Jakarta, IDN Times - Pelatih Suwon FC, Kim Eun Jung, memberikan klarifikasi terkait keputusannya menggaet Pratama Arhan untuk mengarungi K League 1 2024. Arhan didatangkan murni kebutuhan tim, bukan untuk mendongkrak popularitas klub.
Spekulasi itu muncul mengingat nasib Arhan cukup miris ketika membela Tokyo Verdy. Eks pemain PSIS Semarang tersebut cuma dimainkan empat laga dalam dua musim.
Kim menegaskan kalau Suwon tidak pernah mendatangkan pemain untuk mendongkrak popularitas. Kim melihat Arhan memiliki kualitas, mengingat statusnya sebagai andalan Timnas Indonesia.
"Kami tidak pernah merekrut pemain karena marketing. Kami merekrut dia karena pemain tim nasional, itu alasannya," ujar Kim ketika ditemui di Stadion PTIK.
Kualitas Arhan juga diakui oleh pelatih Timnas, Shin Tae Yong. Kemampuan Arhan dalam lemparan jauh, dianggap menjadi salah satu senjatanya yang berbahaya. Itu yang membuat Arhan rutin dipanggil Timnas, meski jarang tampil bersama Tokyo Verdy.
"Arhan itu pemain bagus. Kalau dia dapat menit bermain di klub, performanya bisa meningkat daripada sekarang. Apalagi, kelebihan lemparan ke dalam jauh Arhan bisa menjadi senjata mematikan untuk lawan," kata Shin beberapa waktu lalu.
Saat ini, Arhan harus berjuang dalam meningkatkan kebugarannya. Kondisinya belum fit 100 persen hingga harus absen saat Suwon melawan Bhayangkara FC di Stadion PTIK, Senin (12/2/2024).
Kim belum bisa memberikan garansi untuk Arhan tampil dalam sisa tur pramusim Suwon FC di Indonesia. Arhan kemungkinan besar akan tetap diparkir saat melawan Persib Bandung (14 Februari 2024) dan Dewa United (16 Februari 2024).
"Jadwal Arhan padat. Dia memang sudah berlatih di tim, tapi terlihat lelah untuk bermain di laga ini. Itu kenapa dia belum bisa tampil. Itu tidak akan mudah buat Arhan. Jadi, kami belum tahu," ujar Kim.