Bryan Zaragoza, Permata di Tengah Kesulitan Granada

Zaragoza moncer saat Granada bersua Barcelona

Jakarta, IDN Times - Laga lawan Barcelona agaknya tak akan dilupakan oleh penggawa Granada, Bryan Zaragoza. Di Los Carmenes, Senin (9/10/2023) dini hari WIB, pemuda 22 tahun itu menunjukkan sinarnya.

Zaragoza berhasil mengejutkan sederet bintang Barcelona. Tidak tanggung-tanggung, dia mencetak dua gol yang pada akhirnya sukses menahan Barcelona. Mereka jadi tim ketiga yang mampu menahan Barcelona di LaLiga 2023/24.

1. Aksi dribel Zaragoza bikin Barcelona kerepotan

Bryan Zaragoza, Permata di Tengah Kesulitan GranadaPemain Granada, Bryan Zaragoza. (dok. LaLiga)

Sejak peluit laga dibunyikan, Zaragoza sudah membuat Barcelona limbung. Saat laga masih berjalan 17 detik, dia mencetak gol lewat sepakan terarahnya ke gawang Marc-Andre ter Stegen.

Di menit 27, Zaragoza kembali menunjukkan kekuatannya. Lewat sebuah aksi dribel yang ciamik, dia mampu membebaskan diri dari bek Barcelona, Jules Kounde. Dia mengakhiri dribel ini dengan sontekan terukur ke gawang.

Baca Juga: Muncul Rumor Messi Pulang ke Barcelona di Januari 2024

2. Para pemain Barcelona berdecak kagum

Bryan Zaragoza, Permata di Tengah Kesulitan GranadaPemain Granada, Bryan Zaragoza. (dok. LaLiga)

Zaragoza mengaku mendapatkan apresiasi yang begitu tinggi usai membuat para bek Barcelona kelimpungan. Tidak tanggung-tanggung, apresiasi itu diberikan oleh para pemain Barcelona itu sendiri.

"Para pemain Barcelona mengucapkan selamat kepada saya. Mereka sampai menyuruh saya berhenti berlari. Memang, saya senang dribel, karena saya sudah terbiasa main sepak bola jalanan sedari kecil," ujar Zaragoza, dilansir situs resmi LaLiga Content Hub.

3. Jadi pilar penting Granada musim ini

Bryan Zaragoza, Permata di Tengah Kesulitan GranadaBryan Zaragoza (twitter.com/brryann11)

Zaragoza memang menjadi pilar penting di Granada musim ini. Dia sukses menorehkan lima gol di LaLiga 2023/24, menyamai torehan Joselu, Robert Lewandowski, dan Takefusa Kubo. Dia juga sukses menorehkan 14 tembakan sejauh ini.

Catatannya dalam urusan dribel juga impresif, yakni 28 kali sukses. Saat Granada yang masih terjerembab di zona degradasi, hadirnya Zaragoza jadi oase sekaligus harapan tersendiri.

Baca Juga: Momen Barcelona Naik Level di Liga Champions

Topik:

  • Satria Permana

Berita Terkini Lainnya