yaitu Louis Van Gaal yang sebelumnya menangani timnas Belanda. Van Gaal sendiri bertahan hingga dua musim di Old Trafford.
Selama dua musim itu, pelatih yang telah pensiun pada tahun 2019 tersebut hanya mengantarkan United juara Piala FA pada 2015/2016. Mantan pelatih Barcelona tersebut menjalani 103 pertandingan di semua kompetisi. Dengan mencatatkan 54 kemenangan, 24 imbang dan 25 kekalahan.
4. Jose Mourinho
Setelah tidak terlalu sukses bersama Louis Van Gaal, Manchester United menunjuk pelatih berpengalaman lainnya yakni Jose Mourinho. Pelatih asal Portugal ini menjadi juru taktik United sejak Juli 2016 hingga Desember 2018. Meskipun gagal meraih trofi Premier League, Mourinho sukses mengantarkan MU juara Community Shield, Piala Liga serta Europa League.
Hasil tersebut ditorehkan Mourinho dari 144 pertandingan bersama United. Ia berhasil meraih 84 kemenangan dan 31 hasil imbang namun mengalami 29 kekalahan. Memasuki musim ketiga, performa United justru menurun dan membuat Mou didepak.
5. Ole Gunnar Solskjaer
Ole Gunnar Solskjaer menjadi pelatih yang saat ini masih menjadi juru taktik Manchester United. Penunjukan pelatih asal Norwegia ini awalnya cukup mengejutkan karena sebelumnya belum pernah menangani klub elite. Namun Ole merupakan sosok yang cukup lama membela United saat masih aktif bermain.
Hal tersebut menjadi salah satu pertimbangan MU menunjuknya untuk menggantikan Mourinho. Hampir dua tahun menjabat pelatih Setan merah, Ole belum mampu meraih satu pun trofi. Pelatih 47 tahun ini telah memimpin United dalam 83 pertandingan dengan raihan 43 kekalahan, 18 hasil imbang dan 22 kekalahan. Ia masih terikat kontrak hingga Juni 2022.
Manchester United tampaknya harus bersabar mencari sosok pelatih yang bisa menggantikan Sir Alex Ferguson. Meskipun tak mudah, bukan tak mungkin hal itu bisa terjadi. Sempat diisukan akan dipecat, akankah Ole Gunnar Solskjaer bertahan lama dan membawa United kembali berjaya? Atau akan terdepak dalam waktu dekat? Patut kita nantikan!
