12 Pemain yang Pernah Membela Real Madrid dan Inter Milan, Ada Ronaldo

Luis Figo adalah salah satu pemain yang paling sukses bermain untuk Real Madrid dan Inter Milan. Bersama Madrid, Figo bermain selama 5 musim dan meraih 7 trofi, termasuk 2 LaLiga dan 1 Liga Champions. Bersama Inter, Figo bermain 4 musim dan memenangkan 8 trofi, termasuk 4 Scudetto.

Banyak orang hanya mengenal Roberto Carlos sebagai legenda Real Madrid. Itu memang benar karena bek kiri asal Brasil ini membela Madrid selama 11 musim dengan statistik 70 gol dan 89 assist dalam 527 penampilan. Namun, sebelum ke Madrid, Roberto Carlos lebih dulu membela Inter selama semusim. Ia bermain 34 kali dan mencetak 7 gol serta 2 assist.

Selain Roberto Carlos, Inter dan Madrid juga pernah dibela oleh Ronaldo. Striker plontos ini membela kedua klub selama masing-masing 5 musim, tapi ia lebih sukses saat membela Madrid. Pemenang 2 Ballon d'Or dan 2 trofi Piala Dunia ini sukses meraih 5 trofi bersama Madrid, namun hanya satu trofi bersama Inter.

Santiago Solari adalah mantan gelandang asal Argentina yang pernah membela Madrid selama 5 musim dan Inter selama 3 musim. Ia cukup sukses bersama kedua klub tersebut karena berhasil meraih 7 trofi di Madrid dan 6 trofi bersama Inter. Solari saat ini menjadi pelatih dan ia sempat menangani Real Madrid pada musim 2018/2019.

Ivan Zamorano adalah penyerang legendaris Chile yang pernah membela Real Madrid selama 4 musim kemudian berseragam Inter Milan 5 musim. Ketajamannya terlihat saat bersama Madrid karena ia berhasil mencetak 101 gol dalam 173 laga. Itu membuatnya sempat menjadi top skor LaLiga. Ia juga berhasil meraih 3 trofi bagi Madrid dan 1 trofi bagi Inter.

Terkenal sebagai legenda Barcelona, Samuel Eto'o sebenarnya justru mengawali karier di Real Madrid. Selama 3 musim di Madrid, striker asal Kamerun ini hanya bermain 7 kali saja. Ia membela Inter setelah hengkang dari Barca. Selama 2 musim di Inter, Eto'o mencetak 53 gol dalam 102 laga serta sukses meraih 6 trofi.

Clarence Seedorf yang dikenal sebagai legenda AC Milan pun pernah bermain bagi Inter dan Madrid. Gelandang asal Belanda ini membela kedua klub masing-masing selama 3 musim. Namun, ia mendapat jauh lebih banyak kesempatan bermain di Madrid dan meraih 4 trofi. Di Inter ia gagal meraih satu pun trofi.

Gelandang asal Belanda lain yang pernah membela Inter dan Madrid adalah Wesley Sneijder. Berbeda dengan Seedorf, karier Sneijder justru lebih cemerlang di Inter. Ia meraih 6 trofi dalam 3 musim di Inter, termasuk treble winners 2009/2010. Bersama Madrid, Sneijder hanya meraih 2 trofi, yaitu LaLiga dan Piala Super Spanyol.

Esteban Cambiasso, gelandang bertahan asal Argentina, pernah 10 musim membela Inter sejak 2004 hingga 2014. Cambiasso mencatat 431 laga bersama Inter di semua ajang dengan sumbangan 51 gol dan 34 assist dan meraih 15 trofi. Sementara bersama Madrid, Cambiasso sukses meraih 5 trofi dalam dua musim.

Bek Italia yang pernah meraih Ballon d'Or, Fabio Cannavaro, juga pernah membela Inter dan Madrid. Cannavaro terbilang tak terlalu sukses bersama Inter karena ia bermain dua musim tanpa meraih trofi. Kala berseragam Madrid, Cannavaro sukses meraih 3 trofi dalam 3 musim.

Antonio Cassano pernah dua musim membela Madrid dan semusim membela Inter. Saat membela Madrid pun ia sempat dipinjamkan ke Sampdoria selama semusim sehingga sebenarnya ia juga hanya semusim bermain untuk Madrid. Cassano hanya bermain 29 kali bagi Madrid dan 39 kali untuk Inter serta mencetak tak lebih dari 10 gol bagi masing-masing klub.

Terakhir, ada Mateo Kovacic, gelandang Kroasia yang kini membela Chelsea. Kovacic membela Inter pada 2013 hingga 2015, kemudian ia hengkang ke Madrid pada 2015 hingga 2019. Kovacic tak meraih trofi dengan Inter, tapi bersama Madrid ia sangat sukses karena meraih 10 trofi, termasuk 1 LaLiga, 3 Liga Champions, dan 3 Piala Dunia Antarklub.

Itulah 12 pemain yang pernah membela Real Madrid dan Inter Milan sepanjang karier mereka. Benar-benar deretan pemain hebat! Siapa di antara mereka yang paling kamu kagumi?