Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

PSSI Masih Bingung Soal FIFA ASEAN Cup, Belum Ada Info Lengkap

Penandatanganan kerja sama antara FIFA dengan ASEAN yang meluncurkan FIFA ASEAN Cup (Dokumentasi FIFA)
Penandatanganan kerja sama antara FIFA dengan ASEAN yang meluncurkan FIFA ASEAN Cup (Dokumentasi FIFA)
Intinya sih...
  • PSSI masih bingung apakah FIFA ASEAN Cup masuk agenda resmi FIFA atau tidak
  • FIFA ASEAN Cup terinspirasi dari format FIFA Arab Cup, dengan sistem kualifikasi dan pertandingan grup hingga final
  • Adanya FIFA ASEAN Cup membuat turnamen ASEAN diakui secara resmi oleh FIFA, memungkinkan pemain terbaik Timnas Indonesia untuk berlaga
Disclaimer: This summary was created using Artificial Intelligence (AI)

Jakarta, IDN Times - Anggota Komite Eksekutif (Exco) PSSI Arya Sinulingga mengungkapkan, federasi masih bingung terkait status FIFA ASEAN Cup. Pasalnya, mereka belum menerima informasi lengkap soal ajang itu.

"Saya belum dapat informasi mengenai lengkapnya ajang tersebut, jadi belum bisa juga komen mengenai FIFA ASEAN Cup itu," ujar Arya di Jakarta, Selasa (28/10/2025).

1. Belum tahu apakah ajang ini masuk agenda FIFA atau tidak

Arya juga mengungkapkan, belum tahu apakah FIFA ASEAN Cup ini masuk agenda FIFA atau tidak. Sebab, dengan adanya kepastian itu, hal tersebut akan berpengaruh kepada pemanggilan pemain ke Timnas nantinya.

"Ada yang mengatakan bahwa ajang ini masuk agenda FIFA, tetapi ada yang bilang tidak masuk, apalagi kalau namanya agenda FIFA itu berarti biasanya di jadwal FIFA Matchday iya kan?" ujar Arya.

2. Terinspirasi dari FIFA Arab Cup

Dilansir situs resmi FIFA, FIFA ASEAN Cup bakal menggunakan format yang sama seperti FIFA Arab Cup. Ajang yang dihelat di Asia Barat itu memang jadi inspirasi dihelatnya ajang serupa di Asia Tenggara.

FIFA Arab Cup, yang dipegang kendalinya oleh FIFA sejak 2021, digelar empat tahun sekali. Tim pesertanya dipilih berdasarkan urutan di ranking FIFA terbaru yang dirilis. Ada 23 tim yang ikut pada edisi 2021.

Sebanyak sembilan tim Arab terbaik berdasarkan peringkat FIFA lolos langsung ke fase grup, dan sisa 14 tim harus melakoni semacam laga kualifikasi untuk memperebutkan tujuh tiket sisa ke fase grup.

Tim yang lolos ke fase grup akan bertanding dengan sistem round robin. Lalu, dua tim teratas tiap grup akan lolos ke fase gugur, lalu bertanding dalam sistem satu leg, berebut tiket sampai final.

Merujuk penjelasan di atas, FIFA ASEAN Cup bakal mengikuti jejak serupa dari segi format. Bedanya ada di jumlah peserta, mengingat ASEAN hanya punya 11 negara anggota, yakni Indonesia, Malaysia, Thailand, Singapura, Filipina, Myanmar, Laos, Kamboja, Brunei Darussalam, Vietnam, dan Timor Leste.

3. Akhirnya ada turnamen ASEAN yang diakui FIFA

Sebelum adanya FIFA ASEAN Cup, Asia Tenggara sudah memiliki kompetisi sepak bola antar negara bernama Piala AFF, yang kini bernama ASEAN Championship. Ajang ini digagas sejak 1996, dan digelar setiap dua tahun sekali.

Nah, dengan adanya embel-embel FIFA di FIFA ASEAN Cup ini, semestinya ajang ini masuk kalender resmi FIFA. Dengan begitu, memungkinkan buat Timnas Indonesia memanggil para pemain terbaiknya demi berlaga.

Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Dheri Agriesta
EditorDheri Agriesta
Follow Us

Latest in Sport

See More

Daftar Juara Bertahan Hylo Open per 2025, Didominasi Pemain Eropa!

29 Okt 2025, 19:02 WIBSport