Absen di Kompetisi Eropa, Juventus Bisa Fokus Kejar Scudetto
Juventus (dok. Instagram.com/juventus)
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Jakarta, IDN Times - Juventus sudah resmi dilarang tampil di Conference League 2023/24. Akan tetapi, situasi ini justru memberikan keuntungan bagi 'Si Nyonya Tua'. Mereka bisa fokus mengejar Scudetto musim depan.
Hal itu diungkapkan penggawa Juventus, Gleison Bremer. Dia berujar, absennya 'Si Nyonya Tua' di kompetisi Eropa musim depan bisa membuat tim fokus ke Scudetto.
"Kami sedang dalam fase konstruksi dan langkah pertama adalah lolos ke Liga Champions. Kemudian kami akan lihat musim ini. Mungkin kami bisa berpikir tentang Scudetto," ujar Bremer, dilansir Football Italia.
1. Tetap ada penyesalan yang dirasakan
potret duel Juventus vs. AS Roma (juventus.com)Meski bisa fokus kejar Scudetto musim depan, Bremer menyebut tetap ada penyesalan karena Juventus gagal ke Liga Champions. Namun, dia tidak ingin terlalu meratapi itu dan fokus mengejar hal yang bisa dikejar musim depan.
"Kami tidak lolos ke Liga Champions memang, tetapi kami harus memiliki sikap positif. Kami jadi punya lebih banyak kesempatan untuk berlatih dan berkembang. Juve akan tetap sebagai Juve, bahkan tanpa Liga Champions," ujar Bremer.
Baca Juga: Wahai Juventus, Serius Mau Ganti Vlahovic Sama Lukaku?
2. Langkah awal Juventus keluar dari ketidakpastian
Editor’s picks
Squad Juventus (Juventus.com)Presiden Juventus, Gianluca Ferrero, menyebut kegagalan klub mentas di kompetisi Eropa musim depan adalah berkah. Sebab, kegagalan ini akan menjadi batu pijakan bagi Juventus menuju sebuah era baru.
"Sekarang, kami mencoba mengakhiri era ketidakpastian dan mulai menerawang sebuah kemungkinan baru, terutama soal keterlibatan kami di kompetisi internasional. Kami siap mengejar Liga Champions 2024/25," ujar Ferrero.
3. Juventus tak akan mentas di Eropa musim depan
Selebrasi penggawa Juventus usai membobol gawang Sporting Lisbon, Jumat (14/4/2023). (Twitter/@juventus).Juventus resmi dikeluarkan dari Conference League 2023/24. Keputusan ini dikeluarkan UEFA karena klub tersebut dianggap telah melanggar regulasi Financial Fair Play (FFP).
"First chamber CFCB menyimpulkan bahwa Juventus melanggar kerangka peraturan UEFA dan melanggar perjanjian penyelesaian yang ditandatangani pada Agustus 2022," tulis pernyataan resmi UEFA.
Selain dikeluarkan dari Conference League 2023/24, Juventus juga harus membayar denda 10 juta euro. Apabila dalam tiga tahun ke depan ditemukan pelanggaran, denda mereka meningkat menjadi 20 juta euro.
UEFA pun memilih Fiorentina untuk menggantikan Juventus di Conference League musim ini. Mereka berhasil mengakhiri Serie A musim lalu di urutan ke delapan, satu posisi di bawah Juventus.
Berita Terkini Lainnya
