Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

ASEAN dan FIFA Jalin Kerja Sama, Lahir FIFA ASEAN Cup

Penandatanganan kerja sama antara FIFA dengan ASEAN yang meluncurkan FIFA ASEAN Cup (Dokumentasi FIFA)
Penandatanganan kerja sama antara FIFA dengan ASEAN yang meluncurkan FIFA ASEAN Cup (Dokumentasi FIFA)

Jakarta, IDN Times - Presiden FIFA, Gianni Infantino, menjadi salah satu tamu undangan dalam ASEAN Summit ke-47 yang digelar di Kuala Lumpur, Malaysia, Minggu (26/10/2025). Infantino menjadi tamu dalam momen tersebut, dalam agenda penandatanganan Memorandum of Understanding (MoU) antara FIFA dan ASEAN terkait kemitraan di antara keduanya.

FIFA dan ASEAN menjalin kerja sama selama lima tahun. Ini merupakan lanjutan dari kesepakatan yang muncul sejak November 2019, yang awalnya dijalankan dalam implementasi inisiatif program FIFA Football for Schools, untuk pengembangan di kawasan Asia Tenggara.

Penandatanganan MoU dilakukan langsung oleh Infantino dan Sekretaris Jenderal ASEAN, Kao Kim Hourn, dan disaksikan Anwar Ibrahim selaku Perdana Menteri Malaysia yang saat ini menjadi Ketua ASEAN.

1. Kolaborasi yang membantu sepak bola ASEAN

Infantino mengaku begitu senang dengan kerja sama ini. Menurut pria Swiss itu, kerja sama dengan ASEAN bisa menjadi garda terdepan atas fungsi sepak bola sebagai agen perubahan.

Kolaborasi ini, menurut Infantino, juga akan digunakan dalam membantu perkembangan sepak bola di Asia Tenggara, kemajuan sosial, hingga gaya hidup sehat di kawasan.

"Kesepakatan baru antara FIFA dan ASEAN akan memastikan kedua organisasi bisa menciptakan perubahan dengan menggunakan sepak bola sebagai kendaraan yang memberikan harapan serta kebahagiaan untuk jutaan anak hingga pemuda di Asia Tenggara," kata Infantino dalam rilis FIFA yang diterima IDN Times.

2. Fokus pada lima aspek

Kerja sama antara FIFA dengan ASEAN akan fokus pada lima aspek dalam memanfaatkan sepak bola sebagai alat yang efektif dalam persatuan, kesehatan dan pembangunan komunitas.

Kelima aspek yang dimaksud adalah promosi integritas olahraga, pemanfaatan olahraga sebagai pengembangan ekonomi dan sosial, memastikan pembinaan sepak bola di kawasan ASEAN di dalam serta luar lapangan, peningkatan inklusivitas, hingga mendukung kampanye perubahan iklim.

3. Muncul turnamen baru, FIFA ASEAN Cup

Dalam MoU ini pula, FIFA dan ASEAN menyepakati untuk menyelenggarakan FIFA ASEAN Cup. Ini akan menjadi turnamen resmi di kawasan Asia Tenggara yang diakui oleh FIFA, seperti FIFA Arab Cup.

"Kami dengan bangga meluncurkan FIFA ASEAN Cup. Ini menjadi tambahan yang bagus buat kalender sepak bola di regional. Tak cuma berdampak pada regional, tapi para pemain di kawasan bisa bersinar. Dengan FIFA ASEAN Cup, kuta menyatukan negara-negara yang ada dalam satu wadah. Kompetisi ini akan sukses, membantu meningkatkan perkembangan Timnas di ASEAN dan mendukung seluruh olahraga," kata Infantino.

Dengan hadirnya FIFA ASEAN Cup, tentu status Piala AFF atau yang sekarang dikenal sebagai ASEAN Championship menjadi pertanyaan. Subkonfederasi Sepak Bola Asia Tenggara, AFF, belum memberikan pernyataannya.

Terkait hal ini, FIFA akan membahasnya bersama AFF dan seluruh federasi di ASEAN, untuk membahas status, format, dan jadwal turnamen.

Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Satria Permana
EditorSatria Permana
Follow Us

Latest in Sport

See More

Warisan dari Suksesnya Kejuaraan Dunia Senam Artistik 2025

27 Okt 2025, 07:42 WIBSport