4 Pemain Muda Diandalkan Klub Brasil di Piala Dunia Antarklub 2025

- Jair Cunha (20 tahun) tampil solid di jantung pertahanan Botafogo
- Agustian Giay (21 tahun) menjadi pilihan utama di lini pertahanan Palmeiras
- Estevao (18 tahun) selalu bermain dalam lima laga yang dijalani Palmeiras
Klub-klub asal Brasil yang mewakili Amerika Selatan di Piala Dunia Antarklub 2025 layak mendapat apresiasi lebih. Meski tak ada yang mampu menembus final, mereka menampilkan perlawanan yang cukup sengit. Hal ini menjadi bukti bahwa mereka memiliki kualitas yang tak jauh berbeda dengan klub-klub besar Eropa.
Botafogo, Flamengo, Palmeiras, dan Fluminense mayoritas mengandalkan pemain-pemain senior di ajang ini. Hanya ada empat pemain muda yang terbilang menyandang status sebagai pemain kunci. Siapa saja pemain muda yang menjadi andalan klub Brasil di Piala Dunia Antarklub 2025?
1. Jair Cunha (20 tahun) tampil solid di jantung pertahanan Botafogo
Langkah Botafogo di Piala Dunia Antarklub 2025 harus terhenti oleh sesama klub Brasil, Palmeiras, pada babak 16 besar. Meski demikian, ajang ini menjadi panggung bagi bek tengah mereka yang masih berusia 20 tahun, Jair Cunha. Pemain jebolan akademi Santos tersebut tampil solid di jantung pertahanan.
Cunha bermain penuh selama 90 menit dalam 3 dari total 4 penampilan di ajang ini. Saat Botafogo menang 1-0 atas Paris Saint-Germain (PSG) pada laga kedua fase grup, ia tampil kokoh di jantung pertahanan. Selain itu, Cunha juga mengemas satu gol yang tercipta ke gawang Seattle Sounders pada laga pertama fase grup dan membawa timnya menang 2-1.
2. Agustian Giay (21 tahun) menjadi pilihan utama di lini pertahanan Palmeiras
Agustian Giay menjadi pilihan utama di lini pertahanan Palmeiras selama bertarung di Piala Dunia Antarklub 2025. Ia hanya absen dalam 1 laga dari total 5 pertandingan yang dilalui klubnya di ajang ini. Momen tersebut terjadi saat Palmeiras bermain imbang 2-2 melawan Inter Miami pada fase grup. Sedangkan, dalam empat laga lainnya, pemain berusia 21 tahun tersebut selalu bermain penuh.
Giay sejatinya adalah seorang bek kanan. Namun, ia mampu bermain baik ketika diturunkan sebagai bek tengah. Hal tersebut telah ia buktikan saat bermain sebagai bek tengah dan membawa Palmeiras mencatatkan clean sheets dalam laga melawan Porto pada fase grup.
3. Estevao (18 tahun) selalu bermain dalam lima laga yang dijalani Palmeiras
Estevao sukses menunjukkan sentuhan terbaiknya di Piala Dunia Antarklub 2025. Ia tampil impresif hingga selalu dipercaya untuk bermain dalam lima laga yang dijalani Palmeiras. Kemampuan bermain di beberapa posisi berbeda membuat pelatih memainkannya selama 386 menit.
Pemain kelahiran 24 April 2007 tersebut menutup kiprahnya di ajang ini dengan pencapaian unik. Ia mencetak satu gol yang tercipta ke calon klubnya, Chelsea, pada perempat final. Sayangnya, langkah Estevao dan kolega harus terhenti lantaran kalah dengan skor tipis 1-2 oleh The Blues.
4. Vitor Roque (20 tahun) menjadi salah satu andalan di lini depan Palmeiras
Vitor Roque masih berusaha untuk menemukan sentuhan terbaiknya sejak direkrut Palmeiras dari Barcelona pada musim dingin 2025. Di Piala Dunia Antarklub 2025, ia menjadi salah satu pemain andalan di lini depan Palmeiras dengan total 285 menit bermain dalam 5 laga. Dengan status sebagai pemain termahal yang pernah direkrut klub Serie A Brasil, Roque diharapkan mampu menambah kekuatan di sektor lini serang.
Sayangnya, pemain berusia 20 tahun tersebut tak mampu mencetak satu gol pun. Ia juga tak mampu mencatatkan assist untuk rekan setimnya. Pemain kelahiran Timoteo harus bekerja lebih keras demi kembali ke performa terbaiknya.
Estevao menjadi salah satu pemain muda dengan penampilan paling menjanjikan di Piala Dunia Antarklub. Ia membuktikan diri layak ditebus mahal Chelsea. Kemampuannya dalam membongkar pertahanan lawan dengan pergerakan cepat dan agresif bersama The Blues layak untuk dinantikan.