Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

4 Pemain Brasil dengan Rekor Gol Non-Penalti Terbanyak di Eredivisie

ilustrasi bola masuk ke gawang (unsplash.com/JoshuaHoehne)
ilustrasi bola masuk ke gawang (unsplash.com/JoshuaHoehne)

Sebagian pemain Brasil memilih berkarier di Eredivisie Belanda kala baru mendarat di Eropa. Mereka rata-rata mampu menampilkan performa apik salah satunya dengan mengukir rekor gol non-penalti terbanyak di Eredivisie dalam semusim. Para pemain Brasil itu menunjukkan potensi besarnya lewat insting mencetak gol tajam tanpa lewat eksekusi penalti.

Berikut empat pemain Brasil dengan rekor gol non-penalti terbanyak di Eredivisie dalam 1 musim.

1. Afonso Alves menorehkan 32 gol non-penalti di Eredivisie pada 2006/2007

Afonso Alves pernah menjadi bintang Eredivisie kala membela Heerenveen pada 2006--2008. Ia langsung memenangkan penghargaan top skor Eredivisie dengan mencetak 34 gol dalam 31 pertandingan pada 2006/2007. Secara perinci, Alves mencetak 32 gol non-penalti dan 2 gol penalti pada musim tersebut.

Ia lalu hanya menorehkan 11 gol dalam 8 laga Eredivisie pada paruh pertama 2007/2008. Alves memutuskan pindah ke Middlesbrough pada Januari 2008. Akan tetapi, penampilannya begitu mengecewakan dengan hanya mencetak 13 gol dalam 49 pertandingan di semua kompetisi pada Januari 2007--Juni 2009.

2. Ronaldo menciptakan 28 gol dari permainan terbuka pada 1994/1995

Ronaldo mengawali perjalanan kariernya di Eropa kala didatangkan PSV Eindhoven dari Cruzeiro pada Agustus 1994. Ia langsung menunjukkan kehebatannya dalam mencetak gol dengan meraih top skor Eredivisie pada 1994/1995. Ronaldo mencetak 30 gol dalam 33 laga Eredivisie bersama PSV pada musim tersebut.

Lebih detail, ia menorehkan 28 gol dari permainan terbuka dan 2 gol lewat tendangan penalti. Sayangnya, Ronaldo mengalami cedera tendon yang membuat produktivitas golnya menurun pada musim kedua bersama PSV. Ia hanya mencetak 12 gol dalam 13 pertandingan Eredivisie pada 1995/1996.

3. Romario mengoleksi 22 gol non-penalti di Eredivisie pada 1990/1991 dan 1992/1993

Sebelum kedatangan Ronaldo, PSV Eindhoven telah lebih dulu merekrut striker muda berbakat asal Brasil, Romario. Ia membela PSV pada 1988--1993. Romario menorehkan dua digit gol di Eredivisie secara konsisten selama 5 tahun berseragam PSV.

Lebih detail, ia tercatat dua kali mengoleksi 22 gol non-penalti di Eredivisie pada 1990/1991 dan 1992/1993. Dari total 25 gol Eredivisie yang Romario torehkan, 22 gol berasal dari permainan terbuka dan 3 gol lainnya dari sepakan penalti pada 1990/1991. Sementara itu, ia mencetak 22 gol non-penalti pada Eredivisie 1992/1993.

4. Igor Paixao menciptakan 16 gol non-penalti di Eredivisie pada 2024/2025

Igor Paixao bergabung dengan Feyenoord dari Coritiba FC pada musim panas 2022. Ketajamannya terus mengalami peningkatan selama 3 musim membela Feyenoord. Paixao mencetak 7 gol dan 5 assist dalam 28 laga Eredivisie 2022/2023.

Catatan golnya meningkat dengan mengoleksi 9 gol dan 4 assist dari 31 pertandingan Eredivisie 2023/2024. Paixao tengah memasuki masa-masa terbaiknya bersama Feyenoord usai menciptakan 16 gol dan 14 assist dari 33 laga Eredivisie pada 2024/2025. Hebatnya lagi, seluruh 16 gol itu ia ciptakan lewat permainan terbuka. Paixao tidak pernah mengeksekusi penalti di Eredivisie selama membela Feyenoord.

Keempat penyerang Brasil di atas membuktikan potensi terbaiknya dalam membobol gawang lawan kala menciptakan dua digit gol non-penalti bersama klub-klub Eredivisie dalam semusim. Namun, hanya Alves yang gagal bersinar usai pindah dari Feyenoord ke Middlesbrough. Sementara itu, Romario dan Ronaldo sukses menjadi striker legendaris dalam sejarah sepak bola Brasil. Akankah Paixao dapat mengikuti jejak kedua legenda tersebut atau justru malah melempem seperti Alves kala meninggalkan Feyenoord suatu hari nanti?

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.
Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Atqo Sy
EditorAtqo Sy
Follow Us