5 Pemain Manchester United 2024/2025 dengan Masa Bakti Terlama
Dalam beberapa musim terakhir, Manchester United kerap berganti pelatih. Terbaru, ada Erik ten Hag yang dipecat karena hasil buruk pada awal 2024/2025. Ini membuat klub menunjuk Ruben Amorim sebagai suksesor. Meski demikian, sejumlah pemain tetap tinggal dalam waktu yang lama berkat sosoknya yang berpengalaman.
Para pemain ini menunjukkan kualitasnya meski klub beulang kali ganti pelatih. Mereka tidak ikut terdepak dan justru mampu bertahan di tengah kedatangan para pemain baru yang lebih muda dan berkualitas. Faktor pengalaman membuat para pemain ini dipercaya untuk bersaing dan tetap berada di skuad Manchester United.
Terdapat lima pemain Manchester United dengan masa bakti terlama pada 2024/2025. Siapa saja mereka?
1. Luke Shaw memasuki masa sedekade membela Manchester United pada 2024/2025
Luke Shaw merupakan pemain paling senior di skuad Manchester United. Musim 2024/2025 bakal menjadi tahun kesepuluhnya di Old Trafford. Selama sedekade terakhir, performanya naik turun akibat cedera. Namun, ia tetap setia hingga bisa diandalkan sebagai bek kiri.
Selama berseragam Manchester United, Shaw telah mencatatkan 275 laga di berbagai ajang dengan sumbangsih 4 gol dan 28 assist. Meski sempat cedera parah dan absen lama, ia bisa bangkit dan menunjukkan kualitasnya. Ia sudah berperan membantu tim menjuarai 2 Piala Liga Inggris, serta masing-masing 1 titel juara Liga Europa, Piala FA, dan Community Shield.
2. Marcus Rashford menjadi andalan di lini serang berkat sosoknya yang serbabisa
Marcus Rashford merupakan jebolan akademi Manchester United. Sejak dipromosikan pada Januari 2016, ia menunjukkan kemampuannya sebagai penyerang berkualitas. Sosoknya sebagai pemain serbabisa di lini serang membuatnya terus diandalkan.
Tercatat, Rashford dapat berperan di sisi sayap, striker, dan gelandang serang. Ia sudah membuat 420 laga di lintas kompetisi. Dari jumlah penampilannya tersebut, ia tampil produktif dengan gelontoran 136 gol dan 72 assist. Sama seperti Luke Shaw, ia menjadi bagian penting ketika Manchester United meraih tiga gelar juara dalam semusim pada 2016/2017 lalu.
3. Victor Lindelof siap jika dibutuhkan di lini pertahanan Manchester United
Manchester United memboyong Victor Lindelof dari Benfica pada 2017 lalu. Sejak saat itu, perannya krusial di lini pertahanan ketika tim mengalami jatuh bangun. Ia tercatat telah memainkan 266 laga di semua ajang dengan kontribusi 4 gol dan 7 assist.
Pada 2024/2025, Lindelof tak selalu jadi andalan menyusul kedatangan para bek baru. Namun, ia masih menjadi pemain yang siap sedia ketika dibutuhkan. Sejauh ini, ia sudah bermain sebanyak tujuh laga. Musim ini sekaligus menjadi musim terakhirnya di Old Trafford.
4. Diogo Dalot tampil konsisten sebagai bek kanan
Diogo Dalot bergabung dengan Manchester United pada 2018 lalu. Seiring waktu, kualitasnya meningkat ketika bermain sebagai bek kanan. Ini yang membuatnya dipercaya menjadi andalan dengan 175 penampilan. Ia juga poroduktif dengan sumbangsih 6 gol dan 12 assist.
Kendati sempat dipinjamkan kepada AC Milan pada 2020/2021, hal tersebut berguna bagi perkembangannya. Saat ini, Dalot merupakan sosok tak tergantikan di sisi kanan pertahanan Manchester United. Pada awal 2024/2025, ia sudah bermain dalam 18 laga.
5. Harry Maguire menjalani musim terakhirnya di Manchester United
Musim 2024/2025 menjadi tahun terakhir Harry Maguire berseragam Manchester United. Sejauh ini, belum ada tanda-tanda kontraknya bakal diperpanjang. Bergabung sejak 2019 lalu, kontrak sang pemain bakal habis pada musim panas 2025 mendatang.
Datang sebagai bek termahal dunia membuat Maguire menjadi sorotan. Terlebih lagi, Manchester United juga kerap naik turun performa. Penampilan sang bek juga berjalan demikian sehingga tak jarang menjadi sasaran kritik. Meski demikian, ia merupakan sosok pemimpin baik di atas lapangan. Ia tampil dan 215 laga dengan mengemas 12 gol dan 8 assist.
Para pemain di atas bakal membuktikan kualitasnya dengan kedatangan Ruben Amorim. Meski beberapa pemain akan habis kontrak, bisa jadi mereka dapat menarik hati sang pelatih anyar untuk kembali percaya. Terlebih jika nantinya Manchester United mampu kompetitif hingga akhir musim 2024/2025. Kehadiran pemain senior akan sangat membantu tim untuk bangkit.
