5 Pemain yang Kini Bersinar Setelah Meninggalkan AC Milan, Siapa Saja?

Manuel Locatelli merupakan produk asli akademi AC Milan. Pada 2016 silam dia berhasil masuk ke tim utama Milan. Ia mengoleksi 63 laga di semua ajang bersama Rossonerri dengan catatan dua gol dan sebuah assist. Pada tahun 2018 ia dipinjamkan ke Sassuolo karena kalah bersaing dengan Franck Kessie.

Tampil memuaskan, di akhir musim Sassuolo mempermanenkan status gelandang bertahan berusia 23 tahun itu. Tak diduga, sang pemain tampil stabil dan semakin bersinar. Musim ini ia sudah tampil di 18 laga Serie A dengan catatan dua gol dan sebuah assist. Ia pun membawa Sassuoli menjadi tim kuda hitam di Serie A.

Krzysztof Piątek sempat menarik perhatian klub-klub Eropa saat tampil tajam bersama Genoa di Serie A. AC Milan kemudian berhasil memenangkan perburuan dengan merekrut sang pemain dengan harga 35 juta euro. Musim perdananya pun berjalan mulus dengan mencetak sembilan gol dari 18 laga Serie A.

Sayang musim 2019/2020 menjadi mimpi buruk baginya. Piatek kesulitan mencetak gol sehingga AC Milan pun memulangkan Zlatan Ibrahimovic. Piatek kemudian dilepas ke Herta Berlin pada Januari 2020. Musiim ini ia kembali ke performa terbaiknya dengan mencetak lima gol dan dua assist dari 20 laga Bundesliga.

Lucas Paqueta sempat digadang-gadang akan menjadi The New Kaka bagi AC Milan saat diboyong pada 2019 lalu dari klub Brasil, Flamengo, dengan harga 28 juta euro. Sayang, sang pemain kesulitan beradaptasi dan lebih sering duduk di bangku cadangan. Dia hanya mencatatkan satu gol dan tiga assist dari 44 laga di semua ajang.

Tak puas dengan performanya, AC Milan melepasnya di awal musim ini ke Lyon. Di klub Prancis itu, playmaker berusia 23 tahun kembali menemukan performa apiknya. Dari 16 laga yang dijalani, dia telah mencetak dua gol dan sebiji assist. Tak hanya itu, Lyon pun menjadi kandidat juara dengan menempati urutan kedua sementara dengan selisih dua poin saja dari Lille.

Tommaso Pobega adalah produk asli akademi AC Milan yang musim ini dipinjamkan ke Spezia hingga akhir musim. Pemain berusia 21 tahun itu berposisi sebagai gelandang serang dan digadang-gadang sebagai calon bintang AC Milan di masa depan.

Ini tidak berlebihan jika melihat performanya di Spezia musim ini. Sang pemain langsung menjadi andalan dan telah mencetak tiga gol dan dua assist dari 14 laga. Untuk sosok pemain muda, ini adalah penampilan yang luar biasa.

Andre Silva sempat dijuliki sebagai penerus Cristiano Ronaldo di Timnas Portugal usai tampil memukau bersama FC Porto. Pada tahun 2017, AC Milan bahkan rela mengeluarkan dan besar 38 juta euro untuk mendapatkannya. Sayangnya, dia kesulitan beradaptasi dan kehilangan ketajamannya.

AC Milan bahkan sempat meminjamkannya ke Sevilla dan Frankfurt. Musim ini ia pun dilepas permanen ke Frankfurt lewat skema tukar tambah dengan Ante Rebic. Luar biasanya, musim ini Silva tampil moncer dan menempati urutan kedua top skor Bundesliga dengan 16 gol dari 18 laga.

AC Milan memang tampil memukau dengan skuad yang ada saat ini, namun melepas lima pemain di atas bisa saja dianggap sebagai blunder karena potensi yang mereka miliki. Dengan performa yang ditampilkan para mantan, apakah AC Milan menyesal telah melepas mereka?