Bendera Palestina Berkibar di LaLiga, Pemain Israel Takut
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Jakarta, IDN Times - Solidaritas terhadap Palestina masih belum berakhir. Bendera ini berkibar dalam laga LaLiga 2023/24, Sabtu (21/10/2023), yang mempertemukan Osasuna dan Granada. Buntut dari hal ini, pemain asal Israel ketakutan.
Dalam laga yang dihelat di El Sadar tersebut, Osasuna menang dengan skor 2-0. Namun, hal menarik justru terjadi di tribune El Sadar, ketika para fans Osasuna dengan serentak mengibarkan bendera Palestina.
Baca Juga: Suporter Osasuna Cemooh Pemain Granada Asal Israel
1. Bendera Palestina memenuhi El Sadar
Dalam beberapa foto yang beredar di media sosial, tampak El Sadar dipenuhi warna hitam, putih, merah, dan hijau yang merupakan warna dari bendera Palestina.
Dilansir Tribuna, Osasuna memang sudah mendukung Palestina sejak beberapa tahun lalu. Alasannya, mereka tidak senang dengan kekejaman Israel terhadap Palestina. Masalahnya, di Granada, ada pemain Israel yang ketakutan karena hal itu.
Baca Juga: 2 Pekan Gempuran Israel ke Gaza, 4.651 Orang Tewas
2. Siapa pemain Israel yang ketakutan itu?
Di Granada, kini ada satu pemain Israel yang memperkuat tim, dia adalah Shon Weissman. Ketika konflik Israel dan Palestina berkecamuk, Weissman sempat mengutuk Hamas, dan itu membuat suporter Osasuna geram.
Alhasil, selain sebentuk dukungan, kibaran bendera Palestina di El Sadar ini jadi bentuk serangan mental bagi Weismann. Pemain berusia 27 tahun itu pun harus absen di laga lawan Osasuna ini karena alasan keamanan.
Baca Juga: Israel Bombardir Kamp Pengungsi Jabalia Gaza, 30 Orang Tewas
3. Osasuna menentang LaLiga
Sebelumnya, LaLiga sempat mengeluarkan larangan mengibarkan bendera Palestina di stadion. Mereka mengikuti kebijakan dari pihak keamanan Spanyol. Namun, Osasuna melanggar hal tersebut.
Tidak cuma Osasuna, Real Sociedad juga melanggar aturan LaLiga ini dengan mengibarkan bendera Palestina di Anoeta, Sabtu (21/10/2023). Buntut dari tindakan ini, kedua tim itu pun harus siap-siap menerima sanksi dari liga.