Termasuk Lukaku, 5 Rekrutan Terakhir Chelsea yang Digaet dari Serie A

Petualangan Davide Zappacosta bersama Chelsea dimulai pada musim panas 2017 lalu. Revolusi yang dibuat Antonio Conte saat itu membawa Zappacosta memulai perjalanan yang baru di London. Ia direkrut dari klub Serie A, Torino, seharga 25 juta euro atau sekitar Rp405 miliar.

Dua musim perdananya di Stamford Bridge berjalan mulus. Zappacosta rutin bermain dengan bergantian mengisi sisi kanan pertahanan bersama Cesar Azpilicueta. Namun, pergantian pelatih ke tangan Frank Lampard mematikan asanya di London. Ia terpaksa dua kali dipinjamkan hingga dilepas permanen ke Atalanta pada musim panas lalu.

Antonio Rudiger didatangkan Chelsea guna menambah kedalaman di sektor pertahanan. Kepindahannya ke Inggris terjadi pada musim panas 2017 lalu. The Blues rela mengeluarkan biaya sebesar 35 juta euro atau sekitar Rp566 miliar demi mendapatkan Rudiger dari AS Roma. Benar saja, ia mendapatkan tempat utama.

Kehadiran bek berpaspor Jerman itu terbukti memperkokoh lini belakang Chelsea. Rudiger selalu dipercaya tampil meski pelatih The Blues yang kerap berganti. Penampilan apiknya turut mengantarkan Chelsea meraih beberapa titel, salah satunya Liga Champions. Namun, kebersamaannya dengan Chelsea berpotensi kandas usai kontraknya yang bakal berakhir.

Kepergian Alvaro Morata menyisakan lubang besar di lini depan Chelsea. Hal itu direspons cepat manajemen The Blues yang sukses mendapatkan pengganti, yaitu Gonzalo Higuain. Ia dinilai mampu memainkan perannya dengan baik mengingat rekam jejak karier Higuain yang pernah merumput bersama klub-klub top Eropa.

Pemain berusia 34 tahun itu sejatinya datang dengan status pinjaman dari Juventus. Alih-alih bisa tampil menjanjikan di Inggris, performa Higuain justru cenderung biasa-biasa saja. Ia cuma mencetak 5 gol selama masa peminjamannya di Chelsea. Pada akhir musim 2018/2019, Chelsea memulangkannya ke Italia.

Maurizio Sarri turut membawa pemain andalannya sewaktu membela Napoli, Jorginho, untuk ikut merapat ke Chelsea. Pemain berposisi gelandang jangkar itu resmi berlabuh dengan skuad The Blues pada musim panas 2018. Chelsea harus merogoh kocek sebesar 57 juta euro atau Rp923 miliar demi mendaratkannya.

Kiprah Jorginho bersama Chelsea ternyata berjalan sesuai harapan. Kendati pelatih yang membawanya ke Chelsea dipecat pada akhir musim, Jorginho tetap menjadi pilar utama The Blues di lini tengah. Puncaknya pada tahun 2021 lalu, ia sukses membawa Chelsea berjaya di Eropa dan meraih sejumlah penghargaan individu.

Kisah kepulangan Romelu Lukaku ke Chelsea mewarnai bursa transfer musim panas lalu. Kali ini, ia datang dengan kualitas yang sangat berbeda dibandingkan dulu. Lukaku telah menjelma salah satu penyerang terbaik seantero dunia saat ini. Itulah alasan Chelsea kepincut untuk membawanya pulang ke London.

Harga 115 juta euro atau sekitar Rp1,8 triliun rela ditebus Chelsea demi mendatangkan kembali Lukaku. Namun, harga mahal tersebut belum bisa dibuktikan pemain Belgia itu di atas lapangan hijau. Lukaku masih belum mampu tampil maksimal dengan baru mencetak 8 gol dari 17 penampilan di semua kompetisi.

Dari kelima rekrutan Chelsea di atas, mayoritas masih bertahan dengan balutan jersey tim London utara itu. Kira-kira, siapakah nama berikutnya yang akan mengikuti jejak para pemain di atas?