Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

Shin Tae Yong Cari Striker Baru Buat Timnas

Shin Tae Yong dalam latihan Timnas Indonesia di Senayan, Selasa (28/5/2024). (IDN Times/Tino).
Intinya sih...
  • Shin Tae Yong masih mencari pemain depan lain untuk memperkuat skuad Garuda.
  • Pelatih asal Korea Selatan itu mengaku tidak puas dengan performa tiga pemain lini depan yang dimainkan kontra Filipina.

Jakarta, IDN Times - Pelatih Timnas Indonesia, Shin Tae Yong, belum puas dengan penampilan para pemain di lini depannya saat menghadapi Filipina dalam laga pamungkas penyisihan Grup F putaran kedua Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia di Stadion Utama Gelora Bung Karno, Jakarta pada Selasa (11/6/2024) malam. Meski menang dengan skor 2-0, Shin merasa sebenarnya para pemain depan Timnas masih bisa tampil lebih baik.

Memang, dalam duel itu, dua gol yang lahir bukan dari para pemain depan. Justru, gol-gol lahir dari Thom Haye dan Rizky Ridho. Bahkan, gol kedua lahir dari skema bola mati. Secara keseluruhan pula, permainan Rafael Struick dan Ragnar Oratmangoen kurang efektif.

1. Shin Tae Yong pelit nilai

Potret Shin Tae Yong saat memimpin latihan Timnas U-23 di Prancis. (Dok. PSSI).

Shin memilih pelit nilai atas performa para pemain Timnas di lini depan. Bagi Shin, lini serang Timnas tampil monoton dan kurang menggigit.

"Jujur saya tidak bisa memberi nilai baik kepada lini depan. Memang mereka harus evaluasi diri dengan baik," kata Shin Tae Yong.

2. Masih mau cari striker baru

Selebrasi Ragnar Oratmangoen usai cetak gol debut bersama Timnas Indonesia, Selasa (26/3/2024). (Dok. PSSI).

Setelah melihat perkembangan para pemainnya di lini depan, Shin mengaku kini harus bekerja lebih keras. Sebab, persaingan di babak ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026 akan lebih ketat.

"Saya akan mencari terus pemain-pemain depan yang lain," ujar Shin Tae Yong.

3. Kualifikasi ketiga pada September mendatang

Potret Timnas U-23 berlatih di Prancis. (Dok. PSSI).

Timnas memang gak bisa santai di Kualifikasi Piala Dunia 2026. Babak ketiga dipastikan dipenuhi tim yang lebih tangguh. Terlebih, faktanya adalah Timnas jadi tim dengan peringkat terendah di babak ketiga, yakni 134.

"Kami sudah lolos fase tiga, tidak ada lawan yang mudah sebagai peringkat 134 FIFA. Bisa dibilang, tim kami yang paling lemah di fase tersebut. Tapi, saya tetap akan berusaha mengejar mimpi dan kami tidak akan mudah menyerah," kata Shin selepas laga.

Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Satria Permana
Jujuk Ernawati
Satria Permana
EditorSatria Permana
Follow Us