5 Pemain dengan Rekor Dribel Terpanjang Berujung Gol di Liga Champions

Marco Asensio pernah menunjukkan performa apik kala memperkuat tim utama Real Madrid usai dipinjamkan kepada Espanyol pada 2016/2017. Ia turut mengantarkan Los Blancos menjuarai Liga Champions dan LaLiga pada musim tersebut. Salah satu penampilan terbaik Asensio terjadi kala Real Madrid menang 4-2 atas Bayern Muenchen pada leg kedua perempat final 2016/2017.

Asensio yang masuk menggantikan Karim Benzema pada menit ke-64, menjadi salah satu pencetak gol di laga ini. Ia melakukan aksi individu brilian dengan berlari mendribel bola sejauh 60,8 meter kala menorehkan gol pada menit ke-112. Berkat gol tersebut, Real Madrid memastikan melaju ke semifinal usai menang agregat 6-3 atas Bayern Muenchen.

Karim Adeyemi didatangkan Borussia Dortmund dari Red Bull Salzburg pada Juli 2022. Ia langsung menjadi andalan Die Borussen dengan mencetak 9 gol dan 6 assist dalam 32 pertandingan di semua kompetisi. Secara perinci, Adeyemi menorehkan 2 gol dari 6 penampilan di Liga Champions bersama Dortmund pada 2022/2023.

Salah satu golnya tercipta lewat aksi individu memukau dalam kemenangan Dortmund 1-0 atas Chelsea pada leg pertama 16 besar UCL. Adeyemi mencetak gol fantastis dengan mendribel bola sejauh 62,1 meter dan disempurnakan lewat penyelesaian klinis pada menit ke-63. Ia kala itu memimpin skema serangan balik cepat Dortmund pada menit ke-63.

Rafael Leao mulai dikenal sebagai salah satu penyerang sayap berbakat dengan kecepatan lari dan skill dribel ciamik kala berseragam AC Milan sejak musim panas 2019. Tidak jarang ia menorehkan gol spektakuler lewat aksi individu. Seperti yang terjadi ketika AC Milan menang 4-0 atas Dinamo Zagreb dalam laga fase grup UCL pada Oktober 2022.

Leao kala itu menggiring bola dari sisi kiri tengah lapangan sejauh 62,6 meter. Ia lalu menusuk ke kotak penalti dan melewati dua pemain Dinamo Zagreb hingga berhadapan 1 lawan 1 dengan kiper, Dominik Livakovic. Leao menyelesaikan peluang tersebut dengan sepakan kaki kanan pada menit ke-49.

Vinicius Junior merupakan tipe penyerang sayap yang mengandalkan kecepatan, skill individu seperti dribel, dan visi permainan. Kemampuannya cukup efektif ketika tim melakukan serangan balik cepat ke lini pertahanan lawan. Tidak heran, Vinicius Jr beberapa kali mampu menciptakan gol fantastis lewat aksi individu dalam skema serangan balik.

Salah satunya ketika ia menorehkan gol keempat untuk Real Madrid dalam kemenangan 5-2 atas Borussia Dortmund pada fase liga UCL pada Oktober 2024. Vinicius kala itu menerima bola dari sisi kiri di sepertiga lapangan pertahanan Real Madrid kemudian menggiring bola dari sayap kiri sejauh 64,9 meter. Ia lalu menusuk ke area tengah luar kotak penalti Dortmund dan melepaskan sepakan terukur ke arah pojok kiri gawang pada menit ke-86.

Micky van de Ven bergabung dengan Tottenham Hotspur pada Agustus 2023. Kualitas permainan bek tengah asal Belanda itu mengalami peningkatan pesat dalam 2 musim terakhir. Selain itu, sebagai pemain yang berposisi sebagai bek tengah, van de Ven punya kemampuan dribel ciamik. Kombinasi antara skill dribel, kecepatan, dan insting mencetak gol tajam, membuatnya mampu melampaui rekor Vinicius Jr sebagai pemain dengan dribel terpanjang berujung gol di Liga Champions. Momen tersebut tejadi ketika van de Ven mencetak gol spektakuler dalam kemenangan Tottenham 4-0 atas Copenhagen pada fase liga UCL pada November 2025.

Ia kala itu menerima bola dari depan kotak penalti Tottenham. Van de Ven kemudian mendribel bola dari sisi pertahanan Tottenham, melewati empat pemain lawan, dan mendapat ruang kosong di sepertiga lapangan pertahanan Copenhagen. Ia lalu menggiring bola sampai ke kotak penalti dan menyelesaikan peluang lewat sepakan dari sisi kiri kotak penalti Copenhagen pada menit ke-64. Menurut Opta, van de Ven mencatat kecepatan lari mencapai 37,1 kilometer per jam dan menempuh jarak 67,7 meter kala menorehkan gol tersebut.

Dari lima pemain di atas, hanya van de Ven yang berposisi sebagai bek tengah. Sementara itu, Leao, Adeyemi, Vinicius Jr, dan Asensio, dikenal sebagai penyerang sayap yang mengandalkan kecepatan, kemampuan dribel, dan pandai memanfaatkan celah kosong di lini pertahanan lawan. Maka dari itu, aski van de Ven kala menorehkan gol lewat aksi individu dengan mendribel bola sejauh 67,7 meter merupakan momen epik yang jarang terjadi. Belum ada pemain berposisi bek tengah yang mampu membobol gawang lawan lewat aksi spektakuler tersebut dalam sejarah UCL sebelum van de Ven.