Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

6 Pemain Andalan Simone Inzaghi Selama Melatih Inter Milan

Giuseppe Meazza (unsplash.com/Zach Rowlandson)
Giuseppe Meazza (unsplash.com/Zach Rowlandson)
Intinya sih...
  • Simone Inzaghi meninggalkan Inter Milan setelah sukses membawa klub meraih 1 gelar Serie A, 2 Coppa Italia, dan masuk final Liga Champions.
  • Nicolo Barella adalah pemain yang paling diandalkan oleh Inzaghi dengan 200 penampilan, 18 gol, dan 38 assist.
  • Lautaro Martinez menjadi andalan dalam mencetak gol dengan torehan 102 gol dan 30 assist dari 199 pertandingan.
Disclaimer: This summary was created using Artificial Intelligence (AI)

Simone Inzaghi memutuskan untuk berpisah dengan Inter Milan setelah kegagalan meraih juara di final Liga Champions Eropa 2024/2025. Padahal, ia sangat sukses membawa klub ini berprestasi dalam 4 tahun terakhir. Torehan 1 gelar juara Serie A Italia, 2 Coppa Italia, dan 2 kali menjadi finalis Liga Champions menjadi buktinya.

Keberhasilan era Inzaghi di Inter Milan tak terlepas dari peran para pemain ini. Mereka adalah pemain andalannya yang senantiasa tampil memuaskan. Mereka sangat sering dimainkan, bahkan ada yang menjalani 200 laga.

1. Nicolo Barella menjadi satu-satunya pemain Inter Milan yang dimainkan 200 kali oleh Simone Inzaghi

Satu-satunya pemain Inter Milan yang dimainkan Simone Inzaghi dalam 200 laga adalah Nicolo Barella. Gelandang berkebangsaan Italia ini memang sangat layak diandalkan. Ia memiliki visi bermain yang sangat baik sebagai seorang gelandang. Ia menggabungkan kemampuan drible, operan, dan insting mencetak gol yang dibalut dengan ketenangan. Tak heran jika ia sangat diandalkan dan mampu mencetak 18 gol dan 38 assist.

2. Lautaro Martinez (199 laga) menjadi ujung tombak utama Inter Milan

Lautaro Martinez menjadi ujung tombak utama sejak bergabung dengan Inter Milan pada 2018. Ia pun menjadi andalan Simone Inzaghi untuk mencetak banyak gol. Dari 199 laga yang ia mainkan di bawah asuhan Inzaghi, penyerang asal Argentina ini sukses mengumpulkan 102 gol dan 30 assist. Torehan tersebut juga mengantarnya menjadi top scorer  Serie A 2023/2024.

3. Hakan Calhanoglu (182 laga) berperan sebagai jenderal lapangan tengah

Pemegang komando untuk lini tengah Inter Milan bukanlah Nicolo Barella. Peran tersebut justru dipegang Hakan Calhanoglu yang memainkan 182 laga di bawah arahan Simone Inzaghi. Gelandang bertahan asal Turki ini sangat piawai dalam membagi bola dan berduel. Di samping itu, ia pun memiliki tembakan kencang nan akurat yang membuatnya dipilih sebagai eksekutor penalti Inter Milan. Selama dilatih Inzaghi, Calhanoglu mencetak 38 gol dan 33 assist.

4. Alessandro Bastoni (180 laga) makin berkembang di bawah arahan Simone Inzaghi

Alessandro Bastoni makin berkembang di bawah arahan Simone Inzaghi. Bek asal Italia ini makin dewasa dengan penampilan kokohnya di lini belakang. Ia memanfaatkan kekuatan dan kecerdasannya untuk memenangi tiap duel. Permainannya itu menarik minat banyak klub besar Eropa. Selama dilatih Inzaghi, ia memainkan 180 laga dengan sumbangan 3 gol dan 19 assist.

5. Simone Inzaghi membantu Federico Dimarco (180 laga) untuk dikenal publik

Federico Dimarco seharusnya sangat berterima kasih kepada Simone Inzaghi. Berkat jasa eks pelatih Lazio tersebut, Dimarco makin dikenal publik. Kini, ia dipandang sebagai salah satu bek kiri terbaik di Eropa berkat kecepatan dan produktivitasnya. Selama Inzaghi melatih Inter Milan, ia mencatatkan 180 penampilan dengan mencetak 18 gol dan 34 assist.

6. Denzel Dumfries (177 laga) produktif dalam gol maupun assist meski menjadi bek kanan

Bek sayap lain yang menjadi andalan Simone Inzaghi selama melatih Inter Milan adalah Denzel Dumfries. Meski berposisi sebagai bek kanan, ia sangat produktif dalam gol maupun assist. Torehan 22 gol dan 26 assist dari 177 laga menjadi buktinya. Hal tersebut membuat ia melesat dari seorang pemain medioker menjadi pemain yang diperhitungkan. Pemain asal Belanda ini sangat layak untuk disebut sebagai rekrutan terbaik Inter Milan pada era Inzaghi.

Simone Inzaghi telah menemukan klub baru untuk dilatihnya musim depan. Menurut laporan Fabrizio Romano (4/6/2025), pelatih asal Italia itu telah sepakat untuk melatih Al Hilal. Ia dikontrak lebih dari 2 tahun untuk mewujudukan proyek ambisius dari klub asal Arab Saudi ini.

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.
Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Gagah N. Putra
EditorGagah N. Putra
Follow Us