Hattrick Benzema Bantu Real Madrid Permalukan Chelsea
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Jakarta, IDN Times - Chelsea lagi-lagi harus menerima kenyataan pahit saat main di Stamford Bridge. Mereka disikat lawannya, Real Madrid, dalam duel perempat final leg 1 Liga Champions, Kamis (7/4/2022) dini hari WIB, dengan skor 3-1.
Ini menjadi kekalahan kedua Chelsea dalam dua laga secara beruntun di Stamford Bridge, Ironisnya, Chelsea diberondong tujuh gol di kandang sendiri. Mereka juga baru mencetak dua gol dalam dua laga kandang terakhir.
Baca Juga: 5 Pemain Andalan Carlo Ancelotti Saat Menangani Chelsea
1. Benzema jadi teror
Karim Benzema benar-benar jadi teror buat Chelsea. Hanya dalam tempo 24 menit, Benzema berhasil menjebol gawang Chelsea dua kali.
Dia beraksi pertama kalinya di menit 21. Berawal dari serangan balik, Benzema menjebol gawang Chelsea usai memanfaatkan umpan Vinicius Junior.
Hanya berselang tiga menit, Chelsea kembali kebobolan. Benzema lagi-lagi menjebol gawang Edouard Mendy. Kali ini, lewat tandukan tajamnya.
Editor’s picks
Chelsea sebenarnya sempat membuka asa di menit 40. Gol Kai Havertz menghidupkan peluang Chelsea buat mengakhiri laga dengan hasil imbang atau bahkan kemenangan.
2. Harapan Chelsea hilang di babak kedua
Hanya saja, di babak kedua, Chelsea kembali kebobolan. Mendy melakukan blunder fatal yang akhirnya dimanfaatkan oleh Benzema.
Tanpa ragu, Benzema melepaskan tembakan yang tak mampu dibendung olehnya. Usai gol ini, Chelsea seakan sudah kehilangan harapan. Mereka memang rajin menyerang, tapi tak ada gol yang diciptakan. Hingga akhirnya, Chelsea kalah, 1-3.
Baca Juga: Bukan Liga Domestik, 5 Pemain Ini Pernah Jadi Top Skor Liga Champions
3. Catatan minor
Hasil ini merupakan kekalahan back to back kedua dalam di bawah arahan Thomas Tuchel. Chelsea juga mengalami rekor buruk lainnya kala bermain di Stamford Bridge.
Ini menjadi kekalahan back to back di Stamford Bridge dengan kebobolan tiga kali atau lebih dalam kurun waktu satu dekade belakangan. Terakhir kali, Chelsea mengalaminya pada Oktober 2012 silam.