Suporter Osasuna Cemooh Pemain Granada Asal Israel

Solidaritas fans Osasuna untuk Palestina

Jakarta, IDN Times - Suporter Osasuna menunjukkan kepeduliannya terhadap Palestina. Mereka membentangkan bendera negara tersebut saat menjamu Granada dalam laga lanjutan LaLiga 2023/24 pada Sabtu, 22 Oktober 2023.

Sebagaimana diketahui, Palestina saat ini tengah berkecamuk kembali. Serangan yang dilancarkan Hamas pada Sabtu, 7 Oktober lalu membuat tentara Israel melancarkan serangan balik ke Jalur Gaza.

Aksi itu bukanlah yang pertama kali dilakukan fans Osasuna. Mereka kerap menunjukkan aksi dukungan untuk negara tersebut jika invasi dilakukan Israel.

1. Pemain Granada asal Israel terpaksa absen

Suporter Osasuna Cemooh Pemain Granada Asal IsraelShon Weissman (laliga.com)

Dikutip Football Espana, Granada pun terpaksa menyimpan salah satu pemainnya dari Israel, Shon Weissman. Sang bomber terpaksa absen dengan alasan keamanan.

Sebelumnya, Weissman sempat buka suara terkait konflik negaranya dengan Palestina. Dia mengutuk serangan pejuang Hamas dan mendukung aksi balasan Israel di jalur Gaza.

Tak sampai di situ, dia juga kedapatan melontarkan kata-kata tak pantas kepada Palestina.

2. Cemooh suporter Granada untuk Weissman

Suporter Osasuna Cemooh Pemain Granada Asal Israelkleinezeitung.at

Hal itu membuat fans Osasuna berang. Walau Weissman tak terlihat batang hidungnya, mereka tetap melakukan chant bernada cemoohan kepada pemain asal Israel tersebut. 

Walau tak terjadi kerusuhan, Osasuna tetap terancam sanksi dari operator liga hingga federasi lantaran membentangkan dukungan kepada negara yang tengah berkonflik. Osasuna sendiri berhasil menang dengan skor 2-0. 

3. Pemain sepak bola bermasalah dengan klub lantaran bela Palestina

Suporter Osasuna Cemooh Pemain Granada Asal Israelbeinsports.com

Konflik Israel dan Palestina yang memanas dalam beberapa waktu terakhir, rupanya memancing perhatian dari para pesepak bola yang mentas di Eropa. Mereka mulai ikut bersuara.

Beberapa pemain, terutama yang memeluk agama Islam, menyuarakan dukungan untuk Palestina. Mereka mengutuk tindakan yang dilakukan Israel, dan berharap agar Palestina bisa bebas.

Akan tetapi, siapa sangka tindakan mereka ini berbuah petaka. Kebanyakan dari mereka, akhirnya terkena hukuman dari klub, bahkan ada yang dicap sebagai bagian dari kelompok teroris, seperti Yousef Atal (OGC Nice) Anwar El Ghazi (Mainz), hingga Noussair Al Mazraoui (Bayern Muenchen).

Ada juga pemain yang dikecam negaranya macam Karim Benzema. 

Baca Juga: Saat Bersuara Mendukung Palestina Jadi Petaka bagi Pesepak Bola

Topik:

  • Ilyas Listianto Mujib

Berita Terkini Lainnya