Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

Premier League Bakal Pakai Teknologi Baru, Berlaku Musim Depan

Ilustrasi logo Premier League. (premierleague.com).

Jakarta, IDN Times - Premier League resmi menggunakan teknologi baru pada musim 2024/25. Seluruh klub menyatakan sepakat menggunakan teknologi offside semi-otomatis (SAOT) di Premier League.

"Pada pertemuan pemegang saham hari ini (11 April 2024). Klub-klub dengan bulat menyetujui pengenalan teknologi offside semi-otomatis. Sistem baru ini akan digunakan musim depan," bunyi pernyataan Premier League.

1. Apa urgensinya?

Wasit di Premier League. (premierleague.com).

Teknologi ini menggunakan chip yang tertanam dalam bola. Premier League memutuskan menggunakan teknologi tersebut untuk memangkas waktu pemeriksaan Video Assistant Referee (VAR) dalam menentukan offside.

Dilansir Sky Sports, rata-rata pemeriksaan VAR untuk menentukan offside memakan hingga 30 detik. Hal tersebut menjadi keluhan para klub karena mengganggu jalannya pertandingan.

"Teknologi ini akan memberikan penempatan garis offside virtual yang lebih cepat dan konsisten," bunyi pernyataan Premier League.

2. Bagaimana kerja SAOT?

Potret duel Chelsea vs Manchester United. (chelseafc.com).

Masih dari laporan yang sama, SAOT biasanya memerlukan 12 kamera pelacak khusus di dalam stadion dan memperhatikan setiap pemain. Setiap 50 kali perdetik, kamera ini akan menghitung posisi tepat pemain di lapangan.

Terdapat pula sensor unit pengukuran inersia yang terdapat dalam bola. Sistem ini diklaim bisa lebih cepat dan akurat dalam menentukan offside. Selain itu, penonton bisa melihat hasilnya lewat animasi 3D di layar raksasa stadion.

"Teknologi ini akan menghasilkan grafik siaran berkualitas tinggi untuk memastikan peningkatan pengalaman di dalam stadion dan siaran bagi para penonton," bunyi pernyataan Premier League.

3. Liga Champions dan Serie A sudah lebih dulu

Potret trofi Liga Champions. (uefa.com).

SAOT ini sebenarnya sudah digunakan di Piala Dunia Qatar 2022 yang akhirnya diadaptasi oleh Liga Champions dan Serie A. Namun, sistem yang dipakai di Premier League nanti diklaim akan sedikit berbeda.

Sistem itu pun diharapkan bisa meningkatkan kinerja VAR di Premier League. Mengingat, masih banyak keputusan kontroversial yang lahir meski sudah melihat tayangan ulangnya.

Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Tino Satrio
EditorTino Satrio
Follow Us